Auto Menang, 7 Mouse Gaming Terbaik di Bawah Rp1 juta

Ingin mouse gaming warna-warni, super sensitif, dan punya tombol yang bisa diprogram hingga lebih dari 10? UtechSmart Venus jawabannya! Mouse seberat 200 gram dengan sistem lampu LED 16 juta warna RGB ini memiliki apa yang tadi kami sebutkan, dengan harga (sedikit) di bawah Rp1 juta!

Dari segi spek, UtechSmart Venus memiliki sensor laser dan dpi maksimal 16.400. Tidak ingin mouse ini terlalu sensitif? Kalau gitu, sensitivitasnya bisa dikurangi hingga 200 dpi.

Untuk gamer MMO, UtechSmart Venus punya 19 tombol, dan 18 tombol tersebut bisa kamu program sesuai kebutuhan! Tombol klik pada Venus disokong oleh Omron, sehingga dijamin tahan lama.

Desainnya yang ergonomis membuat tangan tidak terancam kena carpal tunnel syndrome (CTS) walaupun bermain lama! Tetapi, tetap ingat waktu, lho. Selain itu, UtechSmart Venus dapat kamu modifikasi beratnya, tinggal tambah atau kurangi 8 pemberat 2,4 gram yang tersedia.

Di tempat ke-2, kamu dapat mempertimbangkan mouse SteelSeries Rival 310. Di harga segitu? Iya, kamu tidak salah baca! Mengingat reputasi SteelSeries sebagai salah satu produsen gaming gear, pemain FPS tidak akan kecewa.

Dari segi sensitivitas, Rival 310 memiliki sistem sensor optik TrueMove3 yang sangat akurat dengan 100 - 12.000 dpi, tidak kalah dari sensor laser. Tak perlu khawatir diganggu latensi, Rival 310 dibekali mikroprosesor ARM 32-bit yang juga membantumu menyimpan program pada 6 tombolnya, dpi, hingga lampu pada mouse.  

Tombol klik pada Rival 310 diproduksi oleh Omron, produsen yang sama dengan UtechSmart Venus, yang diklaim tahan hingga 50 juta klik! Memiliki desain ergonomis, Rival 310 hanya seberat 88 gram, dengan kabel sepanjang 2 meter. Sisi Rival 310 dibuat dari silikon, sehingga nyaman untuk genggamanmu.

Dengan Rp700 ribuan, kamu bisa beli Logitech seri-G, lho! Tidak percaya? Kamu bisa boyong G302 Daedalus Prime. Diklaim bekerja sama dengan para gamer multiplayer online battle arena (MOBA), mouse G302 Daedalus Prime memiliki sensor optik Delta Zero dengan sensitivitas 200 - 4.000 dpi yang dapat diatur sesuka hati.

Tahan lama hingga 20 juta klik, G302 Daedalus Prime menjaga tombok klik dengan sistem pengencangan mekanik. Dengan Logitech Gaming Software (LGS), kamu dapat memrogram 6 tombol pada mouse seberat 110 gram ini sesuai dengan kebutuhanmu. Benar-benar cocok untuk kamu yang suka main game MOBA!

Siapa yang tidak kenal Razer? Perusahaan gaming gear yang juga memproduksi laptop dan smartphone gaming ini dikenal dengan harganya yang premium. Ternyata, dengan Rp450 ribuan, kamu bisa beli mouse Razer juga, yaitu DeathAdder Essential.

Mengusung desain ergonomis yang nyaman di genggaman, DeathAdder Essential memiliki sensor optik dengan sensitivitas hingga 6.400 dpi! Durabilitasnya pun tidak diragukan lagi. Sudah diakui dunia, sistem Razer Mechanical Switch tahan hingga 10 juta kali klik. Selain itu, mouse seberat 96 gram ini memiliki lima tombol Hyperesponse yang dapat diprogram.

Menemani G302 Daedalus Prime, Logitech juga menawarkan G102 Prodigy. Di harganya, G102 Prodigy memberikan kinerja terbaik. Dari segi sensitivitas, G102 Prodigy memiliki sensor optik yang menawarkan sensitivitas 200 - 8.000 dpi yang dapat diubah sesuka hati dan report rate hingga 1.000 kali per detik.

Logitech mengklaim G102 Prodigy delapan kali lebih cepat dibandingkan mouse di kelasnya! Dengan software "G Hub", kamu bisa memrogram 6 tombol pada G102 Prodigy. Selain itu, G102 Prodigy memiliki on-board memory sehingga dapat digunakan di PC atau laptop lain tanpa harus konfigurasi ulang!

Dari segi desain, mouse seberat 85 gram ini mengusung desain serupa dengan seri G100S dan memiliki sistem lampu RGB dengan 16,8 juta warna!

"Kecil-kecil cabe rawit."

Itulah kata-kata yang tepat untuk menggambarkan Rexus Arsa, mouse asli Indonesia untuk memenuhi kebutuhan gaming-mu.

Jangan dianggap remeh, Arsa memberikan performa tangguh yang melebihi harganya! Berbekal dengan sensor optik, mouse seberat 85 gram ini memiliki sensitivitas 200 - 12.400 dpi yang dapat diganti dengan mudah sesuai kebutuhan! Selain itu, ARSA didukung oleh ARM MCU 32-bit untuk mendongkrak performa.

Memiliki desain yang ergonomis, Arsa memiliki dua model pencahayaan LED running RGB yang dapat diatur, yaitu poligon dan batik! Dari segi tombol klik, Arsa memiliki tombol dari Omron yang diklaim tahan hingga 20 juta klik. Tidak kalah dengan mouse kenamaan lainnya, kan?

Terakhir, kamu bisa mempertimbangkan Redragon Impact M908. Kalau melihat mouse yang satu ini, mungkin kamu akan teringat dengan UtechSmart Venus di atas. Memiliki desain yang serupa, fitur yang ditawarkan pun juga hampir 11-12.

Dari segi sensitivitas, Impact M908 dilengkapi dengan sensor optik dengan sensitivitas 100 - 12.400 dpi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan gaming. Selain itu, Impact M908 juga memiliki 19 tombol, yang mana 18 tombolnya dapat diprogram.

Memiliki desain ergonomis, Impact M908 dapat disesuaikan beratnya melalui 8 pemberat 2,4 gram. Mirip dengan UtechSmart Venus, kan?! Selain itu, sistem pencahayaan Impact M908 mendukung 16,8 juta warna RGB yang dapat disimpan ke 5 profil berbeda. Tahan lama, tombol klik pada Impact M908 dapat bertahan hingga 20 juta kali klik!

Itulah 7 mouse gaming di bawah Rp1 juta yang kami rekomendasikan untuk kamu pakai sebagai "senjata pamungkas" di kompetisi e-sports. Dengan harganya yang merakyat, kamu pun juga tetap mendapatkan fitur papan atas, lho, mulai dari sensitivitas dan akurasi hingga kenyamanan.

Tentu saja, kami tetap menekankan kalau skill tetap adalah yang paling utama. Gear boleh mahal, tetapi jangan lupa upgrade skill biar sepadan! Dari ketujuh mouse gaming ini, mana yang kamu suka? Jangan sampai salah pilih, ya!