Pelatih China Sebut Level Timnas Indonesia Kayak Eropa

- Pelatih China, Branko Ivankovic, soroti kehadiran pemain keturunan Timnas Indonesia yang dianggapnya merepotkan.
- Kehadiran para pemain keturunan dinilai penting dalam mendongkrak performa Pasukan Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
- Ivankovic meminta Dragon Team untuk fokus dan bermain efektif dalam menghadapi Timnas Indonesia.
Jakarta, IDN Times - Pemain keturunan Timnas Indonesia disorot pelatih China, Branko Ivankovic. Kehadiran Jay Idzes dan kolega, dinilai Ivankovic, akan merepotkan anak-anak asuhnya saat berduel di Qingdao Youth Football Stadium, Selasa (15/10/2024).
Memang, para pemain keturunan berperan penting dalam mendongkrak performa Pasukan Garuda. Alhasil, tim asuhan Shin Tae Yong menjadi lebih tangguh dan mampu berbicara banyak di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
1. Berasa lawan tim Eropa

Karena itu pula, Ivankovic merasa seperti melawan tim Eropa. Mengingat, saat menghadapi Bahrain pada 10 Oktober 2024 lalu, starting XI Timnas dihuni 10 pemain naturalisasi dari Benua Biru.
Situasi tersebut, menurut Ivankovic, akan merepotkan China. Sebab, Thom Haye dan kolega memiliki teknik dan pengalaman bermain di level tertinggi Eropa.
"Sebagian besar pemain lawan adalah naturalisasi dari Eropa. Teknik serta taktik tim lawan juga lebih Eropa," kata Ivankovic dalam jumpa pers, dilansir Sohu pada Senin (14/10/2024).
2. China sudah analisis permainan Timnas

Dengan fakta tersebut, Ivankovic menyatakan tidak ciut nyali. Arsitek berpaspor Kroasia itu sudah mengantongi data permainan Timnas, lewat analisis yang mereka lakukan.
"Kami sudah menganalisis karakteristik mereka (Timnas Indonesia). Para pemain juga sudah mempelajarinya," ucap Ivankovic.
3. Tuntutan Ivankovic ke Timnas China

Demi meredam Timnas, pria 70 tahun tersebut meminta Dragon Team (julukan China) untuk memberikan segalanya di atas lapangan. Ivankovic juga menuntut anak-anak asuhnya untuk fokus sepanjang laga.
"Saya berharap para pemain bisa memperlihatkan identitasnya, bermain menekan dan agresif. Saya juga ingin mereka bisa bermain efektif," ujar Ivankovic.