Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Masih Proses Naturalisasi, Sandy dan Jordi Bisa Ikut Piala AFF 2022?

Jordi Amat dan Sandy Walsh. (pssi.org)

Jakarta, IDN Times - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, menaruh harapan kepada Sandy Walsh dan Jordi Amat. Dia ingin proses naturalisasi keduanya segera beres sehingga mereka bisa mentas di Piala AFF 2022.

"Kita lagi tunggu, mudah-mudahan secepatnya beres (naturalisasi Sandy dan Jordi). Nanti ada keputusan dari Kemenkumham untuk mereka," ujar Yunus di Senayan, Jumat (4/11/2022).

Proses naturalisasi Sandy dan Jordi memang sudah masuk babak akhir. Keduanya tinggal menunggu Surat Keputusan Presiden (Keppres). Setelah itu, mereka tinggal diambil sumpah untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) di Kemenkumham.

Akan tetapi, potensi Sandy dan Jordi main di Piala AFF 2022 masih tipis. Kenapa demikian?

1. Ada jeda sebulan, bisakah?

Sandy Walsh (instagram.com/sandywalsh)

Taruhlah proses naturalisasi Jordi dan Sandy selesai pada November 2022. Itu berarti, mereka masih punya jeda waktu sebulan sebelum Piala AFF 2022 digelar. Turnamen ini sendiri akan dihelat pada 20 Desember 2022 hingga 16 Januari 2023.

Meski ada jeda sebulan, tetap saja peluang Jordi dan Sandy main di Piala AFF 2022 belum terbuka lebar. Pasalnya, ada beberapa proses lain yang masih harus ditempuh oleh PSSI agar mereka bisa mentas.

2. Proses perpindahan asosiasi dan izin klub

Jordi Amat, calon pemain Timnas Indonesia (IDN Times/Sandy Firdaus)

Setelah naturalisasi rampung, PSSI masih harus memproses administrasi alih status dan perpindahan asosiasi Sandy Walsh dari Belanda dan Jordi Amat dari Spanyol ke FIFA. Mereka harus pindah asosiasi ke PSSI.

Andai pergantian federasi Sandy Walsh dan Jordi Amat telah mendapatkan pengesahan dari FIFA, keduanya baru bisa bermain untuk Timnas Indonesia. Jika proses ini tidak terlaksana, jangan harap mereka bisa main untuk skuad Garuda.

Selain perpindahan asosiasi, Jordi dan Sandy belum tentu dapat membela Indonesia karena Piala AFF 2022 tidak termasuk kalender FIFA. Artinya, klub keduanya berhak untuk tidak melepas Jordi dan Sandy Walsh ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2022.

3. Sandy Walsh sabar, Yunus Nusi yakin

potret Sandy Walsh (instagram.com/sandywalsh)

Menyikapi soal belum tuntasnya proses naturalisasi dirinya, Sandy hanya bisa sabar. Dia mempercayakan penuh naturalisasinya kepada PSSI.

"Perihal ini, harus menunggu dari PSSI. Proses naturalisasi saya tergantung mereka," kata Sandy ketika dihubungi IDN Times beberapa waktu lalu.

PSSI masih menunggu lampu hijau dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) RI. Jika sudah ada persetujuan, Sandy dan Jordi bakal segera diambil sumpahnya.

"Mudah-mudahan mereka (Sandy Walsh dan Jordi Amat) bisa ikut di Piala AFF 2022. Kita targetnya di situ. Semoga bisa terwujud, biar Desember (2022) bisa masuk skuad," ujar Yunus.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us