3 Top Skor Celta Vigo di Kompetisi Eropa per 4 Oktober 2025
- Iago Aspas menyamai rekor gol Catanha di kompetisi Eropa dengan 6 gol bersama Celta Vigo.
- Valery Karpin mencetak 9 gol, Benni McCarthy mencetak 11 gol, dan Aleksandr Mostovoi masih menjadi top skor dengan 12 gol.
- Aleksandr Mostovoi juga mencetak gol di Liga Champions Eropa, sementara Iago Aspas masih memiliki lima pertandingan untuk mengejar rekor tersebut.
Iago Aspas menyumbang satu gol saat Celta Vigo mengalahkan PAOK dengan skor 3-1 pada matchday kedua Liga Europa 2025/2026. Penyerang asli Spanyol tersebut menyamakan kedudukan pada menit 45+2. Ia sukses menanduk crossing dari Oscar Mingueza. Sebelumnya, PAOK memang sempat unggul melalui Giorgos Giakoumakis (37’). Sementara itu, dua gol kemenangan Celta Vigo dicetak Borja Iglesias (53’) dan Williot Swedeberg (70’).
Bagi Aspas, itu merupakan gol keenamnya untuk Celta Vigo di kompetisi Eropa. Pemain yang kini berusia 38 tahun dan bertindak sebagai kapten tim tersebut sukses menyamai catatan milik Catanha yang aktif membela Celta Vigo pada 2000—2004. Di atas Aspas dan Catanha, masih ada tiga sosok yang mencetak lebih banyak gol untuk Celta Vigo di kompetisi mayor Eropa. Mereka adalah Aleksandr Mostovoi, Benni McCarthy, dan Valery Karpin.
1. Valery Karpin mencetak sembilan gol untuk Celta Vigo di Piala UEFA
Valery Karpin bergabung dengan Celta Vigo dari Valencia pada awal 1997/1998. Mantan pemain asal Rusia ini bertahan sampai akhir 2001/2002 sebelum pindah ke Real Sociedad. Selama membela Celta Vigo, Karpin yang berposisi sebagai gelandang mencetak 39 gol dari 218 penampilan di semua kompetisi. Sosok yang kini melatih Dynamo Moscow tersebut bermain 29 kali di Piala UEFA dan mengemas 9 gol.
Karpin mencetak gol debutnya untuk Celta Vigo di kompetisi Eropa pada 23 November 1998. Ia membantu klub mengalahan Liverpool dengan skor 3-1 pada leg pertama babak 16 besar Piala UEFA 1998/1999. Semusim kemudian, Karpin mampu menyumbang 5 gol dari 10 penampilan dalam perjalanan Celta Vigo menembus perempat final Piala UEFA. Ia membobol gawang Lausanne Sport dan mencetak brace saat melawan Aris Saloniki serta Benfica.
Pada 2000/2001, Celta Vigo kembali berhasil menembus perempat final Piala UEFA. Namun, Karpin hanya mencetak satu gol. Itu tercipta kala mereka mengalahkan Stuttgart dengan skor 2-1 pada leg kedua babak 16 besar. Semusim berikutnya, Celta Vigo hanya melangkah sampai ronde kedua. Karpin mampu mengemas 2 gol dari 3 pertandingan. Namun, semua golnya terukir dalam kemenangan 4-0 atas Sigma Olomouc pada leg pertama ronde pertama.
2. Benni McCarthy menyumbang sebelas gol selama membela Celta Vigo di Piala UEFA
Celta Vigo memboyong Benni McCarthy dari Ajax Amsterdam pada musim panas 1999. Perekrutan ini berbuah manis. Sebabnya, mantan penyerang asal Afrika Selatan tersebut ikut membantu klub melangkah sampai semifinal Piala UEFA 1999/2000.
McCarthy mencetak hattrick saat Celta Vigo menghempaskan Lausanne-Sport dengan skor 4-0 pada leg kedua ronde pertama. Ia lantas menciptakan gol tunggal yang membuat mereka bermain imbang 1-1 kontra Benfica pada leg kedua ronde ketiga. McCarthy menutup keran golnya di Piala UEFA musim ini dengan brace ke gawang Juventus pada leg kedua babak 16 besar yang berakhir dengan kemenangan 4-0.
Sayangnya, ketajaman McCarthy tersebut menurun pada musim-musim berikutnya. Ia hanya mengoleksi 1 gol di Piala UEFA 2000/2001 dan 2001/2002 serta 3 gol di Piala UEFA 2002/2003. Celta Vigo pun meminjamkannya kepada FC Porto pada Januari 2002 sebelum menjualnya secara permanen pada awal 2003/2004. McCarthy total menorehkan 30 gol dari 105 penampilan bersama Celta Vigo di semua kompetisi.
3. Aleksandr Mostovoi masih menjadi top skor Celta Vigo di kompetisi Eropa dengan 12 gol
Aleksandr Mostovoi masih memegang status top skor sepanjang masa Celta Vigo di kompetisi Eropa. Mantan gelandang serang asal Rusia ini unggul satu gol saja dari Benni McCarthy. Namun, tidak seperti McCarthy atau Valery Karpin, Mostovoi juga mencetak gol di Liga Champions Eropa.
Itu terjadi pada 2003/2004 ketika Celta Vigo berhasil lolos sampai babak grup. Mostovoi menorehkan satu gol saat mereka bermain imbang 1-1 melawan Club Brugge pada 26 November 2003. Sisanya, Mostovoi mencetak 3 gol di Piala UEFA 1998/1999, 2 gol di Piala UEFA 1999/2000, 2 gol di Piala UEFA 2000/2001, 3 gol di Piala UEFA 2001/2002, dan 1 gol di Piala UEFA 2002/2003.
Mostovoi sendiri mulai membela Celta Vigo pada 1996/1997. Ia datang dari klub Prancis, Strasbourg. Mostovoi hengkang setelah 2003/2004 berakhir dengan torehan 290 penampilan, 72 gol, dan 55 assist. Celta Vigo melepasnya secara gratis. Mostovoi sempat tidak memiliki klub sampai akhirnya bergabung dengan Deportivo Alaves pada Maret 2005.
Iago Aspas masih memiliki lima pertandingan bersama Celta Vigo pada fase liga Liga Europa 2025/2026. Mereka akan bertemu OGC Nice (23/10/2025), Dinamo Zagreb (5/11/2025), Ludogorets (26/11/2025), Bologna (11/12/2025), LOSC Lille (22/1/2026), dan Crvena Zvezda (29/1/2026). Lantas, mampukah Aspas memaksimalkan kesempatan tersebut untuk menyusul tiga nama di atas?
