Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Membeli Baterai Laptop

ilustrasi baterai laptop (unsplash.com/Panos Sakalakis)
Intinya sih...
  • Memilih baterai laptop yang kompatibel dengan merek dan model laptopmu sangat penting untuk menghindari kerusakan atau penurunan efisiensi.
  • Bahan dan kualitas pembuatan baterai, seperti Lithium-ion (LiON) atau Lithium-Polymer (Li-Poly), memengaruhi kinerja dan umur pakainya.
  • Pertimbangkan kapasitas, merek terkenal atau OEM, garansi, jumlah siklus hidup, dan investasi yang tepat untuk mendapatkan baterai berkualitas tinggi.

Saat baterai laptop mulai kehilangan kemampuannya untuk menyimpan daya, sangat penting untuk menggantinya dengan baterai yang sesuai. Namun, membeli baterai laptop baru tidak semudah kelihatannya. Berbagai faktor memengaruhi kinerja dan masa pakai baterai, jadi memilih baterai yang tepat sangat penting untuk kesehatan laptop dalam jangka panjang.

Memilih baterai yang salah dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti kinerja yang menurun, panas berlebih, atau bahkan kerusakan pada laptop. Untuk menghindari masalah ini, penting untuk mengetahui aspek-aspek utama yang memengaruhi kualitas dan kompatibilitas baterai. Berikut adalah beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli baterai laptop.

1. Kompatibilitas

ilustrasi laptop (unsplash.com/Masaaki Komori)

Saat membeli baterai laptop, kompatibilitas harus menjadi prioritas utama. Tidak semua baterai kompatibel dengan setiap model laptop, jadi penting untuk memastikan bahwa baterai yang kamu pilih dirancang untuk merek dan model laptop milikmu. Informasi ini biasanya dapat ditemukan di buku petunjuk pengguna laptop atau di situs web produsen. Sebaliknya, menggunakan baterai yang tidak kompatibel dapat merusak laptop atau mengurangi efisiensinya seiring waktu.

2. Jenis dan teknologi baterai

ilustrasi mengganti baterai laptop (freepik.com/bublikhaus)

Bahan dan kualitas pembuatan baterai laptop merupakan faktor penting yang dapat memengaruhi kinerja dan umur pakainya secara signifikan. Baterai Lithium-ion (LiON) dan Lithium-Polymer (Li-Poly) dianggap sebagai pilihan terbaik karena kepadatan energinya yang tinggi, ringan, dan tingkat pengosongan daya sendiri yang rendah. Baterai ini juga menawarkan kinerja yang lebih baik dan masa pakai yang lebih lama dibandingkan dengan jenis lainnya.

3. Kapasitas

ilustrasi mengisi daya laptop (pexels.com/Alexey Demidov)

Pertimbangan penting lainnya saat memilih baterai laptop adalah kapasitasnya, yang sering diukur dalam miliampere-jam (mAh) atau watt-jam (Wh). Kapasitas baterai menentukan berapa lama baterai dapat memberi daya pada laptop dengan sekali pengisian daya. 

Baterai berkapasitas lebih tinggi umumnya menawarkan waktu pengoperasian yang lebih lama, tetapi mungkin juga lebih besar dan lebih mahal. Sangat penting untuk mencapai keseimbangan antara kapasitas, kinerja, dan biaya berdasarkan kebutuhan penggunaan.

4. Merek dan pabrikan

ilustrasi reparasi laptop (freepik.com/bublikhaus)

Memilih baterai dari merek terkenal atau original equipment manufacturer (OEM) selalu lebih aman. Baterai generik atau tanpa merek mungkin memiliki harga yang lebih murah, tetapi dapat mengorbankan keselamatan dan kualitas. Merek tepercaya sering kali memberikan garansi dan dukungan pelanggan yang lebih baik, sehingga kamu akan merasa tenang.

5. Garansi

ilustrasi laptop sedang diisi daya (unsplash.com/dlxmedia.hu)

Garansi yang baik dapat menjadi penyelamat jika baterai rusak sebelum waktunya. Sebagian besar produsen terkemuka menawarkan garansi minimal satu tahun untuk baterai yang mereka jual. Cakupan ini memastikan kamu bisa mendapatkan penggantian atau pengembalian uang jika baterai tidak berfungsi seperti yang diharapkan.

6. Siklus hidup baterai

ilustrasi baterai laptop (unsplash.com/Panos Sakalakis)

Setiap baterai memiliki jumlah siklus pengisian dan pengosongan yang terbatas, biasanya antara 300 hingga 500 siklus untuk sebagian besar baterai laptop. Jumlah siklus hidup yang lebih tinggi berarti baterai akan bertahan lebih lama sebelum kapasitasnya mulai menurun. Penting untuk memeriksa siklus hidup baterai untuk menghindari penggantian yang sering.

7. Harga vs kualitas

ilustrasi menghitung uang (unsplash.com/Alexander Grey)

Meskipun kamu mungkin tergoda untuk membeli opsi termurah, harga seharusnya bukan satu-satunya faktor. Baterai berkualitas tinggi dari produsen tepercaya cenderung menawarkan fitur keamanan, daya tahan, dan kinerja keseluruhan yang lebih baik. Investasi yang sedikit lebih tinggi pada baterai berkualitas dapat menyelamatkanmu dari masalah di masa mendatang seperti panas berlebih atau masa pakai baterai yang buruk

Memilih baterai yang tepat untuk laptop melibatkan banyak faktor. Selalu pertimbangkan kompatibilitas, jenis baterai, kapasitas, dan reputasi produsen untuk memastikan kamu melakukan pembelian cerdas yang akan memperpanjang umur laptop.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
Eka Amira Yasien
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us