4 Fitur AI Tersembunyi di Smartphone yang Jarang Disadari

12 Apr 2025, 09:58 WIB

Asikin Rasila

Ilustrasi smartphone AI (Unsplash/Solen Feyissa)

Intinya sih...

Fitur voice-to-text dan prediksi teks hasil kecanggihan AI yang memudahkan penulisan pesan dan mempercepat pengetikan.
Fitur 'Live Text' dan pengenalan objek pada foto menggunakan AI memungkinkan pengguna untuk menyalin teks dari gambar dan mencari foto tanpa label.
Manajemen baterai pintar oleh AI membuat pengisian daya lebih efisien berdasarkan kebiasaan pengguna, serta memberikan notifikasi otomatis yang relevan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Teknologi kecerdasan buatan (AI) kini telah menyatu dalam kehidupan sehari-hari. Tak perlu menjadi programmer atau pengguna aplikasi canggih—cukup memiliki smartphone saja, kamu sudah memanfaatkan AI secara aktif, meskipun tanpa disadari. Dari mengetik pesan, mengambil foto, hingga menjaga daya tahan baterai, AI bekerja diam-diam di balik layar untuk membuat pengalaman digital lebih cerdas, cepat, dan personal.

Menariknya, banyak fitur AI yang tersembunyi dan tidak tampak secara langsung. Pengguna mungkin mengira itu hanya fungsi biasa dari smartphone, padahal ada proses komputasi canggih yang melibatkan pembelajaran mesin (machine learning), pemrosesan bahasa alami (NLP), hingga pengenalan pola. Nah, berikut ini adalah empat fitur AI tersembunyi di smartphone yang jarang disadari perannya.

1. Transkripsi suara dan prediksi teks

Ilustrasi transkripsi suara dan prediksi teks smartphone (Unsplash/Obi - @pixel9propics)

Fitur voice-to-text atau dikte suara kini semakin akurat berkat kecanggihan AI. Saat kamu berbicara dan ponsel secara otomatis mengubahnya menjadi teks, itu bukan sulap—melainkan hasil dari model AI yang dilatih untuk mengenali ucapan manusia. Ini sangat membantu untuk menulis pesan saat kamu sedang sibuk atau untuk keperluan mencatat ide dengan cepat.

Selain itu, prediksi teks dan autocorrect yang muncul saat mengetik juga merupakan hasil dari teknologi AI. Model bahasa seperti transformer mampu mempelajari pola kata dan memprediksi apa yang kemungkinan besar akan kamu ketik selanjutnya. Fitur ini tidak hanya mempercepat pengetikan, tapi juga meminimalisir kesalahan ejaan.

2. Pengenalan dan penyalinan teks dari gambar

Ilustrasi pengenalan dan penyalinan teks dari gambar smartphone (Unsplash/iBecome Communication)

Fitur 'Live Text' pada iPhone atau OCR (Optical Character Recognition) di berbagai aplikasi kamera memungkinkanmu menyalin teks langsung dari gambar. Misalnya, kamu bisa memfoto catatan di papan tulis lalu langsung menyalinnya ke dokumen digital, atau memindai password Wi-Fi dari label di dinding.

Di balik layar, fitur ini menggunakan AI untuk mendeteksi, membaca, dan memahami teks dalam gambar layaknya mata manusia. Ini berguna dalam banyak situasi, baik untuk pekerjaan, pendidikan, maupun kebutuhan sehari-hari.

3. Pengelompokan foto dan pencarian cerdas

Ilustrasi pengelompokan foto dan pencarian cerdas smartphone (Unsplash/Leire Cavia)

Buka aplikasi galeri di ponsel kamu dan coba ketik kata kunci seperti 'pantai'—maka akan muncul semua foto terkait, meskipun kamu tidak pernah memberi label pada foto tersebut. Hal ini bisa terjadi karena AI telah mengenali objek, lokasi, bahkan wajah dalam koleksi fotomu.

Fitur ini sangat memudahkan pencarian foto tanpa harus menggulir ribuan gambar satu per satu. Dengan bantuan deep learning, AI secara otomatis mengelompokkan foto berdasarkan kategori seperti tempat, aktivitas, orang, atau bahkan momen tertentu.

4. Pengelolaan daya dan deteksi pola penggunaan

Ilustrasi pengelolaan daya dan deteksi pola penggunaan smarphone (Unsplash/A. C.)

Salah satu fitur AI yang paling terasa manfaatnya namun jarang diperhatikan adalah manajemen baterai pintar. Misalnya, pada ponsel Android seperti Google Pixel, terdapat fitur 'Adaptive Battery' yang mempelajari kebiasaanmu dan memprioritaskan daya untuk aplikasi yang paling sering digunakan. Sementara di iPhone, fitur 'Optimized Battery Charging' memperlambat pengisian daya ketika mengetahui kamu akan meninggalkan charger semalaman.

AI juga membantu mengenali rutinitas pengguna, seperti kebiasaan membuka aplikasi tertentu pada waktu dan tempat tertentu. Karena itulah, kadang muncul notifikasi otomatis yang sangat relevan—misalnya, aplikasi transportasi muncul menjelang jam pulang kerja. Semua itu berkat AI yang terus mempelajari pola dan memberikan pengalaman yang lebih personal.

Kecerdasan buatan telah menjelma menjadi 'otak tersembunyi' dalam smartphone modern. Banyak fitur AI tersembunyi di smartphone yang jarang disadari dan teknologi ini terus berkembang. AI tidak hanya membuat hidup lebih praktis, tetapi juga lebih efisien dan nyaman.

Namun, seiring dengan semua kemudahan ini, penting juga untuk tetap cermat terhadap pengaturan privasi dan izin akses data di perangkat. Ingat, teknologi boleh canggih, tapi kendali tetap di tangan pengguna.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.