Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tanpa Pelanggaran Jelas, FIFA Hukum Samuel Eto'o

Samuel Eto'o (fcbarcelona.com)

Jakarta, IDN Times - FIFA selaku otoritas sepak bola dunia memberikan hukuman kepada Presiden Federasi Sepak Bola Kamerun (Fecafoot), Samuel Eto'o. Uniknya, mereka tidak menyebutkan pelanggaran apa yang dilakukan.

Dilansir keterangan resmi FIFA, Eto'o dihukum larangan menghadiri laga Timnas di semua kelompok umur, baik pria dan wanita, selama enam bulan. Dia dianggap melanggar peraturan disiplin FIFA.

1. Kapan Eto'o melakukan pelanggaran?

Samuel Eto'o berseragam Real Mallorca. (marca.com)
Samuel Eto'o berseragam Real Mallorca. (marca.com)

FIFA mengungkapkan, Eto'o melakukan pelanggaran ini saat menghadiri pertandingan Piala Dunia Wanita U-20 2024. Tepatnya, itu terjadi ketika Brasil lawan Kamerun di babak 16 besar.

"Sanksi tersebut dijatuhkan sehubungan dengan pertandingan babak 16 besar Piala Dunia Wanita U-20 FIFA antara Brasil vs Kamerun yang dimainkan di Bogota, Kolombia, pada 11 September 2024," demikian pernyataan FIFA.

2. Tidak jelas jenis pelanggarannya

Samuel Eto'o (twitter.com/ChampionsLeague)

Uniknya, FIFA tidak merinci pelanggaran apa yang dilakukan Eto'o di laga tersebut. Mereka juga tidak menyebutkan jenis pelanggaran apa yang dilakukan oleh eks penggawa klub-klub besar Eropa tersebut.

Meski begitu, Komite Disiplin FIFA menyatakan Eto'o bersalah karena dianggap berperilaku ofensif dan melakukan pelanggaran terhadap prinsip-prinsip fairplay, serta adanya kesalahan perilaku yang melibatkan ofisial.

3. Eto'o jadi sosok kontroversial

Samuel Eto'o (twitter.com/ChelseaFC)

Sejak menjadi Presiden Fecafoot pada 2021, Eto'o memang menjelma sosok kontroversial. Pada tiga bulan lalu, dia kena sanksi denda dari Konfederasi Sepak Bola Asia (CAF) atas dugaan pelanggaran standar etika dan integritas.

Eto'o juga pernah bersitegang dengan Kementerian Olahraga Kamerun pada Mei 2024. Dia bersitegang dengan Marc Brys, pelatih Kamerun pilihan pemerintah. Jadi, sebelum dihukum FIFA dan CAF, dia sudah banyak masalah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us