Ranieri Kecewa AS Roma Tak Mampu Tekuk Porto

- AS Roma ditahan FC Porto 1-1 pada leg pertama play-off 16 besar Liga Europa.
- Roma unggul lebih dulu lewat gol Mehmet Zeki Celik, namun bermain dengan 10 pemain setelah Bryan Cristante diganjar kartu kuning kedua.
- Roma kalah penguasaan bola tapi menciptakan lebih banyak peluang, memaksa mereka tampil garang pada leg kedua di markas sendiri.
Jakarta, IDN Times - AS Roma ditahan FC Porto dengan skor 1-1 di Estadio do Dragao pada leg pertama play-off 16 besar Liga Europa musim 2024/25, Jumat (14/2/2025) dini hari WIB. Pelatih Roma, Claudio Ranieri kecewa dengan hasil tersebut.
Ranieri berang karena Roma dianggap pantas menang. Giallorossi dianggap tampil lebih baik, namun Ranieri tak menampik kalau Porto memang tim yang sulit ditumbangkan.
"Porto adalah tim yang bagus, tetapi saya pergi dengan perasaan tidak puas karena Roma bermain lebih baik dan pantas menang," kata Ranieri selepas laga, di laman resmi UEFA.
1. Roma bermain dengan 10 pemain
Roma sejatinya unggul lebih dulu berkat gol Mehmet Zeki Celik pada menit 45+5. Namun, keunggulan mereka tak bertahan lama, karena tuan rumah mampu menyamakan kedudukan saat duel di paruh kedua baru berjalan 22 menit.
Kondisi Roma kian sulit akibat bermain dengan 10 pemain, sejak menit 72. Itu akibat Bryan Cristante diganjar kartu kuning kedua usai melanggar Stephen Eustaquio.
2. Roma kurang klinis di depan gawang
Roma memang kalah penguasaan bola, karena hanya mencatat 42 persen. Tetapi, soal menciptakan peluang, Paulo Dybala dan kawan-kawan lebih unggul.
Sebanyak 15 tembakan percobaan mampu mereka lepaskan. Cukup disayangkan, Roma kurang klinis dan hanya mampu melesatkan empat tembakan tepat sasaran, dan hanya sebiji yang berbuah gol.
3. Roma harus hati-hati di leg kedua
Hasil ini memaksa Roma untuk tampil lebih garang pada leg kedua. Giallorossi diuntungkan karena bakal menentukan nasibnya di markas sendiri, Stadio Olimpico pada 21 Februari 2025.
Namun, Ranieri memperingatkan Roma untuk waspada. Itu karena Porto dapat memberikan kejutan untuk menyakiti Roma yang tampil di depan publiknya sendiri.
"Pertandingan masih terbuka, masing-masing tim memiliki peluang 50% untuk lolos," ucap Ranieri.