5 Fakta Menarik Final Liga Champions ManCity Vs Chelsea
The Sun / Manajer Manchester City, Pep Guardiola, di laga kontra Chelsea, Sabtu (8/5/2021)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Duel Manchester City versus Chelsea dalam final Liga Champions akan digelar beberapa jam ke depan di Estadio Do Dragao. Publik pastinya sudah menantikan, partai seru yang mempertemukan dua klub Premier League ini.
ManCity versus Chelsea menjadi final antar sesama tim Premier League ketiga di Liga Champions. Sebelumnya, sudah ada Chelsea versus Manchester United dan Liverpool kontra Tottenham Hotspur.
Uniknya lagi, ini merupakan final kedua antar sesama tim Premier League dalam kurun waktu tiga musim terakhir, karena partai Liverpool versus Spurs digelar pada 2018/19 lalu.
Pastinya menarik, karena akan menjadi gengsi tersendiri bagi mereka. Apalagi, ManCity berambisi besar untuk bisa juara untuk kali pertama di Liga Champions.
Maka dari itu, IDN Times menyajikan lima fakta menarik jelang laga ini.
Baca Juga: Menanti Akhir Manis Rp34 Triliun ManCity di Liga Champions
1. Chelsea lebih diuntungkan
Pesepak bola Chelsea Mason Mount (kiri) melakukan selebrasi bersama rekannya Reece James seteah berhasil mencetak gol ke gawang Liverpool dalam laga lanjutan Liga Inggris, di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, Kamis (4/3/2021). Chelsea berhasil mengalahkan Liverpool 1-0 lewat gol yang dicetak Mason Mount pada menit ke-42. ANTARA FOTO/Pool via Reuters-/Phil NobleChelsea sedikit diuntungkan dalam pertemuan ini. Mereka memenangkan dua laga terakhir melawan ManCity di semua kompetisi, setelah Thomas Tuchel memimpin.
Terakhir kali Chelsea menang tiga kali beruntun atas ManCity, terjadi pada 2005. Hingga 2009, Chelsea menang delapan kali beruntun atas ManCity.
Di kompetisi Eropa, Chelsea dan ManCity baru jumpa sekali di Piala Winners musim 1970/71. Kala itu, Chelsea menang di dua leg dengan skor serupa, 1-0, dan melaju ke final.
Pada partai puncak, Chelsea jumpa Real Madrid. Hingga akhirnya, The Blues jadi juara setelah menang di laga replay dengan skor 2-1.
2. ManCity perkokoh dominasi Premier League
Pemain Manchester City Rodrigo (ketiga kiri) melakukan selebrasi bersama rekan setimnya usai membobol gawang Tottenham Hotspur pada pertandingan pekan ke-24 Liga Premier di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, Minggu (14/2/2021) dini hari. Ilkay Gundogan sumbang dua gol, Manchester City menang telak atas tamunya Tottenham Hotspur 3-0. ANTARA FOTO/Rui Vieira/Pool via REUTERSManCity tampil untuk kali pertama di final kompetisi Eropa sejak juara Piala Winners di 1970. The Citizens juga merupakan tim ke-9 berbeda Inggris yang melaju ke final kompetisi Eropa.
Editor’s picks
Dengan demikian, Inggris sudah menguasai Eropa karena unggul tiga atas Jerman dan Italia yang baru mengirimkan enam wakil.
3. Teror buat ManCity
Pemain Manchester City Ilkay Gundongan (kedua kiri) bersama rekannya melakukan selebrasi usai membobol gawang Liverpool pada laga lanjutan Liga Premier Inggris di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, Minggu (7/2/2021). Manchester City semakin nyaman duduk di puncak klasemen liga usai pecundangi tuan rumah Liverpool 4-1. ANTARA FOTO/Jon Super/Pool via REUTERSSayangnya, ada rekor buruk yang menghantui ManCity. Satu-satunya tim, dari 10 finalis debutan terakhir, yang mampu meraih gelar juara di Liga Champions, hanya Borussia Dortmund.
Mereka menang atas Juventus dengan skor 3-1 dalam final pada 1997 silam. Namun, sebenarnya ada tim Inggris yang mampu juara di final pertamanya. Mereka adalah Aston Villa yang menang atas Bayern Munich pada 1982 silam.
Baca Juga: Thomas Tuchel, dari Pelayan Bar ke Final Liga Champions
4. Liga Champions bertabur finalis baru
Skuat Manchester City (premierleaguenewsnow.com)Ini menjadi tahun ketiga secara beruntun bagi Liga Champions menyambut finalis baru. Di dua tahun sebelumnya, ada Spurs dan Paris Saint-Germain yangb menjalani debut dalam final Liga Champions.
Jadi momen ulangan pula pada periode 1986 hingga 1988 kala Steaua Bucharest, FC Porto, dan PSV Eindhoven, tampil di final kompetisi Eropa untuk pertama kalinya.
5. Bentrok dua kali dalam sebulan
Manchester City vs Chelsea. (twitter.com/ChelseaFC)Chelsea dan ManCity terakhir jumpa di Premier League pada awal Mei 2021. Lalu, mereka bentrok lagi di final Liga Champions dalam bulan yang sama.
Ini menjadi fenomena pertama sejak pertemuan Bayern dan Dortmund di 2013 silam. Kala itu, keduanya juga jumpa pada periode Mei.
Baca Juga: Kisah Bintang Chelsea Nyaris ke ManCity Panaskan Final Liga Champions
Berita Terkini Lainnya
