5 Rekrutan Terburuk yang Pernah Didatangkan oleh Jurgen Klopp

Dominic Solanke merupakan salah satu bakat muda terbaik ketika Klopp mendatangkannya dari Chelsea pada tahun 2017. Ia merupakan bagian dari Timnas Inggris yang menjuarai Piala Eropa U-17 dan Piala Dunia U-20. Ia bahkan meraih golden ball pada Piala Dunia U-20.

Namun, ketika datang ke Anfield, ia justru tak mampu menunjukkan kualitasnya. Sebagai seorang striker, ia hanya mampu menyarangkan satu gol dari 27 penampilannya di semua kompetisi. Hal ini membuatnya dilego ke Bournemouth pada 2019. Ia pun kini harus bermain di Divisi Championship setelah timnya terdegradasi pada musim 2019/2020.

Marko Grujic merupakan pesepak bola asal Serbia yang didatangkan Klopp pada musim panas 2016 dari Red Star Belgrade. Ia digadang-gadang mampu menjadi salah satu gelandang muda terbaik saat itu mengingat ia sudah menjadi pemain inti Red Star di usia yang begitu muda.

Sayangnya, ia gagal menembus skuad utama The Reds dan harus rela dipinjamkan setiap musimnya. Setelah tak mampu memikat hati Liverpool selama masa peminjamannya, ia pun kini resmi dilepas ke Porto.

Adrian Ramos tampil gemilang dengan mencetak 16 gol pada musim terakhirnya bersama Hertha Berlin. Berkat performa impresifnya tersebut, Klopp pun tak ragu mendatangkannya ke Borussia Dortmund dan diharapkan menjadi pengganti ideal setelah kepergian Robert Lewandowski.

Namun, selama bermain di Signal Iduna Park, ketajamannya justru jauh menurun. Ia hanya mencetak 2 gol di Bundesliga pada musim perdananya. Setelah rentetan performa buruk tersebut, Dortmund pun kemudian melepasnya pada 2017. Kini ia membela klub Kolombia, America de Cali.

Para pendukung Liverpool pasti tak ada yang bisa melupakan kesalahan Loris Karius pada laga final Liga Champions tahun 2018. Kala itu, dua blunder yang ia lakukan membuat The Reds gagal mengangkat trofi si Kuping Besar.

Sebelumnya, Kiper asal Belgia ini juga beberapa kali membuat kesalahan. Hal itu membuatnya dipinjamkan ke klub Turki, Besiktas, pada musim berikutnya. Kini, ia kembali dipinjamkan ke Union Berlin oleh Liverpool. Sepertinya akan sangat sulit baginya untuk kembali menjadi kiper utama The Reds.

Ciro Immobile bisa dibilang menjadi salah satu pembelian terburuk Jurgen Klopp selama karier kepelatihannya. Didatangkan dari Torino pada 2014, Immobile diharapkan mampu tampil tajam mengingat di musim sebelumnya ia sukses menyabet gelar top skor Serie A dengan 22 gol.

Namun, ketajamannya seperti menghilang begitu saja ketika tiba di Signal Iduna Park. Penyerang asal Italia ini hanya mampu mencetak 10 gol dari 33 penampilannya. Kini, Immobile kembali tampil tajam setelah dirinya menerima pinangan Lazio dengan catatan 133 gol dari 188 laga di Serie A. Ia juga jadi sosok penting kala Italia menjuarai Piala Eropa 2020.

Meskipun dikenal sebagai pelatih genius yang bisa membuat timnya menjadi pesaing kuat juara tiap musimnya, nyatanya Klopp juga pernah membuat kesalahan dengan mendatangkan pemain yang akhirnya justru tampil mengecewakan.