Shin Samai Catatan Buruk Pelatih Indonesia Lain di Piala AFF

- Timnas Indonesia gagal ke semifinal Piala AFF 2024 setelah kalah dari Filipina.
- Shin Tae Yong menjadi pelatih kelima yang gagal membawa Indonesia ke babak empat besar Piala AFF.
- Selain penampilan buruk di 2024, Shin sebelumnya berhasil membawa Timnas Indonesia ke final pada 2020.
Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia gugur di Piala AFF 2024. Skuad asuhan Shin Tae Yong itu gagal menembus babak semifinal, usai kalah di laga terakhir fase grup lawan Filipina, Sabtu (21/12/2024) malam.
Tentu, ini bukan kali pertama Indonesia gagal ke semifinal di Piala AFF. Sejak pertama kali digelar pada 1996 silam, ini sudah jadi kesekian kalinya skuad Garuda urung melaju ke babak empat besar ajang antar tim Asia Tenggara itu.
1. Shin jadi pelatih kelima yang gagal ke semifinal

Berdasarkan data yang dihimpun IDN Times, Shin jadi pelatih kelima yang gagal membawa Indonesia ke semifinal Piala AFF. Sebelumnya, ada beberapa nama yang juga menorehkan prestasi serupa.
Pada 2007, Peter Withe gagal membawa Indonesia ke semifinal Piala AFF untuk pertama kalinya sepanjang sejarah. Berlanjut pada 2014 dan 2016, giliran Nil Maizar dan Alfred Riedl yang juga gagal bawa Indonesia ke babak empat besar Piala AFF.
2. Sebelum Shin, sempat ada Bima Sakti juga yang gagal

Sebelum Shin gagal membawa Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024, ada Bima Sakti yang juga urung membawa Merah Putih ke empat besar Piala AFF pada 2018. Ketika itu, dia harus jadi pengganti dadakan Luis Milla.
Selain lima gelaran itu, sisanya pada 1996, 1998, 2000, 2002, 2004, 2008, 2010, 2016, 2020, dan 2022, Indonesia selalu ke semifinal. Namun, tak pernah ada yang berakhir jadi juara.
3. Shin menurun di Piala AFF

Selain jadi pelatih kelima yang gagal membawa Indonesia ke semifinal, Shin juga mempertontonkan peningkatan di Piala AFF ini. Sejak 2020, malah penurunan performa yang diperlihatkan sosok asal Korea Selatan itu.
Pada 2020, Shin membawa Timnas Indonesia ke final Piala AFF. Berlanjut pada 2022, dia cuma membawa skuad Garuda ke semifinal, dan pada 2024 ini, dia hanya membawa Merah Putih melangkah hingga fase grup saja.