Dilepas ke Sevilla, Bagaimana Kiprah Isco selama Membela Real Madrid?

Isco merupakan salah satu produk akademi Valencia yang mulai bermain di tim B pada 2009. Kemudian, klub Spanyol lainnya, Malaga, bersedia mengontrak Isco untuk memperkuat tim utama pada Juli 2011.

Isco punya catatan apik bersama Malaga yang akhirnya membawa dirinya ke klub besar, Real Madrid. El Real memboyongnya senilai 30 juta euro atau sekitar Rp447 miliar pada 2013. Saat melakoni laga debut di La Liga pada 18 Agustus 2013, Isco berhasil menyumbang 1 gol dan 1 assist. Jika dihitung, artinya ia total sembilan tahun mengabaikan diri kepada Real Madrid.

Isco langsung jadi pemain reguler pada musim pertamanya berseragam Real Madrid. Tepatnya pada musim 2013/2014, ia dimainkan dalam 53 pertandingan, mencetak 11 gol, dan menorehkan 9 assist di berbagai lintas kompetisi.

Pada musim berikutnya (2014/2015), sang pemain masih jadi andalan dengan menciptakan lebih banyak umpan. Ia mengoleksi 6 gol dan 13 assist dalam 53 penampilan di seluruh ajang.

Sebenarnya pada musim 2016/2017, Isco sudah mulai cedera dan beberapa kali duduk di bangku cadangan. Namun, kala itu jasanya masih dibutuhkan Real Madrid. Catatannya pun belum anjlok.

Dari musim ke musim, jumlah penampilan Isco terus berkurang. Ia hanya tampil 37 kali di seluruh kompetisi pada musim 2018/2019 dan 30 kali pada musim berikutnya (2019/2020).

Banyaknya opsi gelandang di Real Madrid juga membuat posisi Isco terpinggirkan. Jam terbang sang pemain turun drastis. Ia hanya dimainkan 46 kali dalam dua musim terakhirnya bersama El Real (2020/2021 dan 2021/2022).

Jangan dianggap remeh. Walau bagaimanapun, Isco merupakan salah satu mantan terindah bagi Real Madrid. Selama sembilan tahun pengabdian, kontribusi Isco untuk klub begitu besar.

Isco total membela Real Madrid dalam 353 pertandingan dengan 28.384 menit bermain di seluruh kompetisi. Selain itu, dirinya juga menyumbang 53 gol dan 56 assist mengantar kesuksesan klub.

Pembuktian Isco gak cuma dari catatan statistik, tetapi juga ada sembilan belas trofi dengan klaim namanya di lemari Real Madrid. Kompetisi domestik, kompetisi level liga, dan kompetisi tingkat Eropa pernah ditaklukkannya bersama klub. 

Isco berandil besar membantu El Real merengkuh masing-masing 3 gelar La Liga dan Piala Super Spanyol, 1 gelar Copa del Rey, 3 gelar UEFA Supercup, 4 gelar Piala Dunia Antarklub, dan 5 gelar Liga Champions Eropa.

Dengan pengalaman yang dimiliki Isco bersama Real Madrid, Sevilla harus memberikan jam terbang yang lebih baik. Sebagai gelandang serang, tentunya ia diharapkan mampu menciptakan lebih banyak assist.