Piala Putri Nusantara II 2025 digelar di Stadion Korpri, Cisaat, Kabupaten Sukabumi pada 19-21 September setelah vakum delapan tahun.
Esti Puji Lestari ingin membangkitkan gairah sepak bola wanita di tanah kelahirannya, Sukabumi, dengan harapan wadah sepak bola wanita semakin masif.
Piala Putri Nusantara II 2025 dipanaskan enam tim, lima di antaranya dari Kota dan Kabupaten Sukabumi serta satu lainnya dari Cianjur. Selain turnamen, juga mengadakan sarasehan sepak bola.
Jakarta, IDN Times - Piala Putri Nusantara II 2025 digelar di Stadion Korpri, Cisaat, Kabupaten Sukabumi pada 19-21 September. Turnamen tersebut akhirnya kembali terlaksana, setelah mati suri selama delapan tahun.
Edisi pertama turnamen digelar pada 2017, di Jepara. Kala itu, pesertanya cukup banyak yang terdiri dari 11 provinsi. Turnamen ini tentu menjadi angin segar di tengah kompetisi utama sepak bola wanita yang urung dihidupkan kembali sejak 2019 silam.
Penggagas Piala Putri Nusantara, Esti Puji Lestari mengungkap alasannya bergeser ke Sukabumi. Esti ingin membangkitkan gairah sepak bola wanita di tanah kelahirannya.
"Kenapa Kabupaten Sukabumi, karena ini tanah kelahiran saya dan saya sudah lama ingin membuat gebrakan di sini," kata Esti dalam keterangan resminya.
Bupati Sukabumi, Asep Japar, turut hadir dalam acara pembukaan. Esti berharap gelaran Piala Putri Nusantara II dapat menjadi pemantik agar wadah sepak bola wanita semakin masif, khususnya di Jawa Barat.
"Hari ini saya senang dan bangga sekali ya karena diperhatikan langsung oleh pimpinan daerah tertinggi. Jadi saya berharap ini merupakan cikal bakal nanti akan terus ada liga dan misalnya dengan siapa pun itu tidak perlu Esti, tapi juga banyak sekali stakeholder bisa menjalankan turnamen sepak bola wanita," ucap Esti.
Harapan tersebut juga diamini Asep Japar. Apalagi, turnamen tersebut masuk dalam rangkaian HUT ke-155 Kabupaten Sukabumi, sekaligus Hari Olahraga Nasional (HAORNAS). Asep berjanji akan lebih memperhatikan sektor olahraga di Sukabumi.
"Insyaallah saya ke depan akan lebih memperhatikan lagi olahraga di Kabupaten Sukabumi, kebetulan di sini Ketua KONI hadir, dan Insyaallah saya akan support sepak bola di Sukabumi," ucap Asep Japar.
Piala Putri Nusantara II 2025 dipanaskan enam tim. Lima di antaranya dari Kota dan Kabupaten Sukabumi, yakni Barudak BND, Porprov Kabupaten Sukabumi, Serenite FC, Putri Sukabumi, dan Kidang Raya.
Sementara satu lainnya adalah Baladdeba Putri, wakil dari Cianjur. Selain turnamen, Piala Putri Nusantara II juga mengadakan sarasehan sepak bola di sela pertandingan. Mereka mendapatkan bekal untuk menjadi pemain profesional dari tiga pembicara utama, termasuk Hanipah Halimatusyadiah, penggawa Timnas Putri Indonesia di berbagai kelompok umur sejak 2017.