Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Pemain Afrika Termuda yang Mencapai 10 Keterlibatan Gol di EPL

ilustrasi pemain menendang bola ke gawang (pixabay.com/phillipkofler)
Intinya sih...
  • Kelechi Iheanacho mencetak 10 keterlibatan gol di EPL pada usia 19 tahun 322 hari, menjadi pemain termuda Afrika dengan pencapaian tersebut.
  • Peter Ndlovu mencatat sepuluh keterlibatan gol di EPL pada usia 20 tahun 72 hari dan total 35 gol serta 10 assist bersama Coventry City.
  • Alex Iwobi mencapai sepuluh keterlibatan gol di EPL pada usia 20 tahun 273 hari, dengan total 31 gol dan 37 assist dalam karier klubnya per Mei 2025.

English Premier League (EPL) kerap kali menghadirkan para pemain muda berbakat penuh potensi dari berbagai belahan dunia termasuk benua Afrika. Sebagian dari talenta muda Afrika mampu bersinar di EPL dengan menciptakan rekor sepuluh keterlibatan gol. Keterlibatan gol sendiri merupakan jumlah gol dan assist yang ditorehkan pemain secara individu.

Berikut empat pemain Afrika termuda yang mencapai sepuluh keterlibatan gol di EPL.

1. Kelechi Iheanacho mencetak sepuluh keterlibatan gol saat berusia 19 tahun 322 hari

Kelechi Iheanacho direkrut Manchester City dari Taye Academy pada Januari 2014. Striker asal Nigeria itu bermain untuk tim U-18 terlebih dahulu sebelum melakoni debut di Premier League dalam kemenangan Manchester City 2-0 atas Watford pada 29 Agustus 2015. Iheanacho langsung menorehkan gol pertama di EPL saat Manchester City menang tipis 1-0 atas Crystal Palace pada 12 September 2015.

Secara keseluruhan, ia mencetak sembilan keterlibatan gol dengan rincian 8 gol serta 1 assist dalam 26 laga EPL pada musim perdananya pada 2015/2016. Iheanacho mencatat sepuluh keterlibatan gol kala memberikan assist kepada gol Nolito dalam kemenangan Manchester City 4-1 atas Stoke City pada 20 Agustus 2016. Ia saat itu masih berusia 19 tahun 322 hari. Torehan assist tersebut membuat Iheanacho menjadi pemain termuda Afrika yang mengoleksi sepuluh keterlibatan gol dalam sejarah EPL.

2. Peter Ndlovu mengoleksi sepuluh keterlibatan gol ketika berusia 20 tahun 72 hari

Peter Ndlovu berkarier di Premier League bersama Coventry City pada 1992--1997. Penyerang asal Zimbabwe itu menjadi bagian dari Convetry City kala menjalani musim perdana liga Inggris dengan format EPL pada 1992/1993. Ndlovu langsung menampilkan performa menawan.

Ia mencetak sepuluh keterlibatan gol di EPL pada 1992/1993. Secara perinci, Ndlovu menorehkan 7 gol dan 3 assist dalam 32 pertandingan EPL. Ia ketika itu masih berusia 20 tahun 72 hari. Ndlovu menciptakan total 35 gol dan 10 assist dalam 152 pertandingan EPL bersama Coventry City pada 1992--1997.

3. Alex Iwobi mencatat sepuluh keterlibatan gol saat usianya memasuki 20 tahun 273 hari

Alex Iwobi merupakan penyerang sayap asal Nigeria binaan akademi Arsenal. Ia menjalani debutnya di Premier League dalam kemenangan Arsenal 1-0 atas Swansea City pada 31 Oktober 2015. Iwobi mencetak 2 gol dan assist dalam 13 laga EPL bersama Arsenal pada musim pertamanya pada 2015/2016.

Ia lalu menorehkan 3 gol dan assist dari 26 penampilan di EPL pada 2016/2017. Iwobi mencapai sepuluh keterlibatan gol di EPL pada 2017/2018. Ia ketika itu masih berusia 20 tahun 273 hari. Secara keseluruhan, ia mencatat 31 gol dan 37 assist dalam 288 pertandingan bersama Arsenal, Everton, dan Fulham per 6 Mei 2025.

4. Yankuba Minteh mencapai sepuluh keterlibatan gol saat berusia 20 tahun 286 hari

Yankuba pertama kali mendarat di sepak bola Inggris kala didatangkan Newcastle United dari Odense BK pada Juli 2023. Ia langsung dipinjamkan kepada Feyenoord Rotterdam selama semusim pada 2023/2024. Minteh kemudian dijual kepada Brighton & Hove Albion pada Juni 2024.

Pemain asal Gambia itu membuktikan kualitasnya sebagai salah satu penyerang muda berbakat bersama Brighton. Minteh sudah mencetak 10 keterlibatan gol dengan rincian 6 gol serta 4 assist dalam 29 laga EPL per 6 Mei 2025. Ia mengukir catatan apik itu saat usianya baru memasuki 20 tahun 286 hari.

Keempat pemain di atas, rata-rata menjalani karier yang cukup sukses bersama klub-klub papan tengah Premier League. Penampilan Iheanacho dan Iwobi mengalami peningkatan pesat setelah meninggalkan Manchester City dan Arsenal. Begitu juga dengan Minteh yang menampilkan performa apik bersama Brighton setelah disia-siakan Newcastle United.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Hafizhuddin
EditorMuhammad Hafizhuddin
Follow Us