Kiprah 3 Pemain Afrika yang Menjadi Kapten di Liga Top Eropa 2023/2024

Di LaLiga Spanyol 2023/2024, ada seorang pemain asal Afrika yang dipercaya menjadi kapten. Ia adalah Djene Dakonam, bek tengah asal Togo yang bermain untuk Getafe. Dakonam telah menjadi kapten Getafe sejak awal musim 2020/2021. Dengan kata lain, musim ini adalah musim keempatnya menjabat sebagai kapten klub berjuluk Azulones tersebut.

Djene Dakonam layak jadi pemimpin rekan-rekannya karena telah mengabdi cukup lama kepada Getafe, tepatnya sejak 2017. Ia juga hampir tak tergantikan di tim inti Getafe. Alasannya bukan saja karena berkualitas, tetapi juga luar biasa bugar. Sejak bergabung dengan Getafe, Dakonam hanya pernah melewatkan satu laga karena cedera.

Sebagai kapten, Djene Dakonam juga pernah lima kali mengantarkan Getafe finis di sepuluh besar klasemen LaLiga. Raihan serupa berpeluang diraih Getafe pada 2023/2024. Hingga pekan ke-19, Azulones menempati peringkat kedelapan. Dakonam pun memiliki peran penting dengan catatan 16 penampilan di LaLiga musim ini.

Dua bek tengah asal Afrika juga menjabat sebagai kapten di Ligue 1 Prancis 2023/2024. Salah satunya Arouna Sangante, kapten Le Havre yang berstatus klub promosi. Sangate baru mulai dipercaya menjadi kapten Le Havre musim ini. Usia pemain asal Senegal itu baru 21 tahun. Namun, ada alasan valid mengapa Sangante diberi kepercayaan oleh klubnya.

Salah satu alasannya adalah Sangate merupakan produk asli akademi Le Havre. Ia menimba ilmu di akademi Le Havre selama 3 tahun sebelum promosi ke tim senior pada 2020. Sangante mulai menjadi pilihan utama di lini belakang Le Havre pada 2021/2022. Sejak itu, ia sudah tampil 85 kali bagi tim senior Le Havre di semua ajang.

Keberhasilan Le Havre promosi ke Ligue 1 2023/2024 tak lepas dari peran Sangante. Kiprah Le Havre di Ligue 1 musim ini pun terbilang lumayan. Mereka bercokol di peringkat 11 klasemen sementara setelah melakoni 17 pertandingan. Sangante sendiri tampil dalam 14 laga di antaranya dan turut membantu Le Havre mencatat 6 clean sheet.

Satu nama lagi adalah Yunis Abdelhamid, bek tengah Stade de Reims asal Maroko. Abdelhamid mulai didapuk sebagai kapten Reims pada 2020. Saat itu, ia menggantikan peran Alaixys Romao, eks kapten Reims yang berasal dari Togo. Abdelhamid sendiri telah membela Reims sejak 2017, alias sejak mereka masih bermain di Ligue 2.

Sejauh ini, Abdelhamid memang selalu menjadi pemain kunci Reims. Ia sudah tampil 239 kali di semua ajang, termasuk 16 kali pada 2023/2024. Sebagai bek tengah, Abdelhamid juga dikenal subur. Ia sudah mencetak tiga gol musim ini. Perannya vital dalam membawa Reims bertengger di peringkat delapan klasemen sementara.

Sayangnya, Reims bakal kehilangan Abdelhamid saat gelaran Ligue 1 musim ini dilanjutkan kembali mulai 13 Januari 2023. Pasalnya, Abdelhamid telah dipanggil memperkuat Timnas Maroko ke Piala Afrika 2023. Jika Maroko sukses melaju jauh di turnamen tersebut, Abdelhamid bisa absen membela Reims hingga pertengahan Februari 2024.

Tiga pemain Afrika di atas memang layak menjadi kapten di liga-liga top Eropa 2023/2024. Mereka tidak hanya loyal kepada klubnya tetapi juga berkualitas. Buktinya, mereka berhasil membawa klubnya masing-masing ke papan tengah klasemen sementara. Akankah kiprah mereka yang apik terus berlanjut hingga akhir musim ini?