Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Marouane Fellaini Akui Dirinya Ditawar PSG Awal Musim 2018/2019

twitter.com/goal

Pemain asal Belgia, Marouane Fellaini, mengakui bahwa ia mendapatkan tawaran dari klub asal Perancis, Paris Saint-Germain, pada awal musim 2018/2019. Tak hanya itu, ia menilai keputusan meninggalkan Manchester United pada awal tahun 2019 ini sudah tepat. Bagaimana awal ceritanya?

1. Fellaini merasa Jose Mourinho masih mempercayainya di Manchester United

twitter.com/SkySportsPL

Dilansir dari Goal.com, Marouane Fellaini ungkap bahwa dirinya pernah dilirik oleh Paris Saint Germain pada bursa transfer musim panas menjelang musim 2018/2019 bergulir. Ia sendiri mengakui bahwa pelatih Manchester United saat itu, Jose Mourinho, merasa masih mempercayainya berada di tim ini sehingga memutuskan untuk tidak pindah ketika itu.

Saat ditanya dalam sebuah acara yang ditayangkan di salah satu stasiun televisi Perancis, Fellaini diberikan beberapa pertanyaan, seperti "Bisakah saya menandatangani kontrak bersama PSG musim panas?", "Apakah saya ingin bermain untuk PSG?", dan "Apakah Thomas Tuchel yang tidak ingin saya datang?". Kedua pertanyaan pertama Fellaini ia jawab "Iya" dan pertanyaan terakhir menjawab "Tidak". 

Di awal musim 2018/2019 ini, Fellaini justru hanya bertahan selama 6 bulan di Manchester United setelah Jose Mourinho dipecat pada bulan Desember 2018 lalu dan digantikan oleh Ole Gunnar Solskjaer.

2. Di bawah kepemimpinan Solskajer, Fellaini tidak menjadi pilihan utama

twitter.com/BBCMOTD

Sejak pelatih asal Norwegia ini memimpin Manchester United, perlahan-lahan Fellaini tidak menjadi pilihan utamanya di beberapa pertandingan terakhir menjelang kepindahannya. Bahkan, Solskjaer sendiri mengizinkan Fellaini untuk pindah ke klub lain dan klub asal Tiongkok, Shandong Luneng, menjadi pelabuhan berikutnya untuk melanjutkan karier sepakbolanya. Keputusan pindah ke Tiongkok bagi Fellaini adalah tepat setelah 11 tahun lamanya berkompetisi di Liga Inggris.

Fellaini mengakui ingin mencari tantangan baru bersama Shandong Luneng, terlebih berkompetisi di Liga Tiongkok yang dihuni oleh beberapa pemain ternama. Kebangkitan yang dirasakan Manchester United saat ini membuat Fellaini terkesan dengan penampilan mantan klubnya itu. Menjelang pertandingan mantan klubnya menghadapi Paris Saint Germain di babak 16 besar Liga Champions Eropa, Fellaini menyebut peluang di pertandingan ini sama kuat.

"Saya pikir Manchester United adalah favorit. Dengan kepercayaan diri, mereka memiliki saat ini, dan bagaimana mereka bermain, saya pikir mereka adalah favorit. Tapi ini pertandingan Liga Champions, di babak 16, jadi 50-50.

"PSG memiliki pemain hebat tetapi mereka memiliki dua atau tiga pemain yang cedera. Saya pikir Manchester United memiliki keunggulan," ungkap pernyataan dari Marouane Fellaini mengenai prediksi pertandingan seperti yang dikutip dari Goal.com.

3. Awal Maret 2019 menjadi awal Fellaini berkompetisi di Tiongkok

twitter.com/RObengbediako

Seperti yang diketahui, Fellaini datang ke Shandong Luneng dengan biaya transfer sebesar 10,5 juta poundsterling atau setara dengan Rp190,8 miliar dengan kontrak selama 3 tahun. Fellaini akan memulai karirnya di Tiongkok pada awal Maret 2019 ini setelah kompetisi Liga Tiongkok dimulai pada bulan itu juga. Kedatangan ke Shandong Luneng membawa misi untuk bisa meraih gelar-gelar penting di klub tersebut, terlebih pada musim 2018 lalu Shandong berhasil berada di posisi klasemen 3 klasemen akhir.

Tak hanya itu saja, Fellaini juga akan tampil di kompetisi Liga Champions Asia pada musim ini. Tak hanya Fellaini yang memilih berkarir di Tiongkok, ada 2 nama pemain Belgia lainnya seperti Mousa Dembele yang membela Guangzhou R&F dan Yannick Carrasco yang membela Dalian Yifang. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us