Review Xiaomi 14T, Performa Kameranya Naik Kelas!
- Xiaomi merilis smartphone terbarunya, Xiaomi 14T dan Xiaomi 14T Pro di pasar Indonesia.
- Xiaomi 14T dibekali dengan MediaTek Dimensity 8300 Ultra, RAM 12GB, dan menawarkan pengalaman multitasking yang lancar.
- Desain Xiaomi 14T dinilai kurang istimewa, namun menawarkan pengalaman fotografi yang mengagumkan dengan teknologi Leica terbaru.
Xiaomi baru saja merilis smartphone terbarunya, Xiaomi 14T dan Xiaomi 14T Pro di pasar Indonesia. Harus diakui bahwa kemampuan Xiaomi 13T yang rilis tahun lalu banyak dipuji oleh penggunanya. Karena itu, tak mengherankan jika Xiaomi 14T diharapkan punya performa yang lebih dari pendahulunya.
Tim IDN Times berkesempatan untuk menjajal Xiaomi 14T. Berikut impresi kami terhadap smarpthone anyar Xiaomi ini!
Dibekali performa optimal MediaTek 8300 Ultra
Bicara soal smartphone kelas semi flagshil, tentu tak bisa dilepaskan ekspektasi performa yang cukup tinggi. Untuk memenuhi ekspektasi, Xiaomi memberkali Xiaomi 14T dengan SoC yang powerful yaitu MediaTek Dimensity 8300 Ultra.
Chipset menarik dari MediaTek tersebut merupakan salah satu chipset dengan performa andal. Skor AnTuTu v10 Xiaomi 14T bisa mencapai angka 1,5 juta. Sementera berdasarkan pengujian Geekbench 6, skor Single-Core Xiaomi 14T mencapai angka 1440 dan 4384 untuk skor Multi-Core. Sebuah angka yang jelas lebih dari mumpuni untuk kebutuhan sehari-hari.
Terlebih ia dibekali RAM 12GB yang mampu memberikan pengalaman multitasking yang juara. Saat digunakan membuka beberapa aplikasi secara bersamaan, performanya tetap lancar!
Desain yang kurang terasa premium
Harus diakui bahwa secara desain, Xiaomi 13T jadi salah satu smartphone dengan desain paling cantik di tahun lalu. Saat Xiaomi 14 launching di Indonesia, ia juga mengusung pola desain yang sama cantik dan elegannya. Hal tersebut membuat ekspektasi saya terhadap Xiaomi 14T ini cukup tinggi pada sektor desain.
Sayangnya harus diakui bahwa desain Xiaomi 14T jadi salah satu kelemahan smartphone baru dari Xiaomi ini. Smartphone dengan dimensi 160,5 x 75,1 x 7,80 mm ini hanya membawa dua opsi warna, Titan Gray dan Titan Black.
Kedua warna tersebut memang warna yang 'aman', tapi hal itu justru yang membuatnya jadi tidak istimewa jika dibandingkan Xiaomi 13T yang punya beberapa opsi bagian desain warna. Jika saja Xiaomi membawa varian Lemon Green, varian ini yang pasti jadi incaran Xiaomi fans.
Yang paling membuat saya kecewa ada pada modul kameranya. Alih-alih punya desain elegan dan fancy khas smartphone semi-flagship, modul kamera Xiaomi 14T ini justru lebih mirip seri Redmi Note. Sebuah kemunduran jika dibandingkan Xiaomi 13T atau Xiaomi 14.
Performa kamera yang naik kelas
Seri Xiaomi 14T menawarkan pengalaman fotografi yang mengagumkan dengan teknologi Leica terbaru dan sistem kamera yang canggih. Dengan dukungan Xiaomi AISP dan platform komputasi FusionLM, seri ini menyediakan detail yang tajam dan warna yang cerah, bahkan dalam kondisi pencahayaan yang sulit.
Bicara soal spesifikasi kamera, Xiaomi 14T menggunakan sensor IMX906 dari Sony dengan ukuran pixel 2 mikron dan resolusi 50MP, dengan lensa Leica Summilux f/1,7.
Berikut beberapa hasil jepretan Xiaomi 14T:
Baik kemampuan kamera utama maupun ultrawide-nya patut diacungi jempol. Terlihat jelas naik kelas dibanding Xiaomi 13T yang notabene sudah cukup bagus. Kolaborasi dengan LEICA benar-benar membuat hasil jepretan Xiaomi 14T jadi lebih terasa istimewa. Mau menggunaakan LEICA Authentic atau Vibrant, bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan selera.
Demikian pula dengan kemampuan videonya. Ia mampu merekam di resolusi 4K 60fps. Hasil perekamannya juga cukup oke. Cobain sendiri, deh!
Yang perlu diperhatikan
Yang paling kentara ada pada sisi desain. Saat digenggam, kurang terasa feel semi-flagship dari smartphone ini. Selain dari materialnya, desain modul kamera di Xiaomi 14T ini membuatnya tak terlihat sebagai smartphone semi-flagship.
Saat digunakan untuk memotret selama beberapa menit, terjadi shutter lag. Memang tak sampai lama, namun ini cukup mengganggu terutama jika digunakan menangkap banyak gambar di waktu yang dekat.
Kemampuan kamera malamnya hanya optimal di mode 1x. Jika menggunakan zoom, terutama lebih dari 2x, hasilnya cenderung kurang memuaskan.
Kesimpulan
Jika dibandingkan dengan kompetitor di kelas harga serupa, Xiaomi 14T ini bisa dibilang sebagai smartphone paket lengkap untuk pecinta fotografi. Set up kamera yang juara ditambah dengan sentuhan LEICA yang membuatnya semakin istimewa. Kemampuan videonya juga cukup matang jika dibandingkan dengan kompetitornya.
Jadi jika kamu adalah penyuka smartphone fotografi, jelas Xiaomi 14T adalah pilihan tepat. Namun jika ada kelonggaran budget, sang kakak, Xiaomi 14T Pro justru bisa jadi opsi yang lebih menarik. Silakan pilih berdasarkan budget, ya.
