Jakarta, IDN Times - Mitra Kukar berambisi meraih asil positif di laga terakhir Grup B Piala Presiden 2019 pada Kamis (14/3). Tampil di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Skuat Naga Mekes termotivasi bisa mendapatkan kemenangan pertama mereka di turnamen ini kala bersua Semen Padang.
"Yang jelas kami harus menang. Malu kalau pulang tidak membawa poin," kata kiper Mitra Kukar, Gerry Mandagi, dilansir dari situs resmi Piala Presiden.
Akan tetapi, laga ini tak akan berjalan dengan mudah. Sebab, lawannya juga menginginkan hasil yang sama. Tentu keduanya tak ingin menjadi juru kunci di turnamen ini, terlebih Semen Padang yang baru saja promosi ke Liga 1 2019.
Tim yang dinakhodai Sukardi Kardok ini hanya memastikan tampil all out di laga terakhirnya. Urusan menang atau kalah, kata Gerry, yang terpenting para pemain Mitra Kukar bisa menunjukkan usaha dan kerja keras di lapangan.
Selain itu, Gerry menilai Semen Padang diisi oleh pemain-pemain yang matang dalam skuatnya di turnamen yang sudah digelar sebanyak empat kali ini. Tak ayal, itu menjadi tantangan berat lainnya bagi Mitra Kukar.
"Semen Padang materi pemainnya sekarang lebih bagus. Mereka juga counter attack-nya cepat, apalagi mereka juga produktif semua lini bisa mencetak gol. Jadi kami harus hati-hati," kata pemain 30 tahun ini.
Semen Padang sendiri sedang dalam kondisi tertekan saat menjalani laga ini. Sebab, suporter setianya sudah melakukan aksi protes lantaran tim kebanggaanya belum juga menunjukkan performa meyakinkan. Padahal, kompetisi resmi tinggal sebentar lagi.
Semen Padang sendiri memang tampil kurang meyakinkan dalam turnamen pra-musim ini. Tergabung di Grup B, mereka masih belum bisa menghasilkan sebiji poin pun dari dua pertandingan yang sudah dijalani.
Di laga perdana skuat Kabau Sirah kalah dari tuan rumah Bhayangkara FC 2-4. Selanjunya, alih-alih bangkit, Mereka malah kembali menyerah dari Bali United dengan skor 2-1. Walhasil, posisi mereka di Grup B berada diurutan paling buncit. Walau memiliki nilai yang sama dengan Mitra Kukar, Semen Padang masih kalah selisih gol.