5 Pemain Afrika dengan Catatan Gol Tertinggi di Serie A Italia

Sebelum menjadi Presiden Liberia, George Weah merupakan pesepak bola yang sukses. Ia dianggap sebagai salah satu pemain terhebat yang berasal dari Benua Afrika.

Weah memulai awal kariernya di Eropa dengan bermain bersama AS Monaco. Sempat pindah ke Paris Saint-Germain, sang pemain kemudian melanjutkan kariernya di AC Milan pada tahun 1995.

Pada tahun itu, Weah berhasil memenangi penghargaan individu bergengsi, yakni Ballon d’Or. Ia membantu Rossoneri meraih dua trofi Serie A dalam lima musim. Dari 114 pertandingan di Serie A, sang pemain sukses membukukan 46 gol.

Nama Gervinho mulai dikenal oleh pencinta sepak bola ketika bermain bersama Arsenal. Meski tak terlalu sukses dengan klub London itu, ia mampu bermain baik ketika bergabung dengan AS Roma pada tahun 2013. Gervinho berhasil mencetak 17 gol dalam 71 pertandingan di Serie A.

Sempat hengkang ke Liga Tiongkok, sang pemain kemudian kembali lagi ke Serie A dan bergabung dengan Parma pada tahun 2018. Sejauh ini, pemain asal Pantai Gading itu telah menciptakan 22 gol dari 88 pertandingan bersama Parma.

Walau bukan berasal dari Italia, Khouma Babacar hampir selalu bermain dengan tim-tim yang berasal dari Negara Spaghetti sepanjang kariernya. Total, lima klub Italia pernah dibela sang pemain selama kurun waktu lebih satu dekade. Ia berhasil menemukan performa terbaiknya ketika berseragam dengan Fiorentina.

Penyerang asal Senegal itu telah mencetak 39 gol dan 14 assist dari 166 pertandingan di ajang Serie A. Pada transfer musim panas 2020, Babacar dipinjamkan oleh Sassuolo ke klub Turki, Antalyaspor selama satu musim.

Mohamed Kallon dikenal sebagai pemain sepak bola yang sering bergonta-ganti klub. Sepanjang kariernya, ia telah bermain untuk 19 klub yang berbeda. Di kompetisi Italia, sang pemain pernah tampil bersama Bologna, Cagliari, Reggina, Vicenza, Inter Milan, dan Genoa.

Kallon tercatat berhasil membukukan 39 gol dan 4 assist selama bermain di Serie A. Ia membukukan gol paling banyak ketika berseragam Inter Milan, yakni 14 gol. Kallon merupakan satu dari empat pemain Republik Sierra Leone yang pernah menghiasi Serie A.

Keita Balde telah menciptakan 36 gol dan 17 assist dalam 149 pertandingan di Serie A. Ia mencatatkan semua gol itu bersama tiga klub berbeda, yakni Lazio, Inter Milan dan Sampdoria. Pemain asal Senegal ini memulai perjalanannya di Eropa dengan bergabung bersama akademi Barcelona.

Saat usianya masih 16 tahun, Balde direkrut oleh Lazio untuk tampil di tim U-19. Berselang dua tahun, ia mampu naik kasta ke tim utama Lazio. Kerja sama Balde yang bagus bersama Ciro Immobile di lini depan membuat Lazio pernah finis di urutan kelima pada musim 2016/2017.

Performa itulah yang membuat AS Monaco merekrutnya pada musim panas 2017. Kini, sang pemain dipinjamkan AS Monaco ke Sampdoria selama satu musim.

Kini, semakin banyak pemain Afrika yang tampil apik di ajang tertinggi Italia itu. Dari kelima nama tersebut, hanya Gervinho dan Keita Balde yang masih bermain di kompetisi Serie A musim ini.