5 Prestasi Individu Karim Benzema yang Diraih Tahun 2022, Gacor

Karim Benzema punya andil luar biasa membawa Real Madrid juara LaLiga 2021/2022. Ia menorehkan 27 gol dalam 32 penampilan di LaLiga sepanjang musim tersebut. Fakta itu membuatnya merebut gelar El Pichichi alias top skor LaLiga untuk pertama kali sejak mulai membela Real Madrid pada 2009.

Jumlah 27 gol juga merupakan rekor terbaik bagi Benzema selama bermain di LaLiga. Secara keseluruhan, musim 2021/2022 pun menjadi musim tertajam Benzema sepanjang kariernya, dengan total 44 gol di semua ajang. Capaian ini mengungguli catatan 32 gol di semua ajang yang dicetak Benzema pada 2011/2012.

Tak hanya di LaLiga, Benzema juga sukses jadi top skor Liga Champions untuk pertama kalinya. Ia mencetak 15 gol dalam 12 laga di Liga Champions 2021/2022. Sebanyak sepuluh gol Benzema di antaranya memiliki makna krusial karena terjadi pada babak knockout yang tentunya membantu Real Madrid terus melaju hingga ke babak final.

Tambahan 15 gol sendiri membuat total gol Benzema di Liga Champions mencapai 86 buah. Itu adalah jumlah terbanyak ketiga, sejajar dengan Robert Lewandowski; hanya kalah dari Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.

Karena perannya yang masif dalam membawa Real Madrid juara, Benzema pun terpilih sebagai pemain terbaik Liga Champions 2021/2022. Ini juga merupakan kali pertama ia sukses meraih penghargaan tersebut sepanjang kariernya.

Masih ada lagi prestasi individual yang diraih Benzema di Liga Champions 2021/2022. Dalam perjalanan Real Madrid menuju final, Benzema sempat mencetak hattrick dalam dua laga beruntun. Ia membuat trigol ke gawang Paris Saint-Germain pada babak perdelapan final serta ke gawang Chelsea di perempat final.

Kedua hattrick tersebut ternyata membuat Benzema jadi pencetak trigol tertua di Liga Champions. Trigol ke gawang PSG ia ciptakan saat berusia 34 tahun 80 hari. Hattrick ke gawang Chelsea pun membuat Benzema mempertajam lagi rekor tersebut menjadi 34 tahun 108 hari.

Sebenarnya, Ferenc Puskas pernah mencetak hattrick saat berusia lebih tua, yaitu 38 tahun 173 hari. Namun, torehan itu terjadi pada 1956 alias saat ajang tersebut masih bertajuk Piala Champions. Sementara, Benzema jadi pencetak hattrick tertua pada era Liga Champions yang dimulai sejak 1992/1993.

Pada musim 2021/2022, pemain yang menjadi kapten utama Real Madrid adalah Marcelo Oliveira. Namun, Marcelo tak dapat banyak kesempatan bermain karena kalah saing dengan pemain yang lebih muda. Alhasil, ban kapten Los Blancos lebih sering dipakai Karim Benzema selaku sang wakil kapten.

Maka, bisa dibilang Benzema adalah pemain yang memimpin Real Madrid meraih dua gelar pada 2021/2022. Benzema pun terpilih sebagai kapten utama Real Madrid mulai musim 2022/2023 menyusul hengkangnya Marcelo.

Debut Benzema sebagai kapten utama Real Madrid terjadi di Piala Super UEFA 2022. Benzema pun sukses menghiasi laga tersebut dengan torehan satu gol. Los Blancos sendiri jadi pemenang dengan skor 2-0 atas Eintracht Frankfurt dan berhak mengangkat trofi UEFA Super Cup 2022.

Partai UEFA Super Cup 2022 tak hanya melahirkan trofi pertama Benzema sebagai kapten Real Madrid. Satu gol Benzema pada laga itu juga membuatnya mengoleksi 324 bagi Los Blancos di semua ajang. Ia sukses melampaui torehan gol Raul Gonzalez, legenda Real Madrid yang membuat 323 gol.

Benzema pun kini menjadi pencetak gol terbanyak kedua sepanjang sejarah Real Madrid. Hanya Cristiano Ronaldo yang punya koleksi lebih banyak dari Benzema; dengan torehan 450 gol di semua ajang. Meski terpaut cukup jauh, Benzema masih punya peluang menyalip torehan Ronaldo suatu saat nanti.

Raihan trofi kolektif serta sejumlah prestasi individual membuat tahun 2022 menjadi begitu manis bagi Karim Benzema. Apakah fakta ini bikin Karim Benzema jadi kandidat tunggal persaingan penghargaan Ballon d'Or 2022?