Jordan Pickford Terbukti Pantas Jadi Kiper Utama Timnas Inggris

13 Des 2022, 17:14 WIB

Jordan Pickford (instagram.com/jpickford1)

Timnas Inggris sudah tersingkir dari Piala Dunia 2022 Qatar. The Three Lions gagal menduplikasi capaian mereka di Piala Dunia 2018 Rusia. Saat itu, mereka mencapai babak semifinal.

Meski demikian, performa Inggris selama berlaga di Qatar sebenarnya sama sekali tidak buruk. Beberapa pemain Inggris juga tampil cukup baik. Salah satunya Jordan Pickford, kiper utama Inggris.

Penampilan sang pemain memang apik saat membela klubnya, Everton, pada 2022/2023 ini. Tidak heran jika Jordan Pickford terbukti pantas jadi kiper utama Timnas Inggris.

1. Jordan Pickford tampil apik meski Everton terpuruk

Jordan Pickford beraksi di EPL 2022/2023. (instagram.com/jpickford1)

Everton memang sedang terpuruk di English Premier League (EPL) 2022/2023. Hingga pekan ke-15, The Toffees masih bertengger di peringkat ke-17 klasemen. Baru mengoleksi 14 poin, mereka terancam disalip tiga tim penghuni zona degradasi yang hanya berselisih 1–4 angka.

Meski begitu, performa buruk Everton bukan berarti Pickford tampil inferior. Kiper satu ini sudah tampil 14 kali di EPL musim ini. Ia kebobolan 17 kali dan mencatat 3 clean sheet. Statistik itu tidak istimewa, tetapi Everton bisa kebobolan lebih banyak kalau bukan karena Pickford.

Faktanya, sejauh musim ini, Pickford sudah membuat 60 penyelamatan dari 77 tembakan yang mengarah ke gawangnya. Artinya, presentasi penyelamatannya adalah 78 persen. Itu lebih baik dibanding catatan kiper EPL lain, seperti Alisson, Ederson, Aaron Ramsdale, hingga David De Gea.

2. Penampilan Jordan Pickford musim ini meningkat dibanding musim lalu

Jordan Pickford (instagram.com/jpickford1)

Selain lebih baik dari kiper lain, catatan Jordan Pickford musim ini juga lebih baik dibanding musim lalu. Sepanjang 2021/2022, ia menghadapi 177 tembakan ke gawangnya di semua ajang. Sebanyak 119 tembakan berhasil diselamatkan, sisanya masuk ke gawang.

Dengan demikian, presentase penyelamatan Pickford musim lalu adalah 67 persen. Bahkan, ia hanya membuat 7 clean sheet dalam 37 penampilan sebelumnya. Rata-rata kebobolan yang dialami Pickford musim lalu pun jauh lebih tinggi dibanding musim 2022/2023.

3. Buktikan kepantasan jadi kiper utama Inggris di Piala Dunia 2022

Jordan Pickford beraksi di Piala Dunia 2022. (instagram.com/jpickford1)

Dengan performa yang meningkat, tak heran jika Jordan Pickford tetap jadi kiper nomor satu Inggris di Piala Dunia 2022. Selain soal performa, pengalamannya juga jadi faktor kunci. Ia sudah jadi kiper utama Inggris di turnamen mayor sejak Piala Dunia 2018 Rusia.

Pickford pun membuktikan kepantasannya menyandang status tersebut. Ia tampil 5 kali di Piala Dunia 2022, mencatat 3 clean sheet, dan hanya kebobolan 4 kali. Gol-gol yang bersarang ke gawang Inggris pun tak ada yang masuk dari buah kelalaiannya.

Statistik Pickford sendiri turut didukung penampilan apik para bek Inggris. Mereka sukses membuat lawan kesulitan melakukan serangan berbahaya. Alhasil, Pickford hanya perlu membuat 7 penyelamatan dari total 11 tembakan ke gawangnya selama di Qatar.

4. Berpeluang susul para kiper top Inggris pada masa lalu

Jordan Pickford sudah catatkan 50 caps bareng timnas. (instagram.com/jpickford1)

Lima penampilan di Piala Dunia 2022 membuat Jordan Pickford kini sudah genap mengoleksi 50 caps bersama timnas. Ia makin dekat dengan catatan para kiper top Inggris pada masa lalu. Misalnya, David Seaman (75 caps), Joe Hart (75 caps), dan David James (53 caps).

Jumlah clean sheet Pickford bersama timnas juga bertambah jadi 24 clean sheet. Ia menjadi kiper Timnas Inggris dengan catatan clean sheet terbanyak ketujuh. Masih berusia 28 tahun, Pickford punya banyak waktu untuk terus mengejar para kiper pendahulunya.

5. Saatnya Jordan Pickford pindah ke klub yang lebih elite?

Jordan Pickford mulai dilirik klub-klub besar EPL. (instagram.com/jpickford1)

Penampilan apik Jordan Pickford sepertinya mulai membuat namanya masuk radar klub-klub elite EPL. Chelsea dan Tottenham Hotspur adalah dua klub yang sempat dikabarkan tertarik kepada Pickford.

Memang, sejauh ini Pickford setia kepada Everton, klub yang dibelanya sejak 2017. Kontraknya tersisa hingga 2024. Everton sudah bersiap untuk mengikatnya lebih lama lagi.

Meski begitu, jika Pickford ingin meningkatkan kariernya, bisa jadi inilah saat yang tepat. Sulit baginya berharap tampil di Eropa bersama Everton, apalagi meraih trofi. Bukan mustahil, dalam waktu dekat Pickford akhirnya akan memilih untuk pindah ke klub yang lebih besar.

Jordan Pickford sejauh ini tampil apik pada 2022/2023, baik bersama klub maupun timnas. Bisakah ia melanjutkan performanya pada sisa musim ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.