5 Hal Kecil yang Jarang Diperhatikan saat Beli HP

- Speaker stereo merupakan dua speaker yang dipasang di satu perangkat, menghasilkan suara keras dan keseimbangan yang baik.
- NFC memungkinkan transfer data nirkabel dengan cepat dan aman, serta tersedia di banyak jenis HP.
- Sertifikasi durabilitas, bobot dan ketebalan HP, serta jenis memori juga penting untuk diperhatikan sebelum membeli HP.
Saat beli HP kamu harus memperhatikan kualitas kamera, layar, chipset, hingga desain. Sebab, semua aspek tersebut merupakan hal yang sangat penting di HP. Namun, apa kamu tahu kalau ada hal kecil lain yang tak kalah penting?
Sayangnya semua hal kecil tersebut masih jarang diperhatikan ketika berencana membeli HP baru. Yuk, simak inspirasinya agar kamu bisa mendapatkan HP idaman yang sesuai kebutuhan!
1. Speaker stereo

Dilansir GSMArena, speaker stereo merupakan dua speaker yang dipasang di satu perangkat. Speaker stereo bisa menghasilkan suara yang keras, menggelegar, dan memberikan keseimbangan yang baik. Umumnya, speaker stereo dipasang di area yang berlawanan. Contohnya speaker pertama dipasang di bagian frame bawah dan yang kedua dipasang di frame atas. Di sisi lain, ada juga yang memasang speaker pertama di frame bawah dan speaker kedua berlokasi di earpice di bezel atas layar.
2. NFC bikin kamu bisa mengisi kartu e-toll, e-money, hingga melakukan pembayaran

Laman resmi Samsung menjelaskan bahwa NFC (Near Field Communication) merupakan teknologi yang memungkinkan pengguna melakukan transfer data secara nirkabel dengan cepat dan aman. Sensor NFC kerap diletakan di bagian belakang HP. NFC bikin kamu bisa mengisi kartu e-toll, e-money, melakukan pembayaran, hingga menjadikan HP sebagai kartu akses hotel. NFC sudah tersedia di banyak jenis HP, mulai dari flagship belasan juta hingga entry level murah Rp2 jutaan.
3. Sertifikasi durabilitas

Jika menginginkan HP yang kuat, kamu harus memperhatikan sertifikasi durabilitasnya. Sertifikasi durabilitas sendiri menandakan ketahanan HP terhadap banyak hal, seperti benturan, tusukan, hingga ketahanan terhadap air dan debu. Ada sertifikasi IP68 yang membuat HP tahan debu dan bisa dimasukan ke air sedalam 1.5 meter dalam waktu 30 menit. Ada juga IP65 yang artinya HP tahan debu dan cipratan air dari segala sisi. Sertifikasi MIL-STD-810H juga hadir dan membuat HP tahan dari stres fisik. Sertifikasi durabilitas tidak menjamin HP aman hingga 100 persen, tetapi kehadirannya menambah perlindungan.
4. Bobot dan ketebalan HP

Ketebalan dan bobot HP jarang diiklankan dan diperhatikan oleh pembeli. Padahal, kedua hal tersebut cukup penting. HP yang terlalu berat dan tebal akan membuat tangan kamu cepat lelah saat menggunakannya. Sebaliknya, HP yang terlalu tipis akan sulit digenggam dan akan sering terjatuh. Benar-benar perhatikan bobot dan ketebalan HP sesuai dengan preferensi kamu. Umumnya HP ideal memiliki bobot sekitar 160--190 gram dan ketebalannya tak lebih dari 8,2 milimeter.
5. Jenis memori

Terdapat dua jenis memori yang sering digunakan di HP, yaitu eMMC dan UFS. eMMC sering digunakan di HP murah dan memiliki kecepatan yang lambat. Di sisi lain, laman Synopsys menjelaskan bahwa UFS merupakan memori yang ringkas, canggih, dan kecepatannya jauh di atas eMMC. Maka dari itu, sebisa mungkin belilah HP yang menggunakan memori UFS. Dengan mengandalkan memori UFS HP kamu bisa membuka game dan aplikasi dengan cepat. Sebenarnya, ada juga memori NVMe, tapi memori tersebut hanya dipakai di iPhone.
Berbagai hal kecil di HP memiliki peran besar terhadap performa dan pengalaman penggunaan. Kamu tak boleh meremehkannya. Kamu harus cermat, teliti, dan benar-benar memperhatikan banyak hal sebelum beli HP. Semoga informasi ini membantu kamu yang hendak upgrade smartphone, ya!



















