Persela Menang Lagi, Iwan Masih Soroti Penyelesaian Akhir Timnya

28 Sep 2021, 23:02 WIB

Persela menang 1-0 atas Persiraja dalam laga pekan kelima Liga 1 2021/2022. (ANTARA/Yulius Satria Wijaya/rwa).

Jakarta, IDN Times - Persela Akhirnya mampu meraih kemenangan usai tampil mengecewakan dalam dua pekan sebelumnya di Liga 1 2021./2022. Walau meraih tiga poin, pelatihnya Iwan Setiawan belum puas lantaran anak asuhnya masih menunjukkan kelemahan.

Dalam laga tersebut, Persela berhasil menang tipis atas Persiraja 1-0 dalam duel yang digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (28/9/2021). Gian Zola jadi penentu kemenangan dalam laga itu yang mencatatkan namanya pada menit 32.

“Jujur aja, bersyukur bisa memenangkan pertandingan, tapi di satu sisi, masih ada pekerjaan rumah besar untuk saya, terutama dalam hal finsihing touch,” ujar Iwan dalam sesi konferensi pers usai laga.

1. Persela sempat ditekan karena garis pertahanan terlalu rendah

Persela menang 1-0 atas Persiraja dalam laga pekan kelima Liga 1 2021/2022. (ANTARA/Yulius Satria Wijaya/rwa).

Ia tak menampik, persoalan timnya soal penyelesaian akhir masih jadi masalah yang belum bisa teratasi. terbukti pada laga melawan Persiraja masalah itu belum terpecahkan, di mana anak asuhnya membuang banyak peluang yang tak bisa dikonversi menjadi gol.

Iwan juga sempat terus mengingatkan pemainnya di pinggir lapangan soal masalah lainnya. Hal itu tak lepas dari masalah pemain-pemainnya yang tampil dengan garis pertahanan rendah. Padahal, ia meminta anak asuhnya bertahan di garis pertahanan yang lebih tinggi

“Secara teknis, tadi lihat saya cukup aktif untuk memberikan arahan kepada tim. Bahwa mestinya tim kami melakukan pressing dengan line defense lebih tinggi,” kata eks pelatih Persija itu.

2. Skuad Laskar Joko Tingkir diapresiasi karena punya pertahanan bagus

Pemain Persela melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Persipura . (ANTARA/M Risyal Hidayat/wsj).

Ia menyebut, anak asuhnya sempat panik saat Persiraja menekan untuk mencetak gol ke pertahanan Persela. Hal itu tak lepas dari mengendurnya garis pertahanan yang semakin ke bawah. Beruntung,

“Tapi, untung saja saya melihat ada satu yang saya beri apresiasi. Kami punya compact defense yang solid, itu menolong,” bebernya.

Ia juga bersyukur para pemainnya bisa tampil disiplin menjaga zona pertahanan. Terlebih, mentalitas dan rasa ingin menang membuat pemain tampil tanpa lelah di lapangan. Hal itu jadi kunci timnya bisa meraup tiga poin.

3. Kemenangan untuk modal hadapi Arema di akhir seri pertama Liga 1

persib.co.id

Sementara, Gian Zola pencetak gol satu-satunya Persela, bersyukur bisa jadi penentu kemenangan timnya. menurut dia, kemenangan ini begitu penting untuk menatap laga selanjutnya.

Apalagi, skuad Laskar Joko Tingkir bakal menutup seri pertama ini dengan pertandingan sengit melawan Arema. Setidaknya kemenangan ini bisa jadi mdal bagus untuk bisa berhadapan dalam derbi Jawa Timur tersebut.