Mengaku 12 Tahun Lebih Muda, Pesepak Bola India Disanksi Berat
Pesepak bola asal India, Gourav Mukhi, harus berhadapan dengan sanksi berat setelah melakukan pemalsuan umur. Mukhi yang saat itu mengaku berumur 16 tahun, berhasil membuat sejarah baru di kompetisi tertinggi yakni Indian Super League (ISL). Ia berhasil mencetak gol yang diklaim sebagai pencetak gol termuda sepanjang sejarah di ISL.
1. Mukhi ternyata telah berusia 28 tahun
Setelah berhasil menutup-nutupi identitas aslinya, akhirnya identitas asli Mukhi pun terkuak. Ia ternyata tidaklah berusia 16 tahun, melainkan jauh lebih tua 12 tahun dari usia palsunya. Tak hanya itu, ada dokumen yang membuktikan jika usianya jauh lebih tua. Mukhi sendiri tercatat telah berusia 28 tahun pada September lalu.
2. Sempat menerima banyak pujian
Prestasi yang ditunjukkan Mukhi dengan usia palsunya ini pun berhasil menuai banyak pujian dari berbagai kalangan. Salah satu pujian datang dari rekan setimnya yang juga merupakan mantan pemain Everton, Tim Cahill. Cahill memuji dirinya setelah berhasil mencatatkan sejarah sebagai "pencetak gol termuda" di ISL.
"Ini momen terbaik sepanjang hidupmu," puji Cahill kepada Mukhi.
3. Akan mendapat hukuman larangan bermain selama 6 bulan
Setelah melakukan pemalsuan identitas, Mukhi akhirnya diberikan hukuman oleh Federasi Sepakbola India (AIFF). AIFF memberikan Mukhi hukuman skorsing selama 6 bulan lamanya.
"Komisi disiplin federasi sepakbola India menjatuhkan hukuman larangan bermain selama enam bulan kepada pemain Jamshedpur FC, Gourav Mukhi," bunyi pernyataan resmi AIFF.
"Komisi disiplin juga telah memeriksa lembar registrasi dari Gourav Mukhi, data Mukhi baik di Pusat Registrasi Pemain (CRS) maupun di Sistem Manajemen Kompetisi (CMS) harus dicabut. Pemain juga harus menyerahkan dokumen asli untuk registrasi terbaru di bawah CRS dan CMS."
