3 Pemain yang Membela Arsenal dan PSV Eindhoven, Noni Madueke Terbaru

Noni Madueke memulai karier sepak bolanya di Crystal Palace. Ia bergabung dengan akademi The Eagles pada 2011 saat berusia 9 tahun. Setelah 4 tahun, Madueke dilepas. Tottenham Hotspur lantas merekrutnya. Di Tottenham, Madueke juga bertahan selama 4 musim. Namun, ia pun hengkang secara gratis.

Pada musim panas 2018, Madueke sempat mendapat tawaran dari akademi Manchester United. Namun, ia memilih untuk berkarier di luar negeri dengan bergabung bersama PSV Eindhoven. Keputusan ini terbukti tepat karena Madueke tidak membutuhkan waktu yang lama untuk menembus skuad utama PSV.

Ia debut bersama mereka di Eredivisie Belanda pada 19 Januari 2020. Mulai 2020/2021, Madueke resmi menjadi anggota tim senior PSV. Pada musim debutnya, ia bahkan berhasil mencetak 9 gol dan 8 assist dari 32 penampilan. Madueke bertahan sampai akhir 2022/2023 dengan catatan 80 penampilan, 20 gol, dan 13 assist.

Chelsea membawa pulang Madueke ke London pada Januari 2023. Ia diboyong dengan harga sekitar 35 juta euro (Rp608 miliar). Setelah 92 penampilan, 20 gol, dan 9 assist selama 2,5 musim, ia kembali ke sisi Utara dengan bergabung bersama Arsenal. Madueke akan mengenakan nomor punggung 20 di skuad asuhan Mikel Arteta.

Noni Madueke bukan satu-satunya mantan pemain PSV Eindhoven di skuad Arsenal sekarang. Ia ditemani Oleksandr Zinchenko. Bek kiri asal Ukraina ini bermain bagi tim yang berjuluk Boeren tersebut pada 2016/2017. Saat itu, Zinchenko berstatus sebagai pinjaman dari Manchester City.

Selama 1 musim, Zincehnko tampil 17 kali dan menyumbang 4 assist. Namun, dengan usia yang saat itu masih 19 tahun, PSV juga sempat memakai Zinchenko untuk tim akademinya. Bek kidal ini menorehkan 7 penampilan dan 9 assist.

Setelah pulang dari PSV, Zinchenko pun mulai dipercaya untuk menghuni skuad utama Manchester City. Ia bahkan menjadi sosok penting dalam eksperimen inverted fullback Pep Guardiola. Setelah bermain 128 kali dan mencetak 2 gol serta 2 assist, Zinchenko bergabung dengan Arsenal.

Menariknya, Zinchenko mencetak gol pertamanya di Liga Champions Eropa (UCL) ke gawang PSV. Itu terjadi saat Arsenal bermain imbang 2-2 dengan mereka pada 12 Maret 2025. Sejauh ini, Zinchenko sudah bermain 91 kali dan mencetak 3 gol serta 5 assist untuk Arsenal.

Namun, nasib Zinchenko di Arsenal pada 2025/2026 masih belum menentu. Ia dilaporkan masuk daftar jual. Selain karena sudah memiiliki Myles Lewis-Skelly dan Riccardo Calafiori, Arsenal tidak keberatan melepas Zincehnko karena kontraknya hanya tersisa setahun.

Lucas Perez bergabung dengan Arsenal pada musim panas 2016. Penyerang kidal asal Spanyol ini diboyong setelah mencetak 17 gol dan 10 assist untuk Deportivo La Coruna di LaLiga Spanyol 2015/2016. The Gunners pun tidak ragu menebusnya dengan harga sekitar 20 juta uero (Rp347 miliar).

Namun, Perez ternyata kesulitan untuk bersaing di sepak bola Inggris. Ia hanya mencetak 7 gol sepanjang 2016/2017 dengan satu yang tercipta di English Premier League (EPL). Arsenal lantas memulangkannya kepada Deportivo La Coruna secara pinjaman pada 2017/2018. Perez akhirnya dijual kepada West Ham United pada awal 2018/2019.

Pada awal 2023/2024, Perez, yang sudah berusia 34 tahun, meninggalkan Cadiz untuk kembali ke Deportivo La Coruna yang saat itu berkompetisi di divisi ketiga. Setelah 1,5 musim, ia pergi secara gratis. Pada deadline day bursa transfer Januari 2025, PSV Eindhoven memboyongnya. Ia direkrut untuk menambal krisis di lini depan setelah klub kehilangan Ricardo Pepi karena cedera.

Sayangnya, selama 6 bulan, Perez hanya mencatatkan tiga penampilan dengan durasi total 24 menit dan tanpa sumbangan gol. Kesempatan bermainnya hilang karena sebulan setelah bergabung, Perez terdiagnosis mengalami tuberkulosis. Ia pun harus absen sampai akhir musim dan pergi secara gratis karena memang dikontrak jangka pendek. Per 18 Juli 2025, Perez masih belum memiliki klub baru.

Selain tiga nama di atas, ada Donyell Malen yang bisa saja masuk daftar ini. Namun, penyerang asli Belanda itu tidak pernah bermain di skuad utama Arsenal. Ia hanya menghuni tim akademi pada 2015—2017. Setelahnya, Malen membela PSV Eindhoven sampai akhir 2020/2021 dan membuat 116 penampilan, 55 gol, serta 20 assist. Ia kemudian bergabung dengan Borussia Dortmund dan menetap di Aston Villa sejak Januari 2025.