Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Laga Terakhir Arsenal Menjamu Olympiacos, Tuan Rumah Selalu Kalah

markas Arsenal, Emirates Stadium
markas Arsenal, Emirates Stadium (pixabay.com/bvarem)
Intinya sih...
  • Arsenal kalah 2-3 saat menjamu Olympiacos pada fase grup Liga Champions 2015/2016
  • Arsenal tersingkir dari Liga Europa 2019/2020 karena kalah dari Olympiacos di kandang sendiri
  • Arsenal kembali dikalahkan Olympiacos di Liga Europa 2020/2021, tetapi tetap menang agregat
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Arsenal mengawali kiprah di Liga Champions Eropa 2025/2026 dengan kemenangan. Mereka unggul 2-0 di markas Athletic Bilbao pada matchday pertama fase grup. Berikutnya, The Gunners bakal menjalani laga kedua di kandang sendiri. Mereka akan menjamu Olympiacos pada Kamis (2/10/2025) dini hari WIB.

Di atas kertas, Arsenal tentu diunggulkan menang atas Olympiacos. Kualitas skuad Arsenal lebih mentereng, ditambah mereka akan bertindak sebagai tuan rumah. Namun, bukan berarti Olympiacos tak punya peluang. Raksasa Yunani itu justru bisa menjadi lawan berbahaya bagi Arsenal jika melihat rekor pertemuan kedua tim.

Sepanjang sejarah, Arsenal dan Olympiacos pernah 12 kali bertemu di semua ajang. Hasilnya berimbang karena masing-masing tim menang enam kali. Uniknya, Olympiacos selalu berjaya dalam tiga kunjungan terakhir ke markas Arsenal. Inilah yang terjadi dalam tiga laga tersebut.

1. Arsenal kalah 2-3 saat menjamu Olympiacos pada fase grup Liga Champions 2015/2016

Arsenal dan Olympiacos terakhir kali bertemu di Liga Champions pada fase grup 2015/2016. Pertemuan pertama digelar di Emirates Stadium pada matchday kedua grup. Hasilnya, Arsenal dipaksa menyerah 2-3. Mereka bahkan tak sekali pun unggul pada laga tersebut.

Olympiacos membuka skor berkat aksi Felipe Pardo pada menit 33. Arsenal membalas 2 menit kemudian via Theo Walcott, tetapi Olympiacos unggul lagi sebelum turun minum. Sundulan Alexis Sanchez pada babak kedua sempat membuat skor imbang lagi. Namun, gol Alfred Finnbogason akhirnya membawa Olympiacos menang.

Beruntung bagi Arsenal, mereka akhirnya tetap lolos dari fase grup. Kelolosan The Gunners bahkan dipastikan berkat kemenangan di markas Olympiacos. Arsenal finis di peringkat kedua klasemen grup, unggul selisih gol atas Olympiacos di tangga ketiga. Namun, Arsenal langsung dijegal Barcelona pada babak 16 besar.

2. Arsenal tersingkir dari Liga Europa 2019/2020 karena kalah dari Olympiacos di kandang sendiri

Pada 2019/2020, giliran Olympiacos yang sukses menyingkirkan Arsenal. Kedua tim saat itu bertemu pada fase knockout Liga Europa, tepatnya babak 32 besar. Arsenal memenangi leg pertama yang digelar di kandang Olympiacos dengan skor 1-0. The Gunners pun hanya butuh hasil imbang pada laga kedua di kandang sendiri.

Ternyata, Olympiacos sukses membalas kekalahan mereka. Gol Pape Abou Cisse membawa Olympiacos menang 1-0 sekaligus menyamakan skor agregat jadi 1-1. Laga pun harus berlanjut ke babak perpanjangan waktu. Arsenal sempat berada di atas angin saat Pierre-Emerick Aubameyang mencetak gol pada menit 113.

Skor agregat 2-1 bagi Arsenal bertahan hingga laga hampir usai. Sayangnya, tuan rumah lengah hingga kebobolan lagi pada menit 119. Aksi Youssef El Arabi membawa Olympiacos menang dan membuat skor agregat kembali imbang. Namun, Olympiacos yang berhak melaju karena unggul produktivitas gol tandang.

3. Arsenal kembali dikalahkan Olympiacos di Liga Europa 2020/2021, tetapi tetap menang agregat

Arsenal dan Olympiacos langsung bertemu lagi di Liga Europa pada 2020/2021. Kali itu, kedua tim berhadapan pada babak 16 besar. Seperti pada musim sebelumnya, leg pertama kembali digelar di markas Olympiacos. Hasilnya pun lagi-lagi berpihak pada Arsenal, kali itu dengan skor 3-1.

Uniknya, Olympiacos juga sukses memenangi leg kedua. Youssef El Arabi masih menjadi momok The Gunners dengan torehan gol pada menit 51. Namun, gol El Arabi hanya memperkecil ketinggalan Olympiacos secara agregat menjadi 2-3. Tim tamu butuh minimal dua gol lagi untuk membalikkan keadaan.

Pada akhirnya, Olympiacos gagal mendapatkan gol tambahan. Arsenal pun melangkah ke perempat final meski lagi-lagi kalah dari Olympiacos di kandang sendiri. The Gunners akhirnya terus melaju hingga semifinal. Namun, mereka gagal mencapai final karena takluk di tangan Villarreal.

Arsenal selalu kalah dalam tiga kesempatan terakhir menjamu Olympiacos. Statistik itu bisa menjadi beban nonteknis bagi The Gunners saat menjamu Olympiacos tengah pekan ini. Mampukah Arsenal menghapus memori buruk dan mengalahkan Olympiacos?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us

Latest in Sport

See More

7 Negara dengan Juara Dunia Kelas MotoGP Terbanyak

30 Sep 2025, 15:00 WIBSport