4 Penyerang Argentina yang Pernah Perkuat Chelsea per 1 September 2025

Alejandro Garnacho membuat keputusan untuk pergi dari Manchester demi membela Chelsea pada musim panas 2025. Pemain kelahiran Madrid ini datang dengan mahar 46,2 juta euro atau sekitar Rp890,2 miliar dan diikat kontrak jangka panjang 7 tahun yang berlangsung sampai 2032. Dia akan bersaing dengan Jamie Gittens dan Tyrique George di posisi penyerang sayap kiri The Blues.

Manchester United mendatangkan Alejandro Garnacho dari akademi Atletico Madrid seharga 465 ribu euro atau sekitar Rp8,9 miliar pada Oktober 2020. Kemampuannya lantas ditempa di berbagai jenjang umur. Tak sia-sia, dia menunjukkan etos kerja menjanjikan sehingga dipromosikan ke skuad senior pada musim panas 2022.

Garnacho perlahan dipercaya menjalankan posisi penyerang sayap kiri Manchester United. Dirinya juga beberapa kali pernah dirotasi ke penyerang sayap kanan, penyerang tengah, dan gelandang serang. Pemain yang kini berusia 21 tahun ini ikut mengantar The Red Devils memenangkan FA Cup dan EFL Cup. Dia menyumbang 26 gol dan 22 assist dari total 144 pertandingan di semua ajang.

Chelsea mendatangkan Gonzalo Higuain dengan status pinjaman dari Juventus pada bursa transfer musim dingin 2019. Demi mewujudkan transfer ini, The Blues membayar La Vecchia Signora 7,8 juta euro atau sekitar Rp150,3 miliar. Kehadirannya saat itu membawa harapan untuk menjalankan tugas penyerang tengah.

Higuain berhasil mendapat kepercayaan Maurizio Sarri yang saat itu menjadi pelatih Chelsea. Ini membuatnya cukup sering dipasang sejak menit awal sebagai penyerang tengah. Pemain berkebangsaan Argentina ini juga ikut berjuang mengantar The Blues menjuarai UEFA Europa League 2018/2019. Dia mencetak 5 gol dari 18 laga (1.313 menit) di berbagai ajang.

Berkat etos kerja yang ditunjukkan bersama Audax Italiano, Franco Di Santo diboyong Chelsea seharga 4,5 juta euro atau sekitar Rp87 miliar pada musim dingin 2008. Namun, Pemain kelahiran Mendoza tersebut kalah bersaing dengan penyerang lain. Ini membuatnya tidak tampil reguler bersama The Blues.

Minim kontribusi, Chelsea kemudian meminjamkan Di Santo kepada Blackburn Rovers pada musim panas 2009. Pemain berkebangsaan Argentina tersebut cukup sering dipasang sejak menit awal sebagai penyerang tengah. Selain itu, dia pernah dirotasi ke penyerang sayap kanan. Dia menghasilkan 1 gol dan 1 assist dari total 24 pertandingan (1.221 menit) di berbagai ajang.

Di Santo kembali membela Chelsea pada musim panas 2010. Pemain bertinggi 193 cm tersebut mencatatkan total kontribusi dalam 16 laga dengan mencetak 1 assist (278 menit) bersama The Blues. Bertahan singkat, dia langsung dilepas permanen kepada Wigan Athletic.

Hernan Crespo sempat menjajal atmosfer persaingan English Premier League (EPL) bersama Chelsea. Dia datang dengan biaya 26 juta euro atau Rp501,5 miliar dari Inter Milan pada musim panas 2003. Dia saat menambah opsi rotasi sehingga cukup sering mendapat kesempatan menghiasi starter sebagai penyerang tengah The Blues.

Tak selalu mulus, Crespo sendiri sempat menjalani masa peminjaman ke AC Milan dan Inter Milan. Meski begitu, pemain kelahiran Florida ini ikut berjuang mengantarkan The Blues menjuarai Premier League dan Community Shield. Dia mengukir 25 gol dan 6 assist dari total 73 laga. Dia kemudian dilepas secara gratis kepada I Nerazzurri pada musim panas 2008.

Keempat penyerang berkebangsaan Argentina di atas memperkuat Chelsea. Higuain, Di Santo, dan Crespo telah pensiun dari dunia sepak bola profesional. Sementara, Garnacho menjadi harapan baru untuk lini depan The Blues.