4 Pemain Spanyol yang Menciptakan 3 Assist dalam 1 Edisi Euro
Spanyol dikenal sebagai penghasil gelandang berbakat dengan akurasi operan ciamik dari masa ke masa. Hal tersebut tidak lepas dari filosofi permainan Spanyol yang mengandalkan penguasaan bola serta menekankan kepada teknik. Mulai dari pemain seperti Xavi Hernandez, Andres Iniesta, sampai Fabian Ruiz.
Di antara para gelandang papan atas Spanyol, sebagian dari mereka mampu mengukir rekor di Euro. Salah satunya catatan apik terkait jumlah assist. Berikut empat gelandang Spanyol yang menorehkan tiga assist dalam satu edisi Euro.
1. Cesc Fabregas memberikan tiga assist pada Euro 2008
Cesc Fabregas mengawali kiprahnya di Euro pada edisi 2008. Ia hadir sebagai salah satu gelandang muda Spanyol yang bersinar di English Premier League (EPL) bersama Arsenal pada 2007/2008. Fabregas menjawab harapan publik Spanyol dengan menorehkan satu gol dan assist dalam pertandingan perdananya menghadapi Rusia pada fase grup.
Hebatnya lagi, ia kala itu masuk sebagai pemain pengganti. La Furia Roja menang 4-1 dalam pertandingan tersebut. Fabregas kemudian memberikan dua assist ketika melawan Rusia untuk kedua kalinya di semifinal. Umpan matangnya berhasil diselesaikan dengan baik oleh Dani Guiza dan David Silva. Spanyol mengalahkan Rusia dengan skor 3-0. La Furia Roja berhasil menjuarai Euro 2008 setelah menang 1-0 atas Jerman di laga final.
2. David Silva menorehkan empat assist saat menjuarai Euro 2012
David Silva menjadi bintang bagi Spanyol selama Euro 2012. Pelatih Timnas Spanyol kala itu, Vicente del Bosque, menerapkan sistem permainan yang mengandalkan false nine ketimbang memainkan striker murni. Silva mampu tampil luar biasa lewat visi permainannya sebagai penyerang sayap kanan.
Ia mencetak satu assist untuk gol Fabregas saat Spanyol seri 1-1 melawan Italia pada babak grup. Silva menampilkan aksi ciamik kala memberikan tiga assist dalam kemenangan Spanyol 4-0 atas Irlandia. Fernando Torres sukses memaksimalkan umpan matang Silva saat mencetak gol pertama dan kedua Spanyol. Fabregas kembali memanfaatkan assist Silva saat mencetak gol keduanya pada Euro 2012. Spanyol sukses mempertahankan titel juara Euro usai menaklukan Italia 4-1 di pertandingan final.
3. Dani Olmo tampil apik di Euro 2020 dengan catatan tiga assist
Dani Olmo menjadi salah satu gelandang muda Spanyol yang mencuri perhatian pada Euro 2020. Ia kala itu masih berusia 22 tahun dan menjalani turnamen mayor pertama dalam karier internasionalnya. Olmo mampu menjadi figur penting dalam perjalanan Spanyol menembus semifinal Euro 2020.
Ia memberikan dua assist penting dalam kemenangan Spanyol 5-3 atas Kroasia pada perempat final. Umpan Olmo berhasil diselesaikan dengan baik oleh Alvaro Morata dan Mikel Oyarzabal yang mencetak gol keempat dan kelima Spanyol. Morata kembali memaksimalkan assist Olmo ketika membobol gawang Italia saat imbang 1-1 pada semifinal. Sayangnya, Spanyol adu penalti dari Italia dengan skor 2-4.
4. Lamine Yamal bermain impresif dengan tiga assist pada Euro 2024
Lamine Yamal berhasil bikin gebrakan selama Euro 2024. Usianya masih 16 tahun, tetapi mampu tampil konsisten dari fase grup sampai perempat final. Yamal memang belum mencetak gol.
Akan tetapi, ia selalu bermain dalam lima pertandingan Euro 2024. Yamal bahkan memberikan tiga assist kepada rekan-rekannya. Ia menjadi pemain termuda yang berhasil menorehkan tiga assist dalam sejarah partisipasi Spanyol di Euro. Yamal berpeluang menciptakan rekor lainnya jika bermain apik dalam laga semifinal menghadapi Prancis.
Keempat pemain di atas membuktikan konsistensi Spanyol dalam mengorbitkan gelandang hebat dengan visi permainan luar biasa. Silva dan Fabregas berhasil menjuarai Euro dua kali beruntun pada edisi 2008 dan 2012. Olmo memang belum meraih gelar juara Euro, tetapi cukup berkontribusi dalam perjalanan La Furia Roja saat menjuarai Nations League 2023. Ia dan Yamal kini berambisi meraih gelar juara Euro keempat bagi Spanyol pada edisi 2024.
