Real Madrid Akhiri Perburuan Kylian Mbappe Gegara Kesal
Jakarta, IDN Times - Real Madrid terlihat kesal dengan apa yang dilakukan Kylian Mbappe dalam bursa transfer musim panas 2023. Mereka mulai habis kesabarannya karena merasa dipermainkan oleh Mbappe dalam opera sabun yang dibuatnya.
Mbappe memang awalnya berniat ke Real Madrid, yang merupakan klub impiannya. Sempat gagal pindah di 2022, Mbappe kembali membuka peluang untuk mendarat ke Santiago Bernabeu di musim panas 2023.
Tapi, karena drama yang terjadi, pada akhirnya Mbappe bertahan di PSG. Dia juga dipulihkan statusnya oleh PSG, karena bersedia bertahan hingga 2025.
1. Real Madrid kesal
El Chiringuito melansir, keputusan Mbappe membuat Real Madrid bingung. Mereka kesal dan mulai mengambil sikap.
Dengan keputusan Mbappe yang mau memperpanjang kontrak dengan PSG, Real Madrid memutuskan buat mengakhiri perburuannya. Mereka tak akan mendekati Mbappe lagi di masa mendatang.
2. Cuma kamuflase?
Hanya saja, menurut RMC Sport, apa yang dilakukan Mbappe di PSG hanya kamuflase. Bomber 24 tahun tersebut ingin menggunakan bonus yang diterimanya sebesar 150 juta euro atau setara Rp2,5 triliun, untuk membayar kompensasi kontraknya ke PSG.
Dengan cara itu, Mbappe berharap PSG gak rugi karena masih dapat duit. Artinya, Real Madrid masih memiliki peluang merekrut Mbappe.
3. Gak berharap banyak ke Mbappe
Fans Real Madrid sebenarnya sudah tak berharap banyak juga ke Mbappe. Sebab, drama yang dibuat Mbappe begitu melelahkan dan tak bisa diprediksi.
Los Blancos juga tak terlalu butuh kapten Prancis itu sekarang. Sebab, di sisi sayap, mereka masih memiliki pemain sekaliber Vinicius Junior.
