Liga Champions di Inggris Tak Terimbas Hari Berkabung Ratu Elizabeth

Jakarta, IDN Times - Partai Liga Champions yang digelar di Inggris ternyata bisa digelar sesuai rencana. Tak ada pengaruh yang dirasakan Liga Champions, menyusul wafatnya Ratu Elizabeth II pada Jumat (9/9/2022) lalu.
Liverpool, Chelsea, dan Manchester City, tetap menggelar pertandingan di Liga Champions seperti biasa. Mereka akan menjamu lawan masing-masing pada pekan depan.
The Sun melansir, pihak keamanan dan otoritas Inggris pun sudah memberi lampu hijau terkait hal ini, meski situasi dalam negeri masih dalam masa berkabung dan pekan depan digelar prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II.
1. MU dan Arsenal tetap berlaga pula di Liga Europa

Hal yang sama juga berlaku pada Liga Europa. Manchester United akan bertandang ke Moldova, demi menghadapi Sheriff Tiraspol.
Sementara, Arsenal berharap bisa menggelar laga kandang melawan PSV Eindhoven pada Kamis (15/9/2022) mendatang. Pihak kepolisian sudah memberi lampu hijau. Namun, kemungkinan laga akan digelar tanpa penonton.
2. UEFA sudah kasih dispensasi

UEFA sebenarnya memberikan dispensasi kepada tim-tim di Inggris terkait situasi yang berkembang. UEFA mengaku menghormati masa berkabung warga dan klub-klub di Inggris dan memberi kebebasan untuk berduka.
Namun, tim-tim asal Inggris tampaknya memilih buat tetap melakukan pertandingan seperti biasa. Hanya saja, akan ada prosesi minute of silence hingga penggunaan ban hitam dalam pertandingan yang mereka jalani.
3. Sebenarnya bisa pakai kandang sementara

Sebenarnya ada satu opsi yang diajukan untuk tim-tim Inggris saat menggelar laga kandang di Liga Champions. Mereka bisa menggeser pertandingan kandang ke Aviva Stadium, Dublin, Irlandia.
Manajemen Aviva Stadium dengan tangan terbuka menyambut klub-klub Inggris yang mau gelar laga Liga Champions di sana. Namun, tampaknya opsi itu tak akan diambil wakil-wakil Inggris.