Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

LA Galaxy, Juara Bertahan yang Terpuruk di MLS 2025

ilustrasi stadion sepak bola (pexels.com/Kelly)

Los Angeles Galaxy menegaskan dirinya sebagai penguasa kasta teratas sepak bola Amerika Serikat, Major League Soccer (MLS), pada 2024. Di ajang tersebut, mereka tampil dominan pada fase grup hingga akhirnya melibas lawan-lawannya pada fase playoff. Dengan total 6 trofi juara per 21 April 2025, mereka menjadi klub dengan gelar juara terbanyak, mengungguli DC United yang berada di posisi kedua dengan total 4 titel juara.

Namun, situasi telah jauh berubah pada 2025. Berstatus sebagai juara bertahan, LA Galaxy justru terseok-seok di MLS. Mereka terancam gagal mempertahankan gelar juara. Sebab, dari total sembilan laga pertama, klub berjuluk Los Galácticos tersebut belum sekali pun merasakan kemenangan. Hasil tersebut membuat mereka untuk sementara tercecer di peringkat terakhir klasemen Wilayah Barat per 21 April 2025.

1. LA Galaxy menjuarai MLS 2024 dengan performa apik

Dinakhodai Greg Vanney, LA Galaxy menunjukkan penampilan apik di MLS 2024. Pada fase grup, mereka finis di peringkat kedua Wilayah Barat dengan koleksi 64 poin. Maya Yoshida dan kolega mencatatkan 19 kali menang, 7 kali imbang, dan 8 kali kalah. Poin yang mereka miliki sama dengan Los Angeles FC sebagai pemuncak klasemen. Dengan hasil tersebut, LA Galaxy berhak tampil pada fase playoff.

Performa LA Galaxy makin ganas pada fase playoff. Mereka mampu menyingkirkan Colorado dengan agregat 9-1 pada putaran pertama. Setelah itu, mereka membantai Minnesota dengan skor 6-2 pada perempat final.

Ujian sebenarnya bagi LA Galaxy di MLS 2024 datang pada semifinal. Melalui laga yang berlangsung sengit, mereka lolos ke final setelah menang tipis 1-0 atas Seattle Sounders FC. LA Galaxy kemudian berhak mengangkat trofi juara setelah melibas New York Red Bulls dengan skor 2-1 di partai puncak. Dua gol dari Joseph Paintsil dan Dejan Joveljić hanya mampu dibalas satu gol yang dicetak Sean Nealis.

2. LA Galaxy bergerak aktif pada bursa transfer sebelum MLS 2025 bergulir

LA Galaxy belum puas dengan enam gelar juara MLS yang mereka miliki. Demi mampu mempertahankan gelar juara pada 2025, mereka bergerak begitu aktif pada bursa transfer sebelum kompetisi MLS 2025 bergulir. Selain melepas beberapa pemain, mereka juga merekrut sejumlah pemain demi membuat komposisi skuad semakin kuat.

Pemain muda asal Uruguay, Lucas Sanabria, menjadi rekrutan termahal LA Galaxy pada musim dingin 2025. Ia direkrut dari klub di negaranya, Nacional, dengan dana sebesar 4,8 juta euro atau Rp86,4 miliar. Selain pemain berusia 21 tahun tersebut, ada beberapa nama lain yang direkrut LA Galaxy, seperti Elijah Wynder, Christian Ramirez, dan Sean Davis.

Di sisi lain, LA Galaxy juga memutuskan untuk berpisah dengan beberapa pemainnya. Salah satu yang paling menyita perhatian ialah Dejan Joveljić. Pemain asal Serbia tersebut memutuskan untuk menerima tawaran Kansas City setelah tampil moncer untuk LA Galaxy.

3. LA Galaxy tak pernah menang dalam sembilan laga pertama MLS 2025

Berstatus sebagai juara bertahan, LA Galaxy diharapkan kembali menunjukkan taringnya di MLS 2025. Sayangnya, performa mereka justru jauh dari kata memuaskan pada awal musim. Dengan rentetan hasil buruk dalam sembilan laga awal, mereka tercecer di peringkat terakhir Wilayah Barat dengan hanya mengoleksi tiga poin.

Performa LA Galaxy benar-benar mengejutkan pada awal MLS 2025. Mereka bahkan selalu kalah dalam tiga pertandingan pertama. Padahal, dua pertandingan dilaksanakan di markas mereka sendiri. Dari total 9 laga, LA Galaxy mencatatkan 3 kali imbang dan 6 kali kalah.

Ketajaman di lini serang menjadi salah satu hal yang perlu dievaluasi segera oleh sang pelatih. Sebab, mereka hanya mampu mengemas enam gol. Di sisi lain, lini belakang juga tak menunjukkan performa apik dan telah kebobolan sebanyak 16 gol.

Performa buruk LA Galaxy pada awal MLS 2025 tak hanya berdampak pada prestasi tim. Tapi, hal tersebut juga mengancam posisi Greg Vanney sebagai pelatih. Posisi pria berusia 50 tahun tersebut bahkan dikabarkan akan digantikan oleh mantan pelatih Norwich City, David Wagner.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Firdaus Ala I
EditorFirdaus Ala I
Follow Us