Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Motorola Moto G45, salah satu HP layar IPS (motorola.com)

Intinya sih...

  • Layar IPS menampilkan warna yang akurat dan natural, ideal untuk aktivitas seperti mengedit foto dan menonton video.

  • Harga layar IPS lebih terjangkau daripada AMOLED, cocok untuk perangkat kelas menengah hingga entry-level.

  • Layar IPS memiliki sudut pandang lebar hingga 178 derajat, berguna saat menonton bersama teman atau melihat layar dari posisi miring.

Layar menjadi salah satu komponen penting dalam pengalaman menggunakan smartphone. Salah satu jenis layar yang masih banyak digunakan di berbagai kelas smartphone adalah layar IPS (In-Plane Switching). Teknologi ini dikenal karena kestabilan warna dan sudut pandang luas, namun tetap memiliki sejumlah kelemahan dibandingkan layar AMOLED.

Ringkasnya, ada beberapa kelebihan dan kekurangan HP dengan layar IPS yang perlu kamu perhatikan. Meski sebagian pengguna smartphone lebih menyukai layar AMOLED, tidak sedikit pengguna lainnya yang justru lebih memilih HP dengan layar IPS. Yuk, langsung saja bahas selengkapnya!

1. Layar IPS punya warna lebih akurat

ilustrasi layar IPS TECNO Pova 7 (tecno-mobile.com)

Kelebihan pertama layar IPS adalah warna lebih akurat dan natural. Panel IPS dirancang untuk menampilkan reproduksi warna konsisten sehingga warna ditampilkan mendekati aslinya. Hal ini membuatnya ideal untuk aktivitas seperti mengedit foto, menonton video, atau desain grafis. Warna pada layar IPS juga tidak mudah berubah meski dilihat dari berbagai sudut.

2. Harga lebih terjangkau dari AMOLED

layar IPS Infinix Hot 50 (infinixmobility.com)

Kelebihan layar IPS lainnya adalah harganya lebih terjangkau dibandingkan AMOLED. Teknologi IPS sudah lama digunakan dan biaya produksinya cenderung lebih rendah, terutama untuk resolusi standar. Ini membuat banyak produsen smartphone menggunakan layar IPS pada perangkat kelas menengah hingga entry level. Meski harganya lebih murah, kualitas visualnya tetap memadai untuk kebutuhan sehari-hari.

3. Sudut pandang lebar dari berbagai arah

layar IPS Redmi 13 (mi.co.id)

Layar berjenis IPS biasanya memiliki sudut pandang lebar. Gambar pada layar tetap terlihat jelas dan tidak berubah warna meskipun dilihat dari samping, atas, atau bawah hingga sudut 178 derajat. Ini sangat berguna saat menonton bersama teman atau melihat layar dari posisi miring. 

4. Terbebas dari risiko burn-in

layar IPS Infinix Smart 8 (infinixmobility.com)

Layar IPS tidak mengalami burn-in seperti layar AMOLED. Burn-in adalah kondisi di mana bayangan gambar tetap tertinggal di layar setelah ditampilkan terlalu lama. Karena layar IPS menggunakan backlight yang menyinari seluruh panel secara merata, pikselnya tidak "terbakar" meski menampilkan elemen statis dalam waktu lama. Hal tersebut membuat layar IPS lebih tahan lama untuk penggunaan seperti navigasi, gaming, atau aplikasi dengan elemen antarmuka yang tidak berubah.

5. Kontras dan warna hitam kurang pekat

layar IPS Redmi 14C (mi.co.id)

Beralih ke poin kelemahan, kekurangan pertama layar IPS adalah kontras dan warna hitam kurang pekat. Karena menggunakan lampu latar selalu menyala, layar IPS tidak bisa menampilkan warna hitam yang sebenarnya. Warna hitam akan terlihat seperti abu-abu gelap. Hal ini membuat tampilan menjadi kurang dramatis, terutama saat menonton film dengan adegan gelap. Dibandingkan layar AMOLED yang bisa mematikan piksel sepenuhnya untuk menghasilkan hitam sempurna, IPS masih tertinggal dalam hal kontras.

6. Layar IPS lebih boros daya dibanding AMOLED

layar IPS Redmi 14C (mi.co.id)

IPS cenderung lebih boros daya dibandingkan layar AMOLED. Sebab, seluruh panel selalu disinari oleh lampu latar. Berbeda dengan AMOLED yang bisa mematikan piksel individual, IPS tetap menyala penuh sehingga tidak seefisien dalam menghemat baterai. Ini tentu bisa berdampak pada daya tahan baterai, terutama bagi pengguna yang sering memakai smartphone dalam waktu lama.

7. Kecerahan kurang tajam di luar ruangan

ilustrasi layar IPS itel P55 5G (itel-life.com)

Layar berjenis IPS kurang tajam saat digunakan di luar ruangan, terutama di bawah terik sinar matahari. Tingkat kecerahan layar IPS umumnya lebih rendah dibandingkan layar AMOLED sehingga sulit dilihat dengan jelas di bawah sinar matahari langsung. Meski beberapa IPS modern sudah mendukung brightness tinggi, tetap saja visibilitasnya belum sebaik AMOLED. Ini bisa mengganggu aktivitas seperti membaca atau membalas pesan saat berada di tempat terbuka.

Layar IPS tetap menjadi pilihan populer di banyak smartphone karena keseimbangan antara kualitas visual dan harga yang terjangkau. Faktanya, meski tergolong teknologi lama, layar IPS masih digunakan pada beberapa laptop dan monitor profesional karena akurasi warnanya tinggi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team