Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenapa Smartphone yang Masuk ke Indonesia Harus Memenuhi TKDN?

iPhone 16 Pro Max yang belum memenuhi TKDN (unsplash.com/@amanz)

Baru-baru ini iPhone 16 tengah menjadi perbincangan hangat karena dikabarkan tidak bisa dijual di Indonesia. iPhone 16 disebut terganjal aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN), yang diberlakukan oleh pemerintah Republik Indonesia. Aturan ini sudah ada sejak 2014 dengan dilakukan secara bertahap.

Aturan TKDN pada smartphone yang masuk pasar Indonesia mewajibkan produsen untuk memenuhi persentase tertentu dari nilai komponen lokal dalam produk mereka. Persentase TKDN minimal saat ini adalah 35 persen untuk perangkat smartphone. Produsen biasanya memenuhi ketentuan ini dengan membangun pabrik, bekerja sama dengan mitra lokal, atau mengembangkan aplikasi dan fitur yang melibatkan pengembang lokal. Kira-kira, kenapa, ya, smartphone yang masuk ke Indonesia harus memenuhi TKDN? Mari kita cari tahu!

1. TKDN dapat mengembangkan industri nasional

ilustrasi industri (pixabay.com/wal_172619)

TKDN dapat mendorong perusahaan asing untuk memproduksi komponen smartphone di dalam negeri. Hal ini dapat memicu pertumbuhan industri komponen elektronik. Berkembangnya industri dalam negeri akan menciptakan lapangan kerja baru dengan mengurangi angka pengangguran. Selain itu, berkolaborasi dengan perusahaan asing dapat mempercepat transfer teknologi ke Indonesia, sehingga meningkatkan kualitas produk dalam negeri.

2. Mendorong investasi dalam negeri

ilustrasi uang modal (freepik.com/jcomp)

Ketentuan TKDN dapat menarik minat perusahaan asing untuk menanamkan modal di Indonesia. Perusahaan dari luar negeri akan membangun pabrik, dan mengembangkan riset. Perusahaan asing juga akan lebih tertarik menjalin kemitraan dengan perusahaan lokal untuk memenuhi persyaratan TKDN. 

3. TKDN bisa meningkatkan kualitas produk

ilustrasi manufaktur smartphone (freepik.com/pch-vector)

Persyaratan TKDN mendorong produsen untuk menghasilkan produk dengan kualitas yang memenuhi standar internasional. Untuk memenuhi persyaratan TKDN, perusahaan akan terus berinovasi dan mengembangkan produk-produk baru yang lebih kompetitif. Ini bisa meningkatkan persaingan antar produsen ke arah yang lebih positif. 

4. Menjaga stabilitas ekonomi dan kedaulatan nasional

ilustrasi pertumbuhan ekonomi (freepik.com/freepik)

Dengan memproduksi komponen di dalam negeri, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada impor, sehingga neraca perdagangan menjadi lebih stabil. Ketergantungan pada produk impor dapat membuat ekonomi suatu negara rentan terhadap fluktuasi harga di pasar global. Dengan TKDN, Indonesia dapat membangun ketahanan ekonomi. Selain itu, penguasaan teknologi produksi smartphone akan meningkatkan kemandirian teknologi secara nasional.

5. TKDN memiliki implikasi bagi konsumen

ilustrasi konsumen (freepik.com/master1305)

Selain memberikan dampak positif pada industri nasional, TKDN juga memiliki implikasi bagi konsumen. Dalam jangka pendek, harga smartphone mungkin sedikit lebih tinggi karena biaya produksi yang meningkat. Namun, dalam jangka panjang, persaingan antar produsen akan mendorong penurunan harga. Konsumen mungkin saja memiliki pilihan produk lebih terbatas, terutama untuk merek-merek tertentu yang belum memenuhi persyaratan TKDN. Namun secara umum, kualitas produk diharapkan meningkat karena adanya standar lebih ketat.

6. Xiaomi dan sejumlah smartphone lainnya sudah sejak lama memenuhi TKDN

Xiaomi 12 (unsplash.com/@amanz)

Beberapa brand smartphone di Indonesia yang sudah memenuhi syarat TKDN selama bertahun-tahun adalah Samsung, Xiaomi, OPPO, dan beberapa merek lainnya. Xiaomi sendiri mulai memproduksi smartphone di Indonesia sejak 2017, kemudian disusul oleh brand lainnya. Xiaomi bersedia memenuhi persyaratan ini karena Indonesia merupakan pangsa pasar yang sangat besar untuk bisnis mereka. Dengan dibukanya pabrik Xiaomi dan beberapa produsen smartphone lainnya, ini dapat membuka lapangan pekerjaan, sehingga perputaran roda ekonomi terus berjalan.

Melalui pembahasan singkat mengenai alasan smartphone yang masuk ke Indonesia harus memenuhi TKDN, kita menjadi tahu bahwa kebijakan tersebut membawa dampak positif bagi perekonomian Indonesia. Soal iPhone 16, hingga saat ini masih belum diketahui secara pasti alasan kenapa Apple tidak mau membangun pabrik di Indonesia. Bagaimana menurutmu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hilman Azis
EditorHilman Azis
Follow Us