Pep Guardiola Bisa Sebabkan Inggris Juara, Kok Bisa?

Presiden Joan Laporta menunjuk Pep pada Mei 2008 untuk menggantikan Frank Rijkaard di akhir musim 2007-2008. Pep mulai melatih Barcelona pada musim 2009 hingga 2012. Selama melatih Barcelona ia meraih banyak gelar seperti juara La Liga (2008–09, 2009–10, 2010–11), Copa del Rey (2008–09, 2011–12), piala Super Spanyol (2009, 2010, 2011), Liga Champions (2008–09, 2010–11), piala Super Eropa (2009, 2011) dan FIFA Club World Cup (2009, 2011).

Pada 2010 atau musim keduanya, timnas Spanyol yang berlaga di Piala Dunia ‘kecipratan’ mitos ini. Spanyol menjadi juara grup H mengalahkan Chile dan Honduras dan kalah dari Swiss. Di babak penyisihan, Spanyol menaklukkan, Portugal, Paraguay dan Jerman. Masing-masing dengan skor 1-0.

Spanyol lalu bertemu Belanda di final. Gol semata wayang Andres Iniesta pada menit ke-116 membuat Spanyol merengkuh juara.

Pep lalu pindah ke Jerman untuk melatih Bayern Muenchen. Dalam 3 tahun melatih, Pep berhasil merengkuh gelar Bundesliga (2013–14, 2014–15, 2015–16), piala DFB-Pokal (2013–14, 2015–16), piala Super Eropa (2013) dan Piala Dunia Antarklub (2013).

Pada musim pertamanya, mitos Pep ini ‘hinggap’ di timnas Jerman. Jerman mengalahkan Argentina dengan skor 1-0 di babak tambahan menit 113 melalui gol tunggal Mario Goetze. Sebelumnya Jerman lolos sebagai juara grup G dengan mengalahkan Portugal, Amerika dan seri melawan Ghana. Di babak penyisihan, Jerman mengalahkan Aljazair, Prancis dan Brasil.

1 Februari 2016, pelatih yang terkenal dengan gaya permainan tiki-taka ini bergabung bersama Manchester City. Namun tidak seperti 2 tim sebelumnya di mana berhasil menjadi juara pada musim perdananya. Baru di musim kedua Pep berhasil menjadi juara Liga Inggris dan Piala Liga Inggris atau EFL Cup.

Akankah mitos Pep melatih klub di suatu negara dapat berdampak pada timnas negara itu menjadi juara Piala Dunia?

Saat ini, Inggris yang dibawahi oleh Gareth Southgate berada di puncak klasemen grup G bersama Belgia, Tunisia dan Panama. Inggris menang dalam 2 pertandingan dengan memasukkan 8 gol dan kebobolan 2. Minggu depan Inggris akan tanding melawan Belgia untuk menentukan siapa yang akan keluar menjadi juara grup.

Baca juga: Resmi Usai, Ini Rangkuman Pertandingan Putaran Kedua Piala Dunia 2018