Ketika Persija Siksa PSBS dengan Penguasaan Bola Ciamik
- Souza sebut timnya tampil dominan: Persija menguasai bola 74%, menorehkan 24 tembakan, dan melepas 600 umpan.
- Senang adanya keseimbangan dalam tim: Kunci dominasi Persija adalah keseimbangan dalam bertahan dan menyerang.
- Ingin Persija terus main seperti ini: Souza berharap gaya permainan ini bisa membawa Persija menuju puncak klasemen dan gelar juara.
Jakarta, IDN Times - Persija Jakarta meraih kemenangan meyakinkan atas PSBS Biak, dalam laga pekan 11 Super League 2025/26. Bertanding di Stadion Manahan, Jumat (31/10/2025), mereka menang 3-1.
Pelatih Persija, Mauricio Souza, senang timnya bisa meraih hasil positif di laga ini. Bukan cuma menang, dia senang karena anak-anak asuhnya bisa memeragakan permainan yang ciamik, penuh penguasaan bola dan dominasi.
1. Souza sebut timnya tampil dominan
Dalam sesi jumpa pers selepas laga, Souza mengaku senang, karena Persija tampil sangat dominan atas PSBS. Dia pun merujuk kepada statistik Persija yang unggul jauh di atas tim asal Papua itu.
"Kami menguasai bola sebanyak 74 persen, lalu menorehkan 24 tembakan. Kami juga melepas sampai 600 umpan di laga ini, dan ini jadi cara kami menyiksa lawan," ujar Souza.
2. Senang adanya keseimbangan dalam tim
Souza menyebut, kunci dari dominasi Persija atas PSBS ini adalah karena adanya keseimbangan di dalam tim. Para pemainnya tampil baik saat bertahan dan menyerang. Mereka juga mampu mengeksploitasi ruang yang ada.
"Para pemain saya tampil luar biasa. Mereka memahami ruang-ruang kosong, lalu berani menekan lawan. Tidak lupa juga, mereka tampil sangat seimbang di laga ini saat bertahan dan menyerang," ujar Souza.
3. Ingin Persija terus main seperti ini
Ke depannya, Souza berharap, Persija bisa terus main seperti ini. Sebab, dengan gaya main macam ini, potensi Persija untuk memuncaki klasemen terbuka lebar. Meraih puncak sama saja mendekatkan diri menuju gelar.
"Kali ini (lawan PSBS), tim saya memeragakan permainan yang luar biasa. Saya yakin, jika kami terus main seperti ini, dengan memperhatikan dan membenahi beberapa detail, Persija bisa jadi juara di akhir musim," ujar Souza.
