Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mbappe Kesal Lihat Messi Diejek Fans PSG

Kylian Mbappe (psg.fr)

Jakarta, IDN Times - Kylian Mbappe merasa kesal ketika Lionel Messi menerima perlakuan tak menyenangkan dalam perayaan gelar juara Ligue 1 Paris Saint-Germain di akhir musim 2022/23. Mbappe menilai, seharusnya fans PSG bisa menghormati Messi dalam momen itu.

Memang, kala itu Messi bersama Neymar menjadi target utama fans PSG. Keduanya disoraki karena dianggap sebagai racun di dalam tim.

Tindakan fans, menurut Mbappe, begitu tak pantas. Pria 24 tahun tersebut prihatin karena seharusnya Messi mendapat perlakuan yang lebih baik.

"Kita bicara soal salah satu pemain terbaik di sejarah sepak bola dunia. Bukan berita positif ketika pemain seperti Messi cabut, makanya saya heran ketika ada yang lega dengan kepergiannya," kata Mbappe dilansir La Gazzetta dello Sport.

1. Messi harusnya dapat penghormatan

Bintang PSG, Lionel Messi (tengah), coba menggiring bola melewati adangan gelandang Bayern Munich, Thomas Mueller (kanan). (bavarianfootballworks.com)

Bagi Mbappe, Messi sudah seharusnya dihormati oleh fans. Meski menjadi tokoh antagonis buat Prancis di Piala Dunia 2022, kontribusi La Pulga terhadap PSG tetaplah besar.

"Dia harus dihormati, tapi tak menerimanya di Prancis. Memalukan, tapi itulah yang terjadi," ujar Mbappe.

2. Mbappe lebih sering drama ketimbang Messi

Kylian Mbappe dan Lionel Messi di malam penghargaan FIFA, Selasa (28/2/2023). (instagram/@leomessi).

Ketimbang Messi, Mbappe sebenarnya lebih sering menimbulkan friksi di internal PSG. Pada 2021 lalu, dia sempat menciptakan drama terkait masa depannya.

Hingga akhirnya, kapten Prancis itu memutuskan buat bertahan di Parc des Princes. Kini, hal serupa dilakukan Mbappe dengan mengirim surat ke PSG tak mau perpanjang kontrak pada 2024.

3. PSG tak punya banyak opsi

Instagram.com/k.mbappe

Tindakan Mbappe sudah bikin manajemen PSG naik pitam. Sebab, dengan tindakan tersebut, opsi PSG tak banyak.

Mereka dihadapkan pada pilihan, jual sekarang dapat uang, atau melepasnya di 2024 nanti tanpa menerima apa-apa.

Mbappe berkilah kalau surat itu dikirimkan atas penegasan kesepakatan yang sudah tercapai pada 2021. Kala itu, Mbappe memang menyatakan tak mau memperpanjang kontraknya bareng PSG.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us