Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kluivert Dipecat, Komisi X DPR: Pembinaan Timnas Harus Jadi Perhatian

1163aa40-b911-4539-abfb-ee2a354b0f4d.jpg
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert dalam jumpa pers jelang melawan China, Rabu (4/6/2025). (IDN Times/Tino).
Intinya sih...
  • Komisi X DPR minta PSSI terbuka alasan pecat Kluivert
  • PSSI resmi pecat Kluivert usai gagal bawa Timnas ke Piala Dunia 2026
  • Timnas Indonesia finis sebagai juru kunci grup B
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian menghormati keputusan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang memecat Patrick Kluivert beserta jajaran sebagai pelatih Timnas Indonesia. Mereka dipecat usai gagal mengantarkan Timnas ke Piala Dunia 2026.

Namun, ia berharap, keberlanjutan program dan konsistensi pembinaan harus menjadi perhatian utama, bukan sekadar mengganti pelatih setiap kali target tidak tercapai.

Hetifah juta berharap, keputusan PSSI diambil melalui evaluasi yang objektif serta menyeluruh. Komisi X tetap mengapresiasi kontribusi Kluivert dalam membawa Timnas Indonesia menembus fase penting pada kualifikasi Piala Dunia.

"Kami berharap bahwa keberlanjutan program dan konsistensi pembinaan harus menjadi perhatian utama, bukan sekadar mengganti pelatih setiap kali target tidak tercapai," kata Hetifah kepada wartawan, Kamis (16/10/2025).

1. Komisi X minta PSSI terbuka alasan pecat Kluivert

Ketua Komisi X DPR RI Fraksi Golkar Hetifah Sjaifudian. (Dok. DPR RI)
Ketua Komisi X DPR RI Fraksi Golkar Hetifah Sjaifudian. (Dok. DPR RI)

Hetifah mendorong PSSI terbuka kepada publik soal alasan pemecatan Kluivert besertan jajaran tim kepelatihan. Ia juga meminta arah ke depan yang akan ke dijalankan PSSI terhadap masa depan Timnas Indonesia.

Komisi X DPR juga mendorong agar PSSI memastikan pengganti Kluivert yang memiliki visi jangka panjang, bukan solusi jangka pendek.

Ia menambahkan, Komisi X DPR akan terus mengawal agar transformasi sepak bola nasional tidak hanya bergantung pada figur, tetapi pada sistem dan tata kelola yang sehat.

"Sepak bola Indonesia butuh kontinuitas dan pembangunan sistematis," ujar dia.

2. PSSI pecat Kluivert usai gagal bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

IMG-20250906-WA0033.jpg
Patrick Kluivert dan Marc Klok saat after match conference FIFA Matchday, Jumat (5/9/2025). (IDN Times/Khusnul Hasana)

PSSI resmi memecat Patrick Kluivert dari kursi pelatih Timnas Indonesia, Kamis (16/10/2025) siang WIB. Gerbongnya di staf kepelatihan, Alex Pastoor, Denny Landzaat, dan Gerald Vanenburg juga ikut didepak.

PSSI dan Kluivert sepakat mengakhiri kontrak lebih cepat, dari yang seharusnya sampai 2027 mendatang. Kesepakatan itu terjadi melalui mekanisme mutual termination.

Kegagalan Kluivert dan para asistennya mengantarkan Timnas ke Piala Dunia 2026 tentu menjadi faktor utama dalam mengakhiri kerja sama tersebut. Mimpi Pasukan Garuda untuk melenggang ke putaran final justru buyar meski kesempatan itu sudah di depan mata.

3. Timnas Indonesia finis sebagai juru kunci grup B

HUT80RI-BELANDA-MEDIA-19.jpeg
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert hadir di perayaan HUT ke-80 RI di Belanda. (Dok. KBRI Den Haag)

Jay Idzes dan kawan-kawan finis sebagai juru kunci Grup B ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, tanpa satu poin pun. Mereka keok 2-3 dari Arab Saudi, dan digebuk Irak dengan skor 0-1 di partai pamungkas.

Ada dua tolok ukur yang menjadi dasar PSSI tak bisa melanjutkan kerja sama dengan Kluivert dan jajarannya, yakni dinamika internal dan arah strategis pembinaan Timnas untuk jangka panjang.

"Penghentian kerja sama ini dilakukan atas dasar persetujuan kedua pihak, dengan mempertimbangkan dinamika internal dan arah strategis pembinaan tim nasional ke depan," bunyi pernyataan PSSI di laman resminya.

Hanya saja, PSSI tak menjelaskan secara gamblang menyoal dinamika internal. Belum diketahui apakah dinamika itu terjadi di ruang ganti, atau dari anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us

Latest in Sport

See More

5 Top Skor Kualifikasi Piala Dunia Sepanjang Masa

16 Okt 2025, 21:42 WIBSport