5 Pemain Inter Milan dengan Nomor Punggung 17 sebelum Andy Diouf
- Tajon Buchanan hanya bermain 17 pertandingan dengan 1 gol sebelum Andy Diouf.
- Yann Karamoh memperkuat Inter Milan dalam 18 pertandingan dengan 1 gol.
- Gary Medel mencatatkan 109 penampilan dengan torehan 1 gol dan 6 assist bersama Inter Milan.
Nomor punggung dalam sepak bola sering kali menjadi simbol identitas bagi seorang pemain. Di Inter Milan, nomor punggung 17 telah digunakan sejumlah nama. Kini, nomor punggung tersebut dikenakan rekrutan anyar mereka, Andy Diouf.
Nomor punggung 17 di skuad Nerazzurri memang tidak merepresentasikan posisi tertentu. Tidak heran jika pemain yang mengenakan nomor punggung tersebut datang dari berbagai posisi. Berikut lima pemain Inter Milan yang pernah menggunakan nomor punggung 17 sebelum Andy Diouf.
1. Tajon Buchanan minim mendapatkan kesempatan bermain
Sebelum digunakan Andy Diouf, nomor punggung 17 di skuad Inter Milan menjadi milik Tajon Buchanan. Ia direkrut Inter Milan dari Club Brugge pada Januari 2024. Saat itu, pemain asal Kanada ini ditebus dengan biaya transfer 7,3 juta euro atau Rp139 miliar.
Buchanan dikenal dengan kecepatannya di sisi sayap. Sayangnya, kesempatan bermain yang didapatkan pemain berusia 26 tahun tersebut bersama Inter Milan sangat terbatas. Dirinya hanya bermain dalam 17 pertandingan di semua ajang dengan mengemas 1 gol.
2. Yann Karamoh lebih sering dipinjamkan ke klub lain
Yann Karamoh pertama kali bergabung Inter Milan pada musim panas 2017 dengan status pinjaman dari SM Caen. Ia kemudian ditebus secara permanen dengan mahar 6,5 juta euro atau Rp123 miliar. Pemain berkebangsaan Prancis ini mengenakan nomor punggung 17 pada musim perdananya membela Nerazzurri.
Posisi utama Karamoh adalah penyerang sayap kiri. Sayangnya, persaingan ketat di lini depan membuat ia lebih sering dipinjamkan ke klub lain. Pemain berusia 27 tahun ini hanya memperkuat Inter Milan dalam 18 pertandingan di semua kompetisi dengan mengoleksi 1 gol.
3. Gary Medel dikenal sebagai bek dengan determinasi tinggi
Inter Milan mendatangkan Gary Medel pada musim panas 2014 dari Cardiff City. Untuk menebus pemain asal Chile tersebut, Nerazzurri harus mengeluarkan 8 juta euro atau Rp152 miliar. Bersama Inter Milan, Medel mengenakan dua nomor punggung berbeda, yakni 18 dan 17.
Medel merupakan pemain agresif serta sangat tangguh dalam bertahan. Ia dikenal sebagai bek dengan determinasi tinggi. Selama 3 musim berseragam Inter Milan, pemain berusia 38 tahun ini mencatatkan 109 penampilan dengan torehan 1 gol dan 6 assist.
4. Zdravko Kuzmanovic sangat sulit untuk tampil konsisten bersama Inter Milan
Zdravko Kuzmanovic direkrut Inter Milan pada Januari 2013 dari VfB Stuttgart. Gelandang asal Serbia ini diharapkan bisa memperkuat lini tengah Inter Milan yang saat itu tengah berbenah. Dirinya memilih untuk memakai nomor punggung 17 selama membela Nerazzurri.
Kuzmanovic sangat sulit untuk tampil konsisten bersama Inter Milan. Hal tersebut membuat ia jarang mendapatkan kesempatan sebagai pilihan utama. Kuzmanovic hanya bermain dalam 55 laga bersama Nerazzurri sebelum akhirnya memutuskan untuk hengkang ke FC Basel pada musim panas 2015.
5. McDonald Mariga menjadi bagian dari skuad treble winner pada 2009/2010
McDonald Mariga menjadi pemain Kenya pertama yang membela Inter Milan. Ia bergabung pada bursa transfer musim dingin 2010 dengan harga 10 juta euro atau Rp190 miliar. Saat diperkenalkan sebagai rekrutan anyar, Mariga langsung memilih untuk menggunakan jersey dengan nomor punggung 17.
Gelandang satu ini dikenal dengan fisiknya yang kuat serta gaya bermain yang efektif. Mariga tampil dalam 36 laga dengan menyumbang 1 gol selama membela Nerazzurri. Meski kontribusinya minim, Mariga menjadi bagian dari skuad Inter Milan saat meraih treble winner pada 2009/2010.
Nama-nama di atas merupakan pemain Inter Milan yang pernah mengenakan nomor punggung 17. Kini, nomor punggung tersebut menjadi milik Andy Diouf. Pemain asal Prancis tersebut tentu diharapkan mampu memberikan kontribusi maksimal bagi Nerazzurri.
