Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sumbangsih 6 Rekrutan Anyar FC St Pauli per November 2024

ilustrasi stadion sepak bola (pexels.com/sloumou)
Intinya sih...
  • Fin Stevens kesulitan mendapat kesempatan bermain reguler bersama St Pauli setelah dipinjamkan dari Brentford
  • Morgan Guilavogui menjadi pilar penting di lini depan St Pauli setelah dipinjamkan dari RC Lens
  • Scott Banks masih menjadi pengganti dalam skema taktik St Pauli setelah dipermanenkan dari Crystal Palace

Datang dengan predikat sebagai juara Bundesliga 2 Jerman, FC St Pauli tentu ingin meneruskan tren positif pada 2024/2025. Tak berjalan lancar, tim asal Hamburg tersebut ternyata menunjukkan performa tidak stabil. Hingga pekan ke-12, mereka masih berjuang untuk keluar dari papan bawah setelah hanya menduduki peringkat ke-15 Bundesliga Jerman. Selain itu, Freibeuter der Liga juga sudah tersingkir dari ajang DFB Pokal.

Sebelumnya, St Pauli kehilangan Fabian Hurzeler yang sepakat melanjutkan karier kepelatihannya bersama Brighton & Hove Albion pada musim panas 2024. Sebagai gantinya, Freubeuter merekrut Alexander Blessin yang dianggap cocok dengan rencana masa depan. Selain itu, tim asal Hamburg ini juga melakukan beberapa perombakan dengan melepas empat penggawa lama.

Tak berdiam diri, St Pauli juga disibukkan dengan urusan memboyong pemain anyar. Hasilnya, Freubeuter sukses mendaratkan enam nama ke Millerntor Stadium. Para penggawa ini diproyeksikan memperdalam berbagai sektor agar memperkaya pilihan rotasi bagi pelatih. Lantas, siapa saja rekrutan yang dimaksud dan seperti apa sumbangsihnya pada paruh musim 2024/2025? Mari baca ulasan berikut ini!

1. Fin Stevens sering menjadi penghangat bangku cadangan St Pauli

Tak berlangsung mulus, Fin Stevens masih kesulitan mendapat kesempatan bermain secara reguler bersama St Pauli. Sejauh ini, dirinya kalah bersaing dengan penggawa lain sehingga sering menjadi penghangat bangku cadangan Freibeuter der Liga. Meski posisi aslinya bek kanan, dia juga sanggup menempati peran sebagai gelandang kanan tergantung kebutuhan taktik. Hingga pekan ke-12, Stevens sendiri baru diturunkan dalam satu pertandingan di DFB Pokal.

Sebelum berlabuh ke Jerman, Fin Stevens didatangkan Brentford B dari Worthing FC pada musim panas 2020. Pesepak bola berkebangsaan Wales tersebut sanggup menampilkan etos kerja menjanjikan. Dirinya bahkan dipanggil sebanyak sepuluh pertandingan bersama skuad senior The Bees.

Kerja kerasnya berbuah manis, Fin Stevens akhirnya benar-benar dipromosikan ke skuad senior Brentford pada musim panas 2022.  Namun, The Bees membuat keputusan untuk meminjamkan talenta kelahiran Brighton kepada beberapa tim seperti Swansea City dan Oxford United. Langkah tersebut diambil agar performanya lebih matang dan berkembang.

Selepas bertualang dengan status pinjaman, Fin Stevens kembali berseragam Brentford pada musim panas 2024. Dia ternyata hanya bertahan singkat lantaran The Bees setuju untuk melepasnya secara permanen kepada St Pauli. Dirinya ditebus seharga 600 ribu euro atau sekitar Rp10 miliar. Ini menjadi pengalaman pertamanya berkarier di kasta tertinggi Liga Jerman. Namun, tidak diketahui terkait detail kontrak antara talenta yang kini berusia 21 tahun tersebut dan Freibeuter der Liga.

2. Morgan Guilavogui mampu mengisi beberapa tugas di lini depan St Pauli

Morgan Guilavogui sukses bertransformasi sebagai salah satu pilar penting, khususnya di lini depan St Pauli. Pesepak bola kelahiran Ollioules tersebut sering mendapat kesempatan bermain sejak menit pertama. Selain penyerang sayap kiri, dirinya juga mampu mengisi tugas penyerang sayap kanan dan penyerang tengah tergantung skema taktik Freibeuter der Liga. Hingga pekan ke-12 pada 2024/2025, Guilavogui sudah berkontribusi dalam 13 pertandingan dengan mengemas 2 gol dan 2 assist di berbagai kompetisi.

Morgan Guilavogui sendiri masih berstatus sebagai penggawa RC Lens setelah didatangkan dari Paris FC pada musim panas 2023. Pemain yang kini berusia 26 tahun ini dipagari kontrak yang berlaku sampai 2027. Perjalannya terjal, dia lebih sering memulai laga dari bangku cadangan sehingga mendapat menit bermain yang sedikit bersama Les Sang et Or 2023/2024. Sejauh ini, Guilavogui membuat total penampilan sebanyak 28 kali dengan mencetak 2 gol di semua ajang.

RC Lens kemudian setuju untuk meminjamkan Morgan Guilavogui kepada St Pauli pada musim panas 2024. Tim asal Hamburg ini harus mengeluarkan uang sekitar 500 ribu euro atau sekitar Rp8,4 miliar demi mendapatkan jasa penyerang bertinggi 189 cm tersebut. Dia rencananya berseragam Freibeuter der Liga sampai Juni 2025 dengan opsi pembelian. 

3. Scott Banks kalah bersaing dengan Oladapo Afolayan di posisi penyerang sayap kanan

Sejauh ini, Scott Banks masih melakoni peran sebagai pengganti dalam skema taktik St Pauli. Pemain kelahiran Linlithgow ini kalah bersaing dengan Oladapo Afolayan untuk mengisi posisi penyerang sayap kanan utama Freibeuter der Liga. Selain itu, dia saat ini mengalami pembengkakan tulang sehingga harus absen dan makin tersisih dari skuad inti. Hingga pekan ke-12 pada 2024/2025, Banks sendiri baru diturunkan dalam lima laga di Bundesliga.

Sebelumnya, Scott Banks datang membela St Pauli dengan status pinjaman dari Crystal Palace pada musim panas 2023. Sayangnya, dia menderita cedera anterior cruciate ligament (ACL). Hal tersebut mengharuskannya menepi dalam waktu lama pada 2023/2024. Sejauh ini, dirinya baru mencatatkan total kontribusi sebanyak 9 pertandingan dengan mengukir 1 assist untuk Freibeuter der Liga.

Meski minim kontribusi, St Pauli tetap mempermanenkan Scott Banks dari Crystal Palace pada musim panas 2024. Dirinya ditebus seharga 400 ribu euro atau sekitar Rp6,7 miliar. Namun, tidak diketahui terkait detail kerja sama antara penyerang sayap yang kini berusia 23 tahun ini dengan tim asal Hamburg tersebut.

4. Robert Wagner bisa melakoni tugas gelandang tengah dan gelandang serang

Meski tak selalu masuk daftar starte, Robert Wagner sukses memberikan pilihan rotasi bagi St Pauli. Bukan tanpa sebab, pesepak bola kelahiran Lahr ini bisa melakoni tugas gelandang tengah dan gelandang serang tergantung kebutuhan tim. Sayanya, dia saat ini harus melewatkan beberapa laga karena sedang berkutat dengan cedera hamstring. Hingga pekan ke-12 pada 2024/2025, Wagner sudah diturunkan sebanyak sepuluh pertandingan di berbagai kompetisi untuk Freibeuter der Liga.

Robert Wagner sendiri merupakan gelandang tengah lulusan akademi sepak bola SC Freiburg. Talenta yang kini berusia 21 tahun ini kemampuannya telah ditempa di berbagai kategori umur. Kerja kerasnya membuahkan hasil, dia dinilai memiliki potensi sehingga diberikan kesempatan melebarkan sayap dengan promosi ke skuad senior Breisgau-Brazilians pada musim panas 2022.

Tak berjalan mulus, Robert Wagner ternyata kalah bersaing dengan penggawa lain di area tengah SC Freiburg. Ini membuatanya tidak bisa tampil secara reguler sehingga minim kontribusi. Dia tercatat baru diberikan kesempatan sebanyak lima pertandingan bersama Breisgau-Brazilians.

SC Freiburg kemudian setuju meminjamkan Robert Wagner kepada Greuther Furth pada musim panas 2023. Keputusan tersebut tepat, pemain bertinggi 181 cm ini menjelma sebagai figur penting dalam skema taktik Kleeblatter 2023/2024. Meski posisi aslinya gelandang tengah, dia ternyata lebih sering menempati peran gelandang bertahan utama. Hasilnya,  Wagner mengumpulkan 4 gol dan 5 assist dari 32 pertandingan di semua ajang.

Robert Wagner baru bergabung lagi dengan SC Freiburg pada musim panas 2024. Tak bertahan lama, dia masih belum masuk skema taktik sehingga Breisgau-Brazilians meminjamkannya dan kali ini kepada St Pauli. Tim asal Hamburg ini harus mengeluarkan uang 200 ribu euro atau Rp3,35 miliar demi mendapatkan jasa gelandang muda tersebut. Wagner sendiri akan membangun karier di Millerntor Stadium sampai Juni 2025.

5. Ben Voll sedang mengalami cedera patah rahang

Sejauh ini, Ben Voll belum mendapat kesempatan melakoni debut bersama St Pauli. Dirinya bahkan sempat tampil membela St Pauli II demi menambah jam terbang. Selain masih kalah bersaing dengan Nikola Vasilj, kiper kelahiran Bergisch Gladbach tersebut juga tengah mengalami patah rahang sehingga harus absen untuk pemulihan cedera.

Sebelumnya, Ben Voll didapatkan oleh Viktoria Koln secara gratis dari Hansa Rostock pada musim panas 2022. Tak butuh waktu adaptasi lama, pemain yang kini berusia 23 tahun ini langsung bertransformasi sebagi salah satu kunci di jantung pertahanan. Dirinya mendapat kepercayaan untuk menempati posisi kiper utama. Ini membuatnya sering tampil selama 90 menit di semua kompetisi. Voll sendiri telah diturunkan sebanyak 77 kali dengan kebobolan 119 gol dan menciptakan 15 clean sheet.

Setelah membangun karier kurang lebih selama 2 tahun, Ben Voll setuju pergi dari Viktoria Koln demi merapat ke St Pauli pada musim panas 2024. Dirinya dibeli seharga 100 ribu euro atau sekitar Rp1,7 miliar. Namun, Freibeuter der Liga dan Voll sepakat untuk merahasiakan terkait detail kerja sama tersebut.

6. Eric Oelschlagel belum melakukan debut karena berperan sebagai kiper ketiga St Pauli

Sama seperti Ben Voll, Eric Oelschlagel belum mendapat kesempatan melakukan debut untuk St Pauli. Hal tersebut terjadi lantaran pesepak bola kelahiran Hoyerswerda ini menjalani peran sebagai kiper ketiga dalam skema permainan Freibeuter der Liga. Ini membuatnya harus puas menjadi penghangat bangku cadangan.

Eric Oelschlagel ternyata sempat berstatus tanpa tim setelah kontraknya habis bersama FC Emmen pada musim panas 2024. Menganggur selama beberapa bulan, St Pauli datang membawa kabar gembira karena mengajak pemain yang kini berusia 29 tahun ini untuk gabung pada Oktober 2024. Namun, tidak dijelaskan terkait detail kerja sama dalam merekrut kiper kelahiran Hoyerswerda tersebut.

Ben Voll dan Eric Oelschlagel belum menunjukkan sumbangsihnya untuk permainan FC St Pauli pada paruh musim 2024/2025. Morgan Guilavogui dan Robert Wagner berhasil memperkaya opsi rotasi dalam skema taktik Freibeuter der Liga. Sementara, Fin Stevens dan Scott Banks selalu berperan sebagai pelapis. Menurutmu, mampukah mereka semua menyelamatkan tim asal Hamburg tersebut dari ancaman degradasi Bundesliga?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tio Wahyu Utomo
EditorTio Wahyu Utomo
Follow Us