Pelatih Persija Ajak Wasit Diskusi: Ayo, Saling Memahami

08 Agu 2023, 21:05 WIB

Thomas Doll dan Rizky Ridho dalam sesi jumpa pers usai menghadapi Persita, di Stadion Indomilk, Sabtu (22/7/2023). (Dok. Persija).

Jakarta, IDN Times - Wasit selalu jadi sosok yang menyita perhatian, termasuk di Liga 1 2023/24 ini. Masalah soal sang pengadil di lapangan ini juga rupanya tak luput dari fokus pelatih Persija, Thomas Doll.

Doll mengatakan, dia ingin ada momen di mana dia bisa berdiskusi langsung dengan wasit. Namun, momen itu bukanlah selepas pertandingan, agar tidak ada tensi dan diskusi bisa berjalan lebih santai.

"Kami para pelatih ingin diskusi yang lebih sehat dengan para wasit, duduk satu meja bersama, dan saling memahami satu sama lain. Karena saya yakin mereka sebenarnya bisa lebih baik," ujar Doll dalam sesi jumpa pers jelang lawan Borneo FC.

1. Doll ingin memahami wasit lebih dalam

Ilustrasi wasit keempat dalam pertandingan sepak bola (unsplash.com/Homer Lopez)

Doll menyadari, sulit untuk menjadi seorang wasit yang harus membuat keputusan di tengah tekanan. Nah, lewat diskusi itu, nantinya Doll akan belajar dan juga memahami, apa saja yang menjadi keresahan seorang wasit.

"Saya sadar jadi wasit bukan pekerjaan yang mudah, sehingga saya juga ingin memahami apa yang mereka rasakan. Kita bisa sama-sama saling belajar. Tapi mereka (wasit) tak ada yang mau bicara dan diskusi," ujar Doll.

2. Tak ingin diskusi saat atau selepas laga

Pelatih Persija, Thomas Doll murka usai keok dari Persita, di Stadion Indomilk, Selasa (28/3/2023). (IDN Times/Tino).

Doll mengaku, dia memang kerap berdiskusi dengan wasit saat laga atau selepas laga. Namun, dia tak mau lagi hal seperti itu lantaran diskusi itu sudah dipenuhi emosi. Terkadang, buntut dari emosi ini, wasit tak mau bicara padanya.

"Karena kadang ketika dalam pertandingan, saya kerap bicara dalam nada tinggi sehingga wasit tidak mau bicara dengan saya. Jadi, saya ingin diskusi dengan wasit di luar lapangan," kata Doll.

3. Akan ada VAR yang membantu wasit

ruangan ofisial VAR (fifa.com)

Pada Februari 2024, PSSI berencana menerapkan video assistant referee (VAR) di Liga 1. Ketua Umum PSSI Erick Thohir berkata, hadirnya VAR ini akan membantu sekaligus menaikkan derajat wasit. Terkait VAR ini, Doll pun menyambut baik.

"VAR itu penting, bisa menentukan dan memperbaiki keputusan wasit, terutama soal offside dan penalti. Tapi yang mengoperasikan VAR juga harus orang yang ahli, yang memahami apakah sebuah insiden layak diganjar handball atau penalti," ujar pelatih Persija itu.