6 Mantan Juara yang Tersingkir pada Ronde 2 EFL Cup 2025/2026

Kejutan terjadi pada ronde kedua English Football League (EFL) Cup pada 2025/2026. Grimsby Town, klub kasta keempat, yang tampil di hadapan pendukung sendiri sukses menyingkirkan Manchester United (MU) lewat adu penalti. Padahal, selain berstatus sebagai klub kasta teratas, Setan Merah juga memegang predikat sebagai salah satu klub tersukses di ajang ini dengan mengoleksi enam trofi.
Nasib serupa dengan MU juga dirasakan beberapa mantan juara lainnya pada ronde kedua EFL Cup 2025/2026. Tercatat ada enam mantan juara yang harus mengakhiri perjuangan mereka lebih cepat. Salah satunya bahkan terbantai dengan skor 0-6.
1. Birmingham City (2 trofi) kalah tipis 0-1 saat menjamu Port Vale
Birmingham City telah merasakan juara di EFL Cup sebanyak 2 kali. Momen pertama kali mereka mengangkat trofi di ajang ini terjadi pada 1962/1963, setelah unggul agregat 3-1 atas Aston Villa dalam dua laga final. Lalu, pencapain apik tersebut kembali diraih pada 2010/2011, usai menaklukkan Arsenal di partai puncak dengan skor tipis 2-1.
Perjuangan Birmingham City di EFL Cup 2025/2026 harus terhenti pada ronde kedua. Klub yang kini berlaga di kasta kedua Inggris itu ditaklukkan tamunya yang merupakan klub kasta ketiga, Port Vale, dengan skor tipis 0-1. Hasil ini sekaligus membuat Birmingham City selalu terjungkal pada ronde kedua EFL Cup sejak 2023/2024.
2. Norwich City (2 trofi) dibantai Southampton di kandang
Norwich City dibuat tak berdaya saat menjamu sesama klub kasta kedua, Southampton, pada ronde kedua EFL Cup 2025/2026. Anak asuh Liam Manning yang tampil di markas sendiri harus bertekuk lutut setelah dibantai The Saints dengan skor 0-3. Cameron Archer, Ryan Fraser, dan Kuryu Matsuki menjadi pencetak gol dalam duel tersebut.
Sama seperti Birmingham, Norwich juga telah mengoleksi dua gelar juara EFL Cup sepanjang sejarah klub. Mereka adalah juara EFL Cup pada edisi kedua (1961/1962) dengan unggul agregat 4-0 atas Rochdale di final. Sedangkan, trofi kedua didapat usai menang tipis 1-0 atas Sunderland di final pada 1984/1985, yang sekaligus memutus dominasi Liverpool sebagai klub yang selalu menjadi juara selama 4 musim sebelumnya.
3. Stoke City (1 trofi) dipermalukan Bradford dengan skor 0-3
Stoke City dipaksa menelan pil pahit pada ronde kedua EFL Cup 2025/2026. Berstatus sebagai klub kasta kedua Inggris, mereka terbantai 0-3 di markas sendiri oleh tim kasta ketiga, Bradford City. Padahal, Stoke City telah menorehkan awal yang baik pada musim ini dengan selalu meraih kemenangan dalam empat laga pertama di berbagai ajang.
Klub yang sekota dengan Port Vale itu berstatus sebagai juara EFL Cup 1971/1972. Mereka mengangkat trofi di ajang tersebut usai menang tipis 2-1 atas Chelsea di final. Kala itu, Stoke City ditangani Tony Waddington.
4. Leeds United (1 trofi) kalah di kandang Sheffield Wednesday lewat adu penalti
Leeds United menunjukkan perlawanan sengit saat datang ke markas Sheffield Wednesday pada ronde kedua EFL Cup 2025/2026. Namun, perjuangan mereka berakhir pahit lantaran takluk lewat adu penalti. Sebelumnya, kedua klub tersebut bermain imbang 1-1 pada waktu normal.
Pada 1967/1968, Leeds United menorehkan pencapaian manis dengan menjuarai EFL Cup. Mereka berhak atas trofi juara setelah mengalahkan Arsenal dengan skor tipis 1-0 di final. Satu-satunya gol yang tercipta di Wembley tersebut dicetak bek kiri berpaspor Inggris, Terry Cooper, pada menit 20.
5. Manchester United (6 trofi) dipermalukan klub kasta keempat
Kekalahan yang didapat Manchester United (MU) pada ronde kedua EFL Cup 2025/2026 menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar. Sebab, skuad asuhan Ruben Amorim yang diperkuat pemain-pemain andalannya disingkirkan klub kasta keempat, Grimsby Town, lewat adu penalti. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 2-2 pada waktu normal.
Setan Merah memegang status sebagai salah satu tim tersukses di Carabao Cup. Dengan koleksi enam trofi, mereka hanya kalah dari Liverpool (10 trofi) dan Manchester City (8 trofi). Terakhir kali MU mengangkat trofi di ajang ini ialah pada 2022/2023, saat dilatih Erik ten Hag.
6. Oxford United (1 trofi) kalah telak 0-6 dari Brighton & Hove Albion
Oxford United menjadi klub mantan juara dengan kekalahan terbesar pada ronde kedua EFL Cup 2025/2026. Mereka takluk 0-6 saat menjamu Brighton & Hove Albion di Kassam Stadium. Hasil negatif tersebut sekaligus menjadi 1 dari 5 kekalahan terbesar yang pernah dirasakan Oxford United.
Oxford United adalah juara EFL Cup pada 1985/1986. Pencapaian tersebut diraih dengan gemilang, menang telak 3-0 atas Queens Park Rangers di partai puncak. Itu sekaligus menjadi trofi keempat yang pernah diraih Oxford United.
Kejutan pada ronde kedua EFL Cup 2025/2026 menjadi bukti bahwa turnamen ini kerap menghadirkan drama tak terduga. Kekalahan yang didapat Manchester United menegaskan bahwa ajang ini bisa menjadi momen tepat bagi klub kasta bawah untuk unjuk kebolehan.