3 Kemenangan Kandang Terakhir Bayern Muenchen atas Chelsea di UCL

20 Sep 2025, 17:38 WIB

ilustrasi bola berlogo FC Bayern Muenchen (pixabay.com/Alexas_Fotos)

Bayern Muenchen dan Chelsea merupakan dua klub besar Eropa yang kerap kali diperkuat banyak pemain bintang dari masa ke masa. Meski tidak punya sejarah rivalitas, pertemuan kedua klub ini selalu menyajikan pertandingan seru dan menegangkan. Dari total 7 pertemuan, Bayern Muenchen 5 kali menaklukan Chelsea di semua kompetisi antaraklub Eropa.

Lebih detail, dari 5 kemenangan atas Chelsea tersebut, 3 di antaranya Bayern Muenchen raih ketika bermain di kandangnya, Allianz Arena, dalam laga Liga Champions Eropa (UCL). Berikut catatan tiga kemenangan kandang terakhir Bayern Muenchen atas Chelsea di UCL.

1. Bayern Muenchen gugur dari UCL meski menang 3-2 atas Chelsea pada leg kedua perempat final UCL 2004/2005

Bayern Muenchen menghadapi Chelsea di perempat final Liga Champions 2004/2005. Die Rotten menelan kekalahan 2-4 dari Chelsea kala bertandang ke Stamford Bridge pada leg pertama. Alhasil, Bayern Muenchen wajib menang minimal dua gol tanpa balas untuk menyamakan agregat menjadi 4-4 dan lolos ke semifinal lewat keunggulan gol tandang di Allianz Arena pada leg kedua. Pelatih Bayern Muenchen kala itu, Felix Magath, memainkan para bintangnya, seperti Roy Makaay, Michael Ballack, dan Bastian Schweinsteiger. Di sisi lain, pelatih Chelsea ketika itu, Jose Mourinho, menurunkan Didier Drogba, Frank Lampard, Joe Cole, dan Claude Makelele.

Chelsea justru membuka keunggulan terlebih dahulu lewat Lampard pada menit ke-30. Bayern Muenchen baru bisa mengejar ketertinggalan lewat gol Claudio Pizarro pada menit ke-65. Chelsea kembali memimpin skor usai Drogba menorehkan gol pada menit ke-60. Bayern Muenchen mampu berbalik unggul setelah Paolo Guerrero dan Mehmet Scholl mencetak gol pada menit ke-90 dan 90+5. Sayangnya, meski Die Rotten menang 3-2 atas Chelsea, tetapi tetap tersingkir dari perempat final UCL usai kalah agregat 5-6.

2. Bayern Muenchen menang telak 4-1 atas Chelsea pada leg kedua 16 besar UCL 2019/2020

Bayern Muenchen kembali berhadapan dengan Chelsea di fase gugur Liga Champions, kali ini di babak 16 besar pada 2019/2020. Die Rotten mampu mengalahkan Chelsea 3-0 saat bermain di Stamford Bridge pada leg pertama 16 besar. Alhasil, Bayern Muenchen diunggulkan melaju ke perempat final menjelang leg kedua yang berlangsung di Allianz Arena pada 8 Agustus 2020. Pelatih Bayern Muenchen kala itu, Hansi Flick, tetap menurunkan para pemain terbaiknya, seperti Robert Lewandowski, Serge Gnabry, dan Thiago Alcantara. Sementara itu, pelatih Chelsea saat itu, Frank Lampard, menurunkan Tammy Abraham, Calum Hudson-Odoi, Mason Mount, dan Ross Barkley.

Bayern Muenchen langsung unggul dua gol lewat Lewandowski dan Ivan Perisic pada menit kesepuluh dan 24. Chelsea berusaha memperkecil ketertinggalan usai Tammy Abraham menorehkan gol pada menit ke-44. Bayern Muenchen makin memperlebar keunggulan setelah Corentin Tolisso dan Lewandowski mencetak dua gol tambahan pada menit ke-76 dan 83. Alhasil, Bayern Muenchen menang 4-1 atas Chelsea dan lolos ke semifinal dengan agregat 7-1.

3. Bayern Muenchen menaklukan Chelsea dengan skor 3-1 pada fase liga UCL 2025/2026

Bayern Muenchen menyambut juara Piala Dunia Antarklub 2025, Chelsea, di Allianz Arena pada laga pertama fase liga Liga Champions 2025/2026. Pelatih Bayern Muenchen, Vincent Kompany, memainkan para pemain terbaiknya, macam Harry Kane, Michael Olise, dan Luis Diaz, sejak menit pertama. Sementara itu, pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengandalkan para bintangnya, seperti Cole Palmer, Joao Pedro, dan Enzo Fernandez, sebagai starter.

Bayern Muenchen unggul terlebih dahulu usai Trevoh Chalobah menorehkan gol bunuh diri pada menit ke-20. Die Rotten menggandakan skor menjadi 2-0 usai Kane mencetak gol lewat tendangan penalti pada menit ke-27. Chelsea berusaha memperkecil keteringgalan lewat gol Palmer 2 menit berikutnya. Bayern Muenchen mengunci kemenangan 3-1 atas Chelsea setelah Kane mencetak brace pada menit ke-63.

Selain tiga kemenangan di atas, Bayern Muenchen pernah mengalahkan Chelsea lewat adu penalti pada final Piala Super Eropa 2013/2014. Satu-satunya kekalahan yang masih membekas di kubu Bayern Muenchen ketika final UCL 2012 yang digelar di Allianz Arena. Chelsea ketika itu mengalahkan Bayern Muenchen dengan adu penalti dan menjadi juara UCL untuk pertama kalinya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.