Keajaiban Deportivo Alaves pada Awal 2024

2. Keajaiban yang terus berlanjut pada 2023/2024

Pemain Deportivo Alaves (twitter.com/Alaves)

Keajaiban terus berlanjut sejak saat itu. Deportivo Alaves yang diprediksi akan kesulitan di papan bawah justru berhasil menempati satu posisi di papan tengah. Mereka naik ke peringkat 11 klasemen dengan unggul 10 poin dari zona degradasi per jornada 22 LaLiga Primera 2023/2024/

Deportivo Alaves juga memiliki faktor pembeda yang membuat fenomena ini layak disebut sebagai sebuah keajaiban. Deportivo Alaves memiliki masa libur musim dingin terpendek dibandingkan klub mana pun di LaLiga Primera musim ini. Selain itu, Los Babazorros juga memiliki skuad termuda ketiga di divisi ini. Kendati demikian, Deportivo Alaves masih bisa bersaing dengan baik dan melampaui ekspektasi.

Baca Juga: 6 Pencetak Hattrick Tercepat dalam Sejarah LaLiga Spanyol

3. Pujian untuk sang pelatih, Luis Garcia Plaza

Luis Garcia Plaza (instagram.com/luisgarciaplaza)

Pelatih Luis García Plaza patut mendapat pujian atas hal ini. Pasalnya, Garcia berhasil mengangkat moral pemain setelah terpuruk pada pengujung 2023. Pelatih berusia 51 tahun itu sempat menjadi perbincangan pada 2023 lalu karena reaksi marahnya saat Deportivo Alaves kebobolan gol Lucas Vazquez dari Real Madrid.

Pada pertandingan berikutnya, Deportivo Alaves kembali mendapat pukulan telak. Itu terjadi ketika gol Martín Zubimendi pada menit ke-96 menggagalkan kemenangan tandang Los Babazorros. Alhasil, Deportivo Alaves bermain imbang (1-1) kontra Real Sociedad pada pekan ke-19.

Meskipun mengalami kemunduran, García mampu membangkitkan semangat pemain Deportivo Alaves pada awal 2024. Deportivo Alaves memenangi tiga pertandingan berikutnya. Itu didapat setelah Deportivo Alaves mengalahkan Sevilla, Cadiz, dan UD Almeria.

Kemenangan itu merupakan modal besar bagi Deportivo Alaves untuk musim ini. Sebanyak 9 poin yang dikumpulkan dalam 15 hari bisa membuat perbedaan besar pada akhir musim. Pasalnya, Deportivo Alaves mematok target realistis, yakni terhindar dari zona degradasi.

Dalam sebuah konferensi pers, Luis Garcia Plaza menyatakan tujuannya. "Kami melakukannya dengan baik saat ini. Namun, perlu diingat bahwa kami akan kembali mengalami kondisi buruk. Kita harus tetap optimistis dan bekerja keras. Hal baiknya kemungkinkan kami bisa terus berkembang. Kami telah belajar untuk menjadi solid dan bersatu dalam bertahan,” katanya seperti dikutip dari rilis resmi LaLiga.

4. Lawan Barcelona pada Jornada 23 akan menjadi ujian bagi Los Babazorros

Selebrasi pemain Deportivo Alaves (https://twitter.com/alaveseng)

Soliditas pertahanan yang diungkapkan Luis Garcia akan diuji Sabtu (3/2/2024). Pasalnya, Los Babazorros akan berhadapan dengan tim kuat, Barcelona, di Estadio Mendizorroza pada jornada 23 LaLiga Spanyol 2023/2024. Hal ini tentu bukan ujian yang mudah.

Pada pertemuan sebelumnya di Camp Nou, Samuel Omorodion sempat memberi Deportivo Alaves keunggulan. Akan tetapi, hal itu hanya sementara. Sebab, Deportivo Alaves akhirnya kalah dengan skor 1-2 dari Barcelona.

5. Deretan pemain muda bisa jadi faktor pembeda

Samuel Omorodion (twitter.com/LaLiga)

Samuel Omorodion terus bermain bagus untuk Deportivo Alaves. Penyerang berusia 19 tahun tersebut mencetak dua gol untuk timnya dalam kemenangan atas UD Almería pada pekan ke-22. Ia patut untuk diandalkan.

Untuk mendukung Omorodion, Luis Garcia telah menyiapkan putra dari pelatih Atletico Madrid, Giuliano Simeone, untuk bertandem di lini serang. Pria berusia 21 tahun itu baru pulih dari cedera parah yang ia derita sejak laga pramusim. Selain itu, ada pula Carlos Vicente, Antonio Blanco, dan Rafa Marin.

Dengan materi pemain muda yang hebat, Deportivo Alaves tentu layak untuk diperhitungkan. Mereka berusaha tampil konsisten dan mengejutkan Barcelona pada pekan ke-23 nanti. Jika mereka mampu tampil konsisten, maka tim muda Deportivo Alaves bisa menjadi modal untuk membentuk tim yang solid dan memiliki masa depan cerah.

Baca Juga: 4 Mantan Pemain PSV Eindhoven yang Bela Klub LaLiga 2023/2024