Qualcomm baru-baru ini meningkatkanperforma dari chipset andalannya yakni Snapdragon 855 menjadi Snapdragon 855+, yang pada dasarnya merupakan varian yang lebih tinggi dengan core CPU dan GPU yang lebih cepat.
Chipset Snapdragon 855+ ini ditargetkan untuk smartphone gaming yang membutuhkan pemorosesan data yang cepat. Berikut adalah 11 smartphone anyar yang ditenagai Snapdragon 855+.
Asus ROG Phone 2 adalah ponsel pintar pertama yang menggunakan chipset Snapdragon 855+. Smartphone ini adalah generasi kedua dari Asus ROG Phone dengan meningkatkan pada perangkat keras untuk kinerja maksimum dan memiliki sistem pendingin yang memastikan smartphone tetap dalam suhu normal walau digunakan bermain game berjam-jam lamanya.
ROG Phone II memiliki layar AMOLED low latency dengan refresh rate 120Hz dan touch refresh rate 240Hz serta ditunjang dengan baterai 6000mAh. Ada juga fitur fast charging 30W, speaker stereo dan kamera belakang ganda.
Versi 8/128GB dijual dengan harga 3.500 Yuan atau setara Rp7,2 juta, sedangkan varian 12/512GB dibanderol seharga 6.000 Yuan atau sekitar Rp12,2 juta.
Black Shark 2 Pro merupakan smartphone gaming generasi kedua dari series Black Shark. Black Shark 2 Pro ditenagai chipset Snapdragon 855+, penyimpanan UFS 3.0. Ada juga layar AMOLED 6,39 inci dengan touch refresh rate 240Hz, RAM LPDDR4x 12GB, Android 9 Pie dengan UI Joy dan baterai 4000mAh.
Sebelum resmi rilis di Indonesia pada tanggal 26 Oktober mendatang, Black Shark 2 sudah lebih dahulu dijual resmi di Malaysia. Black Shark 2 Pro dibanderol dengan harga 2.499 ringgit atau setara Rp 8,4 juta untuk versi 8/128 GB, serta 2.999 ringgit atau sekitar Rp 10,1 untuk varian12 GB/256 GB.
Vivo iQOO Pro menggunakan chipset Snapdragon 855+ dan tersedia dalam dua varian. Ada edisi Vivo iQOO Pro 4G dan model iQOO Pro 5G. Masih menggunakan UI Funtouch OS khas smartphone Vivo lainnya.
Layar Super AMOLED 6.41 inci beresolusi 1080 × 2340 , dengan sensor sidik jari dalam layar. Kamera belakang dengan resolusi 48MP (f / 1.79) digabungkan dengan 12MP lensa ultrawide (f / 2.2) dan depth sensor 2MP. Kamera selfie beresolusi 12 MP (f / 2.0). Terdapat juga baterai 4500mAh yang didukung oleh ultra fast charging 45W. Sedangkan untuk konfigurasi memori, terdapat varian RAM 8/12 GB dan penyimpanan 128GB yakni pada iQOO Pro 4G. Varian 5G dirilis dengan konfigurasi RAM 8/12 GB dan ruang penyimpanan 128/ 256GB. Vivo iQoo Pro dibanderol 3.198 Yuan atau sekitar Rp 6,4 juta untuk varian 8 GB/128 GB dan 3.498 Yuan atau sekitar Rp 7 juta untuk varian 12 GB/128 GB.
Mi Mix Alpha diperkenalkan awal Oktober 2019 di China dan akan dijual secara resmi pada Desember 2019. Mi Mix Alpha ditenagai chipset Snapdragon 855+ digabungkan dengan 12GB RAM dan 512GB penyimpanan UFS 3.0. Spesifikasi lain yang adalah baterai 4050mAh digabungkan dengan pengisian cepat 40watt.
Yang paling mencuri perhatian dari smartphone ini adalah kamera belakangnya yang hadir dengan sensor Samsung beresolusi 108MP lensa wide dipadukan dengan lensa ultra wide 20MP lensa telephoto 12MP. Mi Mix Alpha hadir dengan layar Flexible Super AMOLED berukuran 7,92 inci dengan resolusi 2088 x 2250 pixels. Mi Mix Alpha dibanderol dengan harga 19,999 Yuan atau sekitar Rp39 juta dan akan dijual resmi pada Desember 2019 mendatang.
Pada 5 September lalu, ZTE merilis smartphone gaming terbarunya yang hadir dengan Snapdragon 855+ yakni Nubia Magic 3s di Tiongkok. Nubia Red Magic 3S hadir dengan layar AMOLED 6,65 inci dengan refresh rate 90Hz dan touch refresh rate 240Hz. Dengan RAM 8GB atau 12GB dan penyimpanan internal 128GB atau 256GB berbasis UFS 3.0.
Varian 8GB/128GB dijual dengan harga 3.499 yuan atau setara dengan Rp 7,2 juta, sedangkan varian 12GB/256GB dibanderol dengan harga 4.299 yuan atau sekitar Rp 8,9 juta.
Meizu merilis 16s Pro di China pada bulan Agustus lalu dan hadir dengan chipset bawaan Snapdragon 855+. Kinerja smartphone ini didukung oleh RAM 8GB LPDDR4x dan penyimpanan UFS 3.0 256GB. Dengan kustomisasi FlymeOS buatan Meizu yang berbasis Android 9 Pie.
Dibagian depan ada layar AMOLED yang membentang hingga 6,2 inci dengan resolusi Full HD +. Kamera belakang dengan lensa utama beresoluis 48MP, sensor telefoto 20MP dan lensa ultrawide 16MP. Kamera selfie memiliki sensor 20MP. Disokomg dengan baterai 3600mAh yang mendukung fast charging 24W. Meizu 16s Pro varian 6GB/128GB dibanderol dengan harga 2.699 yuan atau setara dengan Rp 5,4 juta. Sementara varian 8GB+256GB dapat kamu beli dengan harga 3.299 yuan atau sekitar Rp 6,6 juta.
OnePlus 7T adalah smartphone pertama yang dirilis menggunakan sistem operasi Android 10. OnePlus 7T memamerkan layar AMOLED dengan refresh rate 90Hz dan ditenagai oleh Snapdragon 855+ prosesor octa-core yang dipasangkan dengan RAM 8GB LPDDR4X dan penyimpanan UFS 3.0.
OnePlus 7T memiliki tiiga kamera belakang dengan resolusi 48MP lensa wide, 12MP lensa telephoto dan 16MP lensa ultrawide angle, warp charging 30W dan desain yang apik serta baterai berkapasitas 3800mAh. OnePlus 7T dibanderol 38.000 rupee atau sekitar Rp7,5 juta untuk varian 128GB dan 40.000 rupee atau sekitar Rp7,9 juta untuk varian 256GB.
Vivo selalu mencoba untuk menghadirkan inovasi dalam hal layar dalam Nex series buatannya. Vivo Nex 3 tahun ini hadir dengan waterfall screen. Layar AMOLED dengan lengungkan yang sangat halus memiliki resolusi Full HD +, kompatibel dengan HDR10 dan pastinya tapa notch dong.
Vivo mempersenjatai produk unggulannya dengan chipset Snapdragon 855+, tiga buah kamera belakang dengan konfigurasi 64MP lensa wide dan masing-masing 13MP lensa telephoto serta lensa ultrawide tak lupa juga Vivo juga menghadirkan fast charging 44W yang sangat cepat. Vivo Nex 3 dibanderol seharga 4.998 yuan atau sekitar Rp9,9 juta untuk varian memori 8GB/128 GB
Xioami Mi 9 Pro adalah upgrade dari versi Mi 9 dan ditenagai oleh chipset octa-core Snapdragon 855+ yang dipasangkan dengan RAM LPDDR4X 8GB hingga 12GB dan penyimpanan UFS 2.1 128GB hingga 512GB. Mi 9 Pro memiliki layar AMOLED berukuran 6,39 inchi dan kamera belakang tiga buah.
Mi 9 Pro memberikan penekanan khusus pada sektor fast charging. Xiaomi membundel Mi 9 Pro dengan pengisi daya 45W dalam kemasannya dan jika kamu menggunakan dock pengisian daya nirkabel, kamu dapat mengisi daya Mi 9 Pro secara nirkabe 30W. Mi 9 pro juga mendukung reverse wireless charging 10W. Varian 8 GB/128 GB dibanderol dengan harga 3,699 Yuan atau setara dengan Rp 7,3 juta, versi 8/256 dibanderol pada harga 3,799 Yuan atau setara Rp 7,5 juta, varian 12/256 dijual pada nominal 4,099 Yuan atau sama dengan Rp 8,1 juta sedangkan varian tertinggi yakni 12/512 dijual pada harga 4,299 Yuan atau sekitar Rp 8,5 juta.
Xiaomi pada September lalu merilis Premium Edition dari Redmi K20 Pro yang menggunakan chipset Snapdragon 855+ di dalamnya. Di Cina, Redmi K20 Pro Premium Edition ditawarkan dengan RAM hingga 12GB dan penyimpanan 512GB.
Layar Super AMOLED berukuran 6,39 inchi dengan resolusi Full HD+. Hadir dengan tiga kamera belakang dengan resolusi 48MP lensa wide, 8MP telephoto dan 13MP lensa ultrawide angle serta kamera depan beresolusi 20MP dengan sistem pop-up. Baterainya berkapasitas 4000mAh yang sudah mendukung Fast battery charging 27W Quick Charge 4+. Redmi K20 Pro Premium Editiom dijual mulai dari 2,699 Yuan atau sama dengan Rp5,4 juta untuk 8GB/128GB, sedangkan varian 8/512 GB dijual seharga 2,999 Yuan atau sekitar Rp6 juta.
Oppo Reno Ace hadir dengan spesifikasi kelas atas, salah satunya berkat digunakannnya chipset Snapdragon 855+. Reno Ace mempunyai hingga 12GB RAM dan 256GB penyimpanan internal UFS 3.0. Namun, fitur yang paling menarik dari Reno Ace pengisian daya ultra-speed 65W yang diklaim oleh Oppo mampu mengisi ulang baterai berkapastitas 4000mAh hanya dalam waktu 30 menit.
Oppo Reno Ace dihiasi dengan layar AMOLED dengan refresh rate 90Hz, setup empat kamera belakang yang beresolusi 48MP lensa wide, 13MP tele, 8MP ultrawide serta 2MP lensa monokrom tak ketinggalan juga kamera selfienya yang beresolusi 16MP. Reno Ace dijual dengan harga 29.990 rupee atau sekitar Rp 5,8 juta.
Nah itulah 11 smartphone terbaru yang hadir dengan chipset Snapdragon 855+. Ingat ya semua smartphone diatas belum resmi dijual di Indonesia. Kalau sudah dijual resmi di Indonesia, kamu bakalan beli yang mana nih?