5 Ulasan Chelsea vs RB Salzburg di UCL 2022/2023, Berakhir Imbang!

2. Dua gol tercipta pada babak kedua

Chelsea vs RB Salzburg (uefa.com)

Pada babak kedua, Chelsea dan RB Salzburg mencoba agresif. Gol pembuka dalam laga ini pun berhasil tercipta pada menit ke-48 melalui Raheem Sterling. The Blues unggul lebih dahulu.

Mengetahui timnya tertinggal, Salzburg mencoba bermain menekan. Hasil positif akhirnya berhasil mereka peroleh.

Tim asal Austria tersebut mencetak gol balasan pada menit ke-75 melalui Noah Okafor. Hasil akhir imbang lantas mewarnai pada laga ini. The Blues harus puas berbagi angka setelah bermain dengan skor 1-1 atas tamunya.

Baca Juga: 5 Catatan Chelsea vs RB Salzburg pada Matchday Kedua UCL 2022/2023

3. The Blues sebenarnya menguasai jalannya laga

Chelsea vs RB Salzburg (uefa.com)

Hasil imbang 1-1 terasa mengecewakan bagi Chelsea. Sebab, secara statistik, mereka bermain dengan menguasai pertandingan.

The Blues unggul pada jumlah penguasaan bola sebesar 69 persen berbanding 31 persen milik RB Salzburg. Mereka juga unggul dalam jumlah umpan sukses dengan catatan 577 umpan sukses berbanding 172 umpan sukses dari tim tamu.

4. Lini depan Chelsea buntu

Chelsea vs RB Salzburg (uefa.com)

Lini depan Chelsea mengalami kebuntuan. Pasalnya, sepanjang laga, statistik mencatat bahwa The Blues tampil dominan.

Hal tersebut dapat dibuktikan melalui statistik jumlah serangan. Chelsea unggul dengan catatan 16 serangan berbanding 4 serangan milik Salzburg. Mereka juga unggul dengan jumlah tendangan sebanyak 11 tendangan berbanding 4 tendangan dari tim tamu.

5. Chelsea berada di juru kunci klasemen Grup E

Chelsea vs RB Salzburg (uefa.com)

Hasil imbang Chelsea kontra RB Salzburg membuat mereka masih tertahan di posisi juru kunci Grup E. Mereka berada di posisi keempat dengan koleksi satu poin saja.

Salzburg tidak jauh berbeda. Mereka menghuni papan bawah Grup E. Mereka berada di posisi ketiga, tepat di atas Chelsea.

Kesempatan untuk meraih hasil positif masih terbuka lebar bagi Chelsea dan RB Salzburg pada fase grup UCL 2022/2023. Mereka bisa tampil lebih baik pada pertandingan selanjutnya.

Baca Juga: Salzburg Lebih Senang Jumpa Chelsea Versi Tuchel, Bukan Potter