Real Madrid Memanas, Bellingham dan Ruediger Bertengkar

- Ruang ganti Real Madrid memanas jelang laga hidup-mati melawan Arsenal dalam perempat final leg 2 Liga Champions.
- Jude Bellingham dan Antonio Ruediger bertengkar dalam sesi latihan Madrid, namun Bellingham mengaku hal tersebut adalah bagian dari dinamika tim yang sedang berjuang bangkit.
- Meski suasana di internal Madrid sedang panas, Bellingham menegaskan tidak ada permusuhan pribadi dengan Ruediger dan berharap penampilan Madrid tidak terpengaruh.
Jakarta, IDN Times - Ruang ganti Real Madrid memanas jelang laga hidup-mati melawan Arsenal dalam perempat final leg 2 Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis dini hari WIB (17/4/2025). Jude Bellingham dan Antonio Ruediger bertengkar dalam sesi latihan Madrid jelang duel tersebut.
Tensi di internal Los Blancos memang meningkat. Kekalahan dengan skor 0-3 memancing membuat emosi para pemain Madrid begitu mudah terpancing, hingga gesekan yang kecil bisa memantik pertengkaran yang besar.
1. Bellingham tak menampik
Alih-alih menepis kabar tersebut, Bellingham justru mengakui ada ketegangan yang terjadi. Bellingham merasa itu hal yang biasa dalam sepak bola. Bellingham menyebut kejadian itu adalah bagian dari dinamika tim yang sedang berjuang bangkit dari hasil buruk.
"Ini adalah sepak bola, normal saja jika emosi terkadang jadi tinggi. Anda berbicara dengan rekan setim lebih keras dari pada dengan orang tua," kata Bellingham mengutip Daily Mirror.
2. Suasana panas bukan masalah
Meski suasana di internal Madrid sedang panas, Bellingham menegaskan tidak ada permusuhan pribadi dengan Ruediger. Dia juga merasa tak masalah jika ada selisih pendapat selama bisa saling percaya.
"Untuk setiap interaksi negatif yang Anda lihat, ada 20 lainnya positif. Itu akan hilang di media. Tak apa-apa, selama tim saling menghormati dan melakukan percakapan yang jujur," kata Bellingham.
3. Dari keributan ke Ambisi Besar
Bellingham berharap suasana di ruang ganti tidak memengaruhi penampilan Madrid melawan Arsenal. Bellingham menyebut laga ini sebagai kesempatan untuk membuat sejarah dan menghidupkan kembali aura magis Liga Champions di Bernabeu.
"Ini adalah malam yang berbeda. Kami telah mengecewakan dalam beberapa laga, tetapi menemukan cara untuk menang. Kami diminta untuk mencetak gol besok dan harus memenuhinya. Khawatir tentang apakah kami telah mencetak lebih dari satu gol dalam pertandingan terakhir, itu bukan masalah," kata Bellingham.