6 Pemain Atalanta yang Paling Sering Dimainkan Gian Piero Gasperini
Kerja sama Atalanta Bergamo dan Gian Piero Gasperini berakhir setelah 9 tahun (2016--2025). Gasperini memilih untuk menerima pinangan AS Roma musim depan. Sedangkan, Atalanta belum memilih suksesor dari pria berusia 67 tahun tersebut.
Dalam perjalanan panjangnya sebagai kepala pelatih Atalanta, ia sukses meningkatkan level tim ini. Ia membawa tim ini dari level medioker ke klub yang layak diperhitungkan. Itu berkat sejumlah pemain andalannya. Pemain-pemain inilah yang paling sering Gasperini mainkan selama melatih La Dea.
1. Mengembalikan Marten de Roon (358 laga) adalah keputusan tepat
Saat pertama kali melatih Atalanta Bergamo pada musim panas 2016, Gian Piero Gasperini membiarkan Marten de Roon pergi. Namun, pada musim panas 2017, ia memilih untuk membawa kembali De Roon dari Middlesbrough. Keputusan tersebut sangat tepat karena gelandang asal Belanda itu menjadi kekuatan baginya. Selama 8 tahun bekerja sama, De Roon berkembang sebagai gelandang tangguh dan serbabisa. Torehan 358 laga, 19 gol, dan 26 assist menjadi buktinya.
2. Mario Pasalic (298 laga) berkembang pesat
Mario Pasalic yang tak berkembang di Chelsea, diboyong Gian Piero Gasperini ke Atalanta pada 2018. Kepercayaan tersebut berhasil Pasalic balas dengan permainan ciamik di lini tengah. Ia menampilkan permainan rapi dengan kombinasi kecerdikan dan ketenangan. Selama dilatih Gasperini, gelandang asal Kroasia ini memainkan 298 laga dengan sumbangan 59 gol dan 40 assist.
3. Rafael Toloi (289 laga) adalah sosok pemimpin yang baik untuk Atalanta
Rafael Toloi adalah sosok pemimpin tepat yang dipilih Gian Piero Gasperini untuk menjadi kapten Atalanta. Selain menjadi sosok bek yang serbabisa, ia adalah pribadi yang bijak dan disegani rekan setimnya. Oleh karena itu, Gasperini sangat mengandalkannya. Total, 289 laga, 13 gol, dan 18 assist ditorehkan Toloi selama dilatih Gasperini. Pada musim depan, Toloi dan Gasperini tak akan ada di skuad Atalanta.
4. Berat Djimsiti (284 laga) kuat di lini belakang
Berat Djimsiti telah ada di Atalanta sebelum Gian Piero Gasperini melatih klub ini. Namun, ia belum mendapatkan kepercayaan untuk menjadi bek utama Atalanta kala itu. Barulah pada 2018, ia dipercaya untuk mempertontonkan ketangguhan di lini belakang Atalanta. Ia membuat gawang Atalanta sangat aman. Tak heran jika ia bisa mencatatkan 284 penampilan dengan sumbangan 10 gol dan 10 assist.
5. Remo Freuler (254 laga) sangat sehat ketika dilatih Gian Piero Gasperini
Remo Freuler hanya bekerja sama selama 6 tahun (2016--2022) bersama Gian Piero Gasperini. Namun, pemain ini bisa memainkan 254 pertandingan dan menjadi pemain kelima yang paling diandalkan Gasperini di Atalanta. Kuncinya berada di kondisi fisik dan kesehatan Freuler yang selalu baik. Sehingga, ia jarang absen untuk memberikan penampilan terbaik di lini tengah. Pemain asal Swiss ini juga cukup produktif dengan menyumbang 20 gol dan 23 assist.
6. Hans Hateboer (245 laga) pernah menjadi andalan Gian Piero Gasperini di pos bek kanan
Pada 2017--2024, Gian Piero Gasperini sangat mempercayakan posisi bek kanan kepada Hans Hateboer. Bek asal Belanda ini dikenal disiplin dan tak sungkan untuk membantu penyerangan. Sehingga, ia bisa memainkan 245 pertandingan dengan mencetak 12 gol dan 21 assist di bawah arahan Gasperini di Atalanta.
Selama melatih Atalanta Bergamo, Gian Piero Gasperini sangat sering mengganti komposisi penyerang. Namun, ia jarang melakukan hal tersebut untuk posiis bek dan gelandang. Tak heran jika daftar ini dihuni oleh pemain dari dua posisi tersebut.
