Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

MU Sempat Bidik Manajer Lain Sebelum Tunjuk Ralf Rangnick

Rudi Garcia. (unitedinfocus.com)

Jakarta, IDN Times - Sebelum menunjuk Ralf Rangnick sebagai manajer interim, Manchester United sempat mewawancarai salah satu juru taktik berpengalaman. Mereka dianggap bisa membawa perubahan ke MU dalam waktu singkat.

Adalah Rudi Garcia yang sempat diwawancarai manajemen terkait kesediaan menangani MU. Rudi dianggap cocok buat memimpin MU, karena memang punya pengalaman dan filosofi permainan yang pas.

1. Mentereng dengan skuad seadanya

Rudi Garcia. (eurosport.com)

Rudi memang menjadi salah satu kandidat yang menarik perhatian MU. Dia punya catatan bagus meski cuma menangani tim-tim yang kurang mentereng skuadnya.

Pada 2011 lalu, Rudi sempat membawa Lille meraih dua trofi sekaligus, Ligue 1 dan Coupe de France. Kemudian, Rudi sempat bawa Marseille jadi finalis Liga Europa 2018.

Pencapaian paling mentereng Rudi yang terbaru adalah membawa Olympique Lyon ke semifinal Liga Champions musim 2019/20. Saat itu Garcia sukses mengantarkan Lyon ke babak semi final Liga Champions 2020 setelah mengalahkan Manchester City asuhan Pep Guardiola di perempat final.

2. Jago bahasa Inggris

Rudi Garcia. (sbnation.com)

Selain kaya pengalaman, Rudi juga memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang baik. Hal itu kabarnya membuat para petinggi MU terkesima, meski Rudi bukanlah kandidat terdepan untuk menjadi manajer interim di MU.

Sebab, dengan kemampuan berbahasa Inggris yang baik, Rudi digadang-gadang bisa menerjemahkan idenya di lapangan lebih sempurna, ketimbang Zinedine Zidane. Ya, kekurangan Zidane memang cuma satu, kurang jago bahasa Inggris.

3. Prioritaskan Pochettino

skysports.com

Skema manajer interim diambil oleh MU, karena memang menginginkan pelatih Paris Saint-Germain, Mauricio Pochettino, mengambil jabatan secara definitif. MU tak akan menjadikan Pochettino sebagai manajer definitif di tengah musim.

Kemungkinan besar, mereka merayu Pochettino secara jor-joran pada akhir musim 2021/22 nanti. Sebab, saat ini PSG sedang memagari Pochettino. Mereka masih menahan kepergian Pochettino karena belum dapat jawaban dari Zidane soal kesediaan melatih PSG.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us