Tolak Arab Saudi, Sergio Ramos Pulang ke Klub Masa Kecil

Sergio Ramos punya utang ke Sevilla

Jakarta, IDN Times - Sergio Ramos akhirnya kembali ke klub masa kecilnya, Sevilla. Ramos memilih untuk pulang dan menolak ajakan gabung ke klub Arab Saudi, Al-Ittihad, meski disodorkan gaji besar.

Berstatus free agent, Ramos akhirnya kembali ke Sevilla setelah merantau selama 18 tahun. Romantisme yang kembali terjalin dan begitu dinantikan oleh Sevilla.

"Hari yang spesial, pulang ke rumah membuat kita selalu bahagia. Itulah rasanya, terima kasih atas sambutannya," ujar Ramos dilansir Football Espana.

Baca Juga: Ganti Mbappe, PSG Sudah Daratkan Goncalo Ramos

1. Menantikan panggilan pulang

Tolak Arab Saudi, Sergio Ramos Pulang ke Klub Masa KecilSergio Ramos. (marca.com)

Ramos sebenarnya sudah menantikan panggilan kembali ke Sevilla sejak lama. Beberapa bulan lalu, dia sempat bermimpi untuk kembali berseragam Sevilla. Hingga akhirnya, Presiden Sevilla, Jose Castro, dan Direktur Olahraga, Victor Orta, menghubungi Ramos untuk menanyakan kesediaannya bergabung.

"Beberapa bulan lalu atau lebih. Tapi, saya sangat senang bisa kembali. Ada waktu buat konferensi pers, perkenalan, dan lainnya," kata Ramos.

2. Ajakan pulang lebih menarik ketimbang uang

Tolak Arab Saudi, Sergio Ramos Pulang ke Klub Masa KecilSergio Ramos. (en.as.com)

Sevilla, diakui oleh Ramos, menjadi pilihan utamanya ketimbang gabung ke Al-Ittihad. Dia merasa, uang bukan segalanya.

Ada alasan khusus, kenapa Ramos pada akhirnya mau pulang. Dia punya utang yang begitu besar kepada seluruh elemen Sevilla.

"Tak ada artinya pergi ke mana pun, selain kembali main di klub masa kecil. Saya harus bayar utang ke kakek, ayah, Sevillismo, Puerta, dan banyak yang begitu berarti. Memang sudah waktunya, sisanya biarkan berjalan," ujar Ramos.

3. Bisa main di sistem yang melelahkan?

Tolak Arab Saudi, Sergio Ramos Pulang ke Klub Masa KecilSergio Ramos mendorong Leandro Paredes. (mirror.co.uk)

Agak riskan sebenarnya buat Sevilla kembali merekrut Ramos. Selain sudah menginjak 37 tahun, eks bek Real Madrid itu juga memiliki riwayat cedera yang begitu panjang.

Jadi pertanyaan juga, apakah Ramos bisa mengimbangi sistem high-press yang dimainkan pelatih Jose Luis Mendilibar. Sebab, sistem itu memerlukan kondisi fisik yang begitu prima.

Baca Juga: 5 Opsi Tim yang Bisa Jadi Tujuan Sergio Ramos, Balik ke Real Madrid?

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya