Survei: Fans Tak Puas Performa Indonesia di Piala AFF 2024
- 46,8% suporter tidak puas dengan performa Timnas di Piala AFF 2024
- Faktor kegagalan ke semifinal dan pelatih Shin Tae Yong menjadi penyebab utama kekecewaan
- 50,5% fans menyarankan pemain senior Liga 1 dan Timnas U-22 digabungkan untuk ajang-ajang ke depan
Jakarta, IDN Times - Football Institute menggelar survei soal suara suporter Indonesia. Hasil survei menunjukkan pendapat suporter terkait performa Timnas Indonesia, termasuk di Piala AFF 2024.
Survey ini menggunakan teknik pengambilan sampel cluster random sampling, dengan margin of error sebesar 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 1.200 responden dari 18 kota/kabupaten di Indonesia.
1. Fans tak puas performa Timnas di Piala AFF 2024
Berdasarkan hasil survei tersebut, sebanyak 46,8 persen suporter tidak puas dengan performa Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. Namun, tetap ada fans yang merasa puas dengan performa tim di Piala AFF 2024 lalu, sebanyak 18,5 persen.
Sisanya, ada fans yang sangat puas dengan performa Timnas dengan catatan 3,5 persen. Ada juga yang menyebut performa Timnas sangat mengecewakan, dengan persentase 5,6 persen.
2. Apa yang bikin fans kecewa dengan Timnas di Piala AFF 2024
Dalam survei tersebut juga, ada beberapa hal yang membuat fans kecewa dengan performa Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. Kegagalan ke semifinal jadi faktor yang paling dominan, dengan persentase 36 persen.
Lalu, ada faktor pelatih Indonesia kala itu, Shin Tae Yong, yang tidak memanggil beberapa pemain Timnas yang main di Liga 1 dengan persentase 26,1 persen. Kemudian, sebanyak 18,6 persen responden kecewa dengan keputusan memainkan pemain U-22.
3. Saran buat Timnas Indonesia
Dalam survei ini, fans juga memberikan saran mereka untuk Timnas Indonesia di ajang-ajang ke depan, tak terkecuali Piala AFF. Sebanyak 50,5 persen menyarankan agar pemain senior Liga 1 dan pemain Timnas U-22 digabungkan saja.
Kemudian, 21,5 persen menyarankan agar di Piala AFF ke depan, Timnas Indonesia bisa menggunakan para pemain di Liga 1. Hanya 10,5 persen saja yang ingin agar skuad Timnas U-22 mentas lagi di ajang yang sama.
